7 Pemaknaan sandi decoding atau menterjemahkan sandi, adalah proses mental
psikologis dimana penerima menterjemahkan decoding symbol bahasa verbal dan nonverbal yang digunakan komunikator tersebut ke dalam
pengertiannya. 8
Penafsiran pesan interpreting, adalah proses menyeleksi secara mental dalam diri penerima dalam menafsirkan pesan yang diterimanya menurut kompleks
latar belakang seperti: pengetahuan, sikap, pengalaman, tingkat pendidikan dan budaya serta sistem sosial dimana penerima hidup dan dibesarkan.
9 Umpan balik feedback, adalah tanggapan kembali penerima receiver
terhadap pesan yang dapat dipahami dan dirasakan kembali kepada komunikator. Kemampuan ketepatan komunikator menangkap keseluruhan
tanggapan penerima receiver yang diungkapkan baik secara sadar maupun tidak sadar, dinyatakan dalam kompleks tanggapan berupa ekspresi vocal,
ekspresi muka, dan petunjuk nonverbal lainnya, keseluruhan tanggapan kembali tersebut sangat penting bagi pengukuran efektivitas sejauh mana tingkat
keberhasilan komunikasi tercapai.
II.1. 3 Fungsi Komunikasi
Effendi 2000 : 27 menjelaskan, apabila komunikasi dipandang dari arti yang lebih luas, tidak hanya diartikan sebagai pertukaran pesan dan berita, tetapi sebagai
kegiatan individu dan kelompok mengenai tukar-menukar data, fakta, dan ide, maka fungsinya dalam setiap sistem sosial adalah sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
1 Informasi : Pengumpulan, penyimpanan, pemrosesan, penyebaran berita,
data, gambar, fakta dan pesan, opini dan komentar yang dibutuhkan agar orang dapat mengerti dan bereaksi secara jelas terhadap kondisi internasional,
lingkungan, dan orang lain, agar dapat mengambil keputusan yang tepat. 2
Sosialisasi pemasyarakatan : Penyediaan sumber ilmu pengetahuan yang memungkinkan orang bersikap dan bertindak sebagai anggota masyarakat
yang efektif yang menyebabkan ia sadar akan fungsi sosialnya sehingga ia dapat aktif di dalam masyarkat.
3 Motivasi : Menjelaskan tujuan setiap masyarakat jangka pendek maupun
jangka panjang, mendorong kegiatan individu dan kelompok berdasarkan tujuan bersama yang akan dikejar.
4 Perdebatan dan diskusi : Menyediakan dan saling tukar fakta yang diperlukan
untuk memungkinkan persetujuan atau menyelesaikan perbedaan pendapat mengenai masalah public, menyediakan bukti-bukti yng relevan yang
diperlukan untuk kepentingan umum dan agar masyarakat lebih melibatkan diri dalam masalah yang menyangkut kegitan bersama di tingkat
internasional, nasional, dan lokal. 5
Pendidikan : Pengalihan ilmu pengetahuan sehingga mendorong perkembangan intelektual, pembentukan watak, dan pendidikan keterampilan
serta kemahiran yng diperlukan pada semua bidang kehidupan. 6
Memajukan kebudayaan : Penyebarluasan hasil kebudayaan dan seni dengan maksud melestarikan warisan masa lalu, perkembangan kebudayaan dengan
Universitas Sumatera Utara
memperluas horizon seseorang, membangunkan imajinasi dan mendorong kreativitas serta kebutuhan estetikanya.
7 Hiburan : Penyebarluasan sinyal, simbol, suara, dan citra image dari drama,
tari, kesenian, kesusasteraan, musik, komedi, olahraga, permainan, dan sebagainya untuk rekreasi dan kesenangan kelompok dan individu.
8 Integrasi : Menyediakan bagi bangsa, kelompok, dan individu kesempatan
memperoleh berbagai pesan yang diperlukan mereka agar mereka dapat saling kenl dan mengerti dan menghargai kondisi, pendangan, dan keinginan
orang lain. Sedangkan menurut Harold D. Lasswell, proses komunikasi di masyarakat
menunjukkan tiga fungsi : 1
Pengamatan terhadap lingkungan the surveillance of the environment, penyingkapan ancaman dan kesempatan yang mempengaruhi nilai
masyarakat dan bagian-bagian unsur di dalamnya. 2
Korelasi unsur-unsur masyarakat ketika menanggapi lingkungan correlation of the components of society in making a response to the environment.
3 Penyebarluasan warisan sosial transmission of the social inheritance. Disini
berperan sebagai pendidik, baik dalam kehidupan rumah tangganya maupun di sekolah, yang meneruskan warisan sosial kepada keturunan berikutnya.
Universitas Sumatera Utara
II.2 Komunikasi Massa II.2.1 Karakteristik Komunikasi Massa