26
4. Tujuan Layanan Bimbingan dan Konseling
Tujuan layanan bimbingan dan konseling adalah untuk individu mampu merencanakan kegiatan penyelesaian studi, pemilihan dan
pengembangan karir, mengembangkan seluruh potensi dan bakat yang dimiliki, menyesuaikan diri dengan lingkungan pendidikan, masyarakat
serta lingkungan kerjanya, mampu mengatasi hambatan dan kesulitan yang dihadapi dalam studi maupun karirnya Syamsu Yusuf LN, 2006:
13. Pendapat lain tentang tujuan layanan bimbingan dan konseling juga
diutarakan oleh Priyatno 2004: 114, layanan bimbingan memiliki dua jenis tujuan yaitu tujuan umum dan tujuan khusus. Adapun tujuan umum
dari layanan bimbingan konseling adalah untuk membantu individu mengembangkan diri secara optimal sesuai dengan tahap perkembangan
dan predisposisi yang dimilikinya seperti kemampuan dasar dan bakatbakatnya, berbagai latar belakang yang ada seperti latar belakang
keluarga, pendidikan, status sosial ekonomi, serta sesuai dengan tuntutan positif lingkungannya. Sedangkan tujuan khusus bimbingan dan konseling
merupakan penjabaran tujuan umum yang dikaitkan secara langsung dengan permasalahan yang dialami oleh individu yang bersangkutan,
sesuai dengan kompleksitas permasalahannya itu. Pendapat serupa dikemukakan oleh Dewa Ketut Sukardi 2008:44
layanan bimbingan dan konseling secara garis besar memiliki 2 tujuan yaitu tujuan umum dan tujuan khusus. Secara umum tujuan layanan
27
bimbingan dan konseling adalah membantu konseli dalam mengenal bakat dan kemampuannya, serta memilih dan menyesuaikan diri dengan
kesempatan pendidikan untuk merencanakan karier yang sesuai dengan tuntunan dunia kerja. Secara khusus pelayanan bimbingan dan konseling
bertujuan untuk membantu konseli agar dapat mencapai tujuan – tujuan
perkembangan meliputi aspek pribadi, sosial, belajar dan karier. Berdasarkan pendapat beberapa ahli tentang tujuan layanan
bimbingan dan konseling dapat ditarik kesimpulan bahwa secara garis besar layanan bimbingan dan konseling memiliki 2 tujuan yaitu tujuan
secara umum untuk mengembangkan potensi yang dimiliki oleh konseli, membantu konseli menyesuaikan diri dengan lingkungannya, dan tujuan
khusus yaitu membantu konseli mencapai tugas – tugas perkembangan
sesuai dengan usia konseli yang meliputi aspek pribadi, sosial, belajar dan karier.
B. Tinjauan tentang Bimbingan dan Konseling Pribadi
1. Pengertian Bimbingan dan Konseling Pribadi
Bimbingan dan konseling pribadi Tidjan, 2000: 20 merupakan bimbingan yang diberikan kepada individu yang bertujuan
untuk memenuhi kebutuhan individu dalam dirinya sehingga individu tersebut memiliki sarana objektif yang cukup di dalam kehidupannya.
Pengertian bimbingan pribadi disampaikan juga merupakan pelayanan yang digunakan untuk membantu siswa menemukan dan
mengembangkan pribadi yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan