Pengertian Keterampilan Mengomunikasikan Sains Keterampilan Mengomunikasikan yang Dilatihkan

14 Dari beberapa definisi di atas maka dapat disimpulkan sains untuk anak usia dini adalah aktifitas yang menarik dan menyenangkan bagi anak berupa kegiatan mengobservasi, menafsirkan hasil pengamatan, mengelompokkan, mengomunikasikan, mengajukan pertanyaan, dan menyimpulkan dalam rangka meluaskan pengetahuan yang dimiliki anak. Kegiatan sains dapat dilakukan dimanapun anak berada untuk mengembangkan pengetahuannya.

2. Pengertian Keterampilan Mengomunikasikan Sains

Ali Nugraha 2005: 129 mengemukakan mengomunikasikan meliputi kegiatan menempatkan data-data ke dalam beberapa bentuk yang dapat dimengerti oleh orang lain. Kegiatan ini melibatkan kemampuan dalam bentuk lisan, tulisan, gambar, grafik, dan persamaan. Berkomunikasi membantu anak dalam menjelaskan dan memikirkan kembali ide-ide yang dimiliki anak. Dalam proses berkomunikasi ini anak-anak mencari lambang-lambang dan cara-cara untuk membuat ide yang dimiliki anak jelas bagi orang lain Seefeldt Barbara, 2008: 419. Hal ini sejalan dengan pendapat Eko Budi 2000: 18, komunikasi dimaksudkan sebagai proses memindahkan lambang-lambang yang mengandung arti. Lambang-lambang yang digunakan dalam proses komunikasi ditentukan oleh presepsi seseorang. Dari pengertian di atas dapat disimpulkan mengomunikasikan sains merupakan kegiatan mengungkapkan ide anak baik secara lisan maupun tidak lisan agar dimengerti oleh orang lain. Anak dapat mengungkapkan dengan bahasa anak namun dapat dimengerti oleh orang lain. 15 Ada beberapa komponen keterampilan mengomunikasikan menurut Ali Nugraha 2005: 128, yaitu : a. mengutarakan suatu gagasan; b. mencatat kegiatan-kegiatan atau pengamatan yang dilakukan; c. menunjukkan hasil kegiatan; d. mendiskusikan hasil kegiatan; e. menggunakan berbagai sumber informasi; f. mendengarkan dan menanggapi gagasan-gagasan orang lain; g. melaporkan suatu peristiwa atau kegiatan secara sistematis dan jelas. Dari beberapa komponen keterampilan mengomunikasikan di atas, ada beberapa komponen yang dapat dilatihkan kepada anak. Dalam penelitian ini yaitu menunjukkan hasil kegiatan, mendiskusikan hasil, dan melaporkan suatu peristiwa atau kegiatan secara sistematis dan jelas dengan media yang telah dibuat oleh anak.

3. Keterampilan Mengomunikasikan yang Dilatihkan

Anak dapat dilatih mengomunikasikan dengan baik agar anak mampu mengekspresikan ide dan gagasannya. Ali Nugraha 2005: 131 menyatakan keterampilan mengomunikasikan yang dilatihkan adalah: a. Berdiskusi, b. Meramalkan, c. Mengarang, d. Mengungkapkanmelaporakan dalam bentuk tulisan, lisan, gambar, gerak, diagram atau penampilan, e. Mendeklamasikan, f. Bertanya, dan g. Meragakan. Anak-anak dalam berkomunikasi dapat pula melakukan hal-hal berikut Seefeldt Barbara, 2008: 419: 16 a. Menjelaskan dan mendiskusikan bagaimana anak menyelesaikan proyek, menemukan solusi untuk masalah tertentu, atau menaruhnya dalam permainan. b. Melapor kepada kelas, baik secara lisan, tertulis, atau mendikte kepada guru, kemudian melaporkan pada orang lain. c. Menggambar, melukis, atau membuat model sesuatu yang menjelaskan penemuan-penemuan mereka. d. Menggelar lakon bermain peran, permainan atau cerita, yang menceritakan kepada semua tentang topik yang dipelajari. e. Menemukan cara-cara lewat gerak, nyanyian, dan tarian, yang mengungkapkan perasaan, perasaan dan ide-ide mereka. Keterampilan yang dilatihkan dalam penelitian ini adalah a. berdiskusi yang di dalamnya meliputi berdiskusi dengan guru maupun teman, bertanya dan menjawab pertayaan; b. mengungkapkan, melaporkan, dan menceritakan kembali topik yang telah dipelajari; c. menggambar, melukis atau membuat media dari kegiatan yang telah dilakukan.

B. Anak TK Kelompok B

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK MELALUI METODE PERMAINAN SAINS KELOMPOK A TK ABA Peningkatan Perkembangan Kognitif Anak Melalui Metode Permainan Sains Kelompok A TK ABA Merbung Klaten Tahun 2011/2012.

0 0 15

PENINGKATAN KEMAMPUAN SAINS MELALUI PERMAINAN PENCAMPURAN WARNA PADA ANAK KELOMPOK B Peningkatan Kemampuan Sains Melalui Permainan Pencampuran Warna Pada Anak Kelompok B TK ABA I Gedung Sierad Klaten.

0 2 15

PENDAHULUAN Peningkatan Kemampuan Sains Melalui Permainan Pencampuran Warna Pada Anak Kelompok B TK ABA I Gedung Sierad Klaten.

0 3 4

PENINGKATAN KEBUGARAN JASMANI MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL PADA ANAK KELOMPOK B2 DI TK ABA KERINGAN TURI SLEMAN YOGYAKARTA.

2 10 153

PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATANMEMBENTUK DENGAN BERBAGAI MEDIA PADA ANAK KELOMPOK A TK ABA PANGGERAN SLEMAN.

0 1 126

PENINGKATAN KETERAMPILAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MENGGUNTING DENGAN BERBAGAI MEDIA PADA ANAK USIA DINI DI KELOMPOK A TK ABA GENDINGAN KECAMATAN KALASAN KABUPATEN SLEMAN YOGYAKARTA.

3 26 134

PENINGKATAN STABILITAS GERAK MOTORIK HALUS ANAK MELALUI PAPER QUILLING PADA ANAK KELOMPOK B TK ABA BALONG CANGKRINGAN SLEMAN.

2 61 128

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI MEDIA BONEKA TANGAN PADA ANAK KELOMPOK B1 DI TK ABA DUKUH GEDONGKIWO, YOGYAKARTA.

2 5 179

PENINGKATAN KETERAMPILAN SOSIAL ANAK KELOMPOK A2 TK ABA KARANGKAJEN YOGYAKARTA MELALUI PERMAINAN.

1 1 136

PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL PADA ANAK KELOMPOK B TK ABA NGABEAN 2 TEMPEL SLEMAN YOGYAKARTA.

0 7 135