1.2. Rumusan Masalah
Belum diketahui karakteristik penderita Hepatitis B di Rumah Sakit Tingkat II Putri Hijau Kesdam IBukit Barisan Medan Tahun 2010-2013.
1.3. Tujuan
1.3.1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui karakteristik penderita Hepatitis B di Rumah Sakit Tingkat II Putri Hijau Kesdam IBukit Barisan Medan Tahun 2010-2013.
1.3.2. Tujuan Khusus
a. Mengetahui distribusi proporsi penderita Hepatitis B berdasarkan sosiodemografi
umur, jenis kelamin, agama, pekerjaan, status perkawinan dan tempat tinggal. b.
Mengetahui distribusi proporsi penderita Hepatitis B berdasarkan kadar Bilirubin.
c. Mengetahui distribusi proporsi penderita Hepatitis B berdasarkan kadar SGOT.
d. Mengetahui distribusi proporsi penderita Hepatitis B berdasarkan kadar SGPT.
e. Mengetahui distribusi proporsi penderita berdasarkan tipe Hepatitis B.
f. Mengetahui lama rawatan penderita Hepatitis B.
g. Mengetahui distribusi proporsi penderita Hepatitis B berdasarkan keadaan
sewaktu pulang. h.
Mengetahui proporsi umur berdasarkan kadar Bilirubin. i.
Mengetahui proporsi umur berdasarkan kadar SGOT. j.
Mengetahui proporsi umur berdasarkan kadar SGPT. k.
Mengetahui proporsi umur berdasarkan tipe Hepatitis B.
Universitas Sumatera Utara
l. Mengetahui proporsi jenis kelamin berdasarkan kadar SGOT pada penderita
Hepatitis B. m. Mengetahui proporsi jenis kelamin berdasarkan kadar SGPT pada penderita
Hepatitis B. n.
Mengetahui proporsi kadar Bilirubin berdasarkan tipe Hepatitis B pada penderita Hepatitis B.
o. Mengetahui proporsi lama rawatan berdasarkan tipe Hepatitis B.
p. Mengetahui proporsi lama rawatan berdasarkan keadaan sewaktu pulang.
q. Mengetahui proporsi tipe Hepatitis B berdasarkan keadaan sewaktu pulang.
1.4. Manfaat Penelitian
1.4.1. Sebagai bahan masukan bagi pihak Rumah Sakit Tingkat II Putri Hijau
Kesdam IBukit Barisan Medan
dan instansi yang terkait dalam
meningkatkan pelayanan kesehatan terutama bagi penderita Hepatitis B. 1.4.2.
Sebagai bahan masukan yang berguna bagi peneliti lain yang ingin meneliti masalah Hepatitis B dan tambahan referensi bagi perpustakaan Fakultas
Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara. 1.4.3.
Sebagai sarana bagi pembaca dan penulis untuk menambah wawasan mengenai penyakit Hepatitis B.
Universitas Sumatera Utara
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Definisi Hepatitis B
1,3
Hepatitis B adalah infeksi virus yang menyerang hati dan dapat menyebabkan infeksi akut maupun kronis. Risiko kronisitas tergantung pada usia saat terjadi infeksi
yaitu 90 pada bayi baru lahir, 20-50 pada anak 1-5 tahun, dan 1-10 anak diatas 5 tahun dan orang dewasa. Penderita infeksi kronis dapat menularkan penyakit
seumur hidup. Setelah bertahun-tahun dapat mengakibatkan komplikasi seperti sirosis hati, kanker hati bahkan risiko kematian.
2.2. Anatomi dan Fungsi Hati
2.2.1. Anatomi Hati
18,19,20
Hati adalah organ dalam terbesar di tubuh dengan berat 1.500 gr atau 2,5 berat orang badan orang dewasa normal. Pada kondisi hidup berwarna merah tua
karenakaya akan persediaan darah, terletak dibagian teratas dalam rongga abdomen sebelah kanan dibawah diafragma dan secara luas dilindungi iga-iga. Hati terbagi
dalam dua belahan utama, lobus kiri dan lobus kanan yang dipisahkan oleh ligamen falsiformis. Permukaan atas berbentuk cembung dan terletak dibawah diafragma
sedangkan permukaan bawah tidak rata dan memperlihatkan lekukan, fisura transversus. Terdapat empat pembuluh darah yang menjelejahi seluruh hati, dua yang
masuk, yaitu arteri hepatika dan vena porta, dan dua yang keluar, yaitu vena hepatika dan saluran empedu.Vena porta hepatika berasal dari lambung dan usus, kaya akan
nutrien seperti asam amino, monosakarida, vitamin yang larut dalam air, dan mineral.
Universitas Sumatera Utara