commit to user
IV-23 Sehingga nilai dari
05 .
2
c untuk 2 derajat kebebasan adalah 5,991.
Pada perhitungan diatas, didapatkan nilai
2
c data tinggi siku berdiri adalah 1,08 dan nilai
05 .
2
c untuk 2 derajat kebebasan adalah 5,991. Karena nilai
2
c lebih kecil dari
05 ,
2
c , maka dapat disimpulkan bahwa sebaran normal
memberikan kesesuaian yang cukup baik bagi sebaran tinggi siku berdiri.
C. UJi Kenormalan lebar pinggul
Uji kenormalan data antropometri dilakukan dengan menggunakan chi- kuadrat
2
c . Berikut ini merupakan contoh perhitungan nilai chi-kuadrat untuk data lebar pinggul yang dilakukan dengan langkah-langkah, yaitu:
1. Menentukan jumlah kelas data lebar pinggul, Perhitungan jumlah kelas data lebar pinggul dengan jumlah pengamatan n 40
data menggunakan persamaan 2.5, yaitu: k = 1 + 3,322 log 40 = 6,32
»
7 Hasil perhitungan didapatkan bahwa jumlah kelas adalah 7.
2. Menentukan wilayah data lebar pinggul, Perhitungan wilayah data yaitu dengan menghitung selisih data maksimum dan
minimumnya. Wilayah data = 45 – 28,5 = 16,5
3. Menentukan lebar selang data lebar pinggul, Perhitungan lebar selang yaitu dengan membagi wilayah data dengan
banyaknya kelas. Lebar selang =
32 .
6 5
, 16
= 2,61 4. Menghitung frekuensi pengamatan dan frekuensi harapan data lebar pinggul,
Perhitungan frekuensi pengamatan dan frekuensi harapan dilakukan dengan bantuan tabel 4.20 di bawah ini.
commit to user
IV-24
Tabel 4.20 Perhitungan Frekuensi Pengamatan Data lebar pinggul
Kelas BKB
BKA x
fo frek. Kum
z1 z2
PZZ1 PZZ2 Px
1 28.5
30.95 59.45
3 3
-1.81 -1.07
0.0352 0.1423
0.1071 2
30.95 33.41
64.36 14
17 -1.07
-0.33 0.1423
0.3707 0.2284
3 33.41
35.86 69.26
11 28
-0.33 0.41
0.3707 0.6591
0.2884 4
35.86 38.31
74.17 7
35 0.41
1.15 0.6591
0.8849 0.2258
5 38.31
40.76 79.08
3 38
1.15 1.89
0.8849 0.9706
0.0857 6
40.76 43.22
83.98 1
39 1.89
2.63 0.9706
0.9957 0.0251
7 43.22
45.67 88.89
1 40
2.63 3.37
0.9957 0.9996
0.0039 Sumber: Pengolahan Data, 2011
Contoh perhitungan frekuensi harapan kelas yang pertama, sebagai berikut: a. Perhitungan nilai z padanan menggunakan persamaan 2.6 dan persamaan
2.7, yaitu: z
1
= 31
, 3
5 ,
34 5
, 28
- = -1,81
z
2
= 31
, 3
5 ,
34 95
, 30
- = -1,07
b. Perhitungan luas daerah antara z
1
= -1,81 dan z
2
= -1,07 dengan menggunakan Walpole tabel A.4, yaitu:
Pz
1
Zz
2
= P-1,81 Z-1,07 = PZ-1,07 - PZ-1,81 = 0,1423– 0,0352= 0,1071
c. Perhitungan frekuensi harapan menggunakan persamaan 2.8, yaitu:
Ft = 0,107140 = 4,28
Tabel 4.21 Perhitungan frekuensi harapan data lebar pinggul
Kelas Px
∑f
ft
1 0.1071
40 4.284
2 0.2284
40 9.136
3 0.2884
40 11.536
4 0.2258
40 9.032
5 0.0857
40 3.428
6 0.0251
40 1.004
7 0.0039
40 0.156
Sumber: Pengolahan Data, 2011
5. Menghitung nilai chi-kuadrat
2
c data lebar pinggul, Perhitungan nilai chi-kuadrat
2
c dilakukan dengan bantuan tabel 4.22 di bawah ini.
commit to user
IV-25
Tabel 4.22 Perhitungan nilai
2
c data lebar pinggul
x fo
ft
2
c
59.45 17
13.42 0.96
64.36 69.26
11 11.54
0.02 74.17
10 12.46
0.49 79.08
83.98 2
1.16 0.61
88.89
Total 2.07
Sumber: Pengolahan Data, 2011
Hasil perhitungan pada tabel 4.23 diatas, terdapat nilai frekuensi harapan yang kurang dari 5 sehingga perlu penggabungan sel-sel kelas-kelas yang
berdekatan. Dari hasil penggabungan sel-sel ini menyebabkan berkurangnya selang dari 7 menjadi 4. Nilai chi-kuadrat
2
c dihitung menggunakan persamaan 2.9, sebagai berikut:
2
c = 16
, 1
16 ,
1 2
...... 54
, 11
54 ,
11 11
42 ,
13 42
, 13
17
2 2
2
- +
+ -
+ -
= 2,07 Banyaknya derajat kebebasan v bagi uji ini, yaitu:
v = banyak sel – 3 = 4 – 3 = 1 Sehingga nilai dari
05 .
2
c untuk 1 derajat kebebasan adalah 3,841.
Pada perhitungan diatas, didapatkan nilai
2
c data v adalah 1,08 dan nilai
05 .
2
c untuk 2 derajat kebebasan adalah 3,841. Karena nilai
2
c lebih kecil dari
05 ,
2
c ,
maka dapat disimpulkan bahwa sebaran normal memberikan kesesuaian yang cukup baik bagi sebaran lebar pinggul.
D. UJi Kenormalan pantat plopiteal