Tabel 4.12. Distribusi Proporsi Kadar Bilirubin Berdasarkan Tipe Hepatitis
B Penderita Hepatitis B Rawat Inap di Rumah Sakit Putri Hijau Medan Kesdam I Bukit Barisan Medan Tahun 2010-2013
Χ
2
= 5,545 p= 0,019
Berdasarkan tabel 4.12. dapat dilihat bahwa proporsi tertinggi dari 85 penderita Hepatitis B tipe akut adalah dengan kadar Bilirubin tidak normal 83,5 71 orang,
proporsi tertinggi dari 23 penderita Hepatitis B tipe kronis adalah dengan kadar bilirubin tidak normal 60,9 14 orang.
Hasil analisis statistik dengan uji Chi-Square diperoleh nilai p=0,019, p0,05 artinya ada perbedaan proporsi yang bermakna antara tipe Hepatitis B dengan kadar
bilirubin.
4.3.8. Lama Rawatan Berdasarkan Tipe Hepatitis B
Distribusi proporsi lama rawatan berdasarkan tipe Hepatitis B penderita Hepatitis B rawat inap di Rumah Sakit Tingkat II Putri Hijau Kesdam I Bukit
Barisan Medan tahun 2010-2013 dapat dilihat pada tabel 4.13.
Tabel 4.13. Distribusi Proporsi Lama rawatan Penderita Hepatitis B Rawat
Inap Berdasarkan Tipe Hepatitis B di Rumah Sakit Putri Hijau Medan Kesdam I Bukit Barisan Medan Tahun 2010-2013
Tipe Hepatitis B Lama Rawatan Rata-Rata Hari
n Mean
SD
Akut Kronis
85 23
10,29 11,22
4,842 5,351
Berdasarkan tabel 4.13. dapat dilihat bahwa lama rawatan rata-rata pada 85 penderita Hepatitis B tipe akut adalah 10,29 hari 10 hari dengan standar deviasi
Tipe Hepatitis B Kadar Bilirubin
Jumlah Normal
Tidak Normal f
f f
Akut 14
16,5 71
83,5 85
100,0 Kronis
9 39,1
14 60,9
23 100,0
Universitas Sumatera Utara
4,842 dan lama rawatan rata-rata pada 23 penderita HepatitisB tipe kronis adalah 11,22 hari 11 hari dengan standar deviasi 5,351.
Pada uji Tests of Normality, lama rawatan rata-rata berdasarkan tipe Hepatitis Bakut mempunyai nilai p=0,000, sedangkan tipe Hepatitis B kronis p=0,063. Nilai
salah satu variabel p0,05, artinya data tersebut berdistribusi tidak normal. Berdasarkan hasil uji statistik Mann-Whitney diperoleh p=0,555, p0,05 artinya
tidak ada perbedaan yang bermakna antara lama rawatan rata-rata dengan tipe Hepatitis B.
4.3.9. Lama Rawatan Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang
Distribusi proporsi lama rawatan berdasarkan keadaan sewaktu pulang penderita Hepatitis B rawat inap di Rumah Sakit Tingkat II Putri Hijau Kesdam I
Bukit Barisan Medan tahun 2010-2013 dapat dilihat pada tabel 4.14.
Tabel 4.14. Distribusi Proporsi Lama rawatan Penderita Hepatitis B Rawat
Inap Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang di Rumah Sakit Putri Hijau Medan Kesdam I Bukit Barisan Medan Tahun 2010-
2013
Keadaan Sewaktu Pulang Lama Rawatan Rata-Rata Hari
n Mean
SD
PBJ PAPS
Meninggal 84
17 7
11,18 9,53
4,57 4,862
4,584 1,618
Jumlah 108
10,49 4,944
Pada uji Tests of Normality, lama rawatan rata-rata berdasarkan keadaan sewaktu pulang dimana PBJ mempunyai nilai p=0,000, PAPS mempunyai nilai
p=0,076 dan meninggal mempunyai nilai p=0,200. Nilai salah satu variabel p0,05 , artinya data tersebut berdistribusi tidak normal. Berdasarkan hasil uji statistik
Universitas Sumatera Utara
Kruskal-Wallis diperoleh p=0,001, p0,05 artinya ada perbedaan yang bermakna antara lama rawatan rata-rata dengan keadaan sewaktu pulang. Penderita Hepatitis B
pulang berobat jalan secara bermakna memiliki lama rawatan yang lebih lama dibandingkan pulang atas permintaan sendiri dan meninggal.
4.3.10. Tipe Hepatitis B Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang