Garam Air Bumbu Bahan Penyusun Bakso 1. Daging

commit to user 6 muda, sedangkan perlemakan sangat dipengaruhi oleh umur, jenis kelamin dan spesies dari unggas. Protein pada unggas lebih mudah dicerna dan mengandung semua asam amino esensial yang dibutuhkan dalam makanan manusia Mountney dan Parkhurst, 1995 cit. Ariyanto, 2006.

2. Garam

Penambahan garam pada bahan makanan akan menghambat pertumbuhan mikroorganisme. Kadar garam 8 menyebabkan kuman tidak dapat hidup lagi Marpaung, 1971. Garam pada konsentrasi yang cukup berfungsi sebagai: 1 pengawet atau penghambat pertumbuhan mikrobia dan 2 penambahan aroma dan cita rasa dan flavour. Garam meningkatkan tekanan osmotik medium atau bahan makanan yang juga direfleksikan dengan rendahnya aktivitas air Soeparno, 2005.

3. Air

Air merupakan komponen penting dalam proses pembuatan bakso. Jumlah air dalam bakso sangat bervariasi tergantung pada jumlah air yang ditambahkan saat menyiapkan adonan. Penambahan air dalam bentuk es batu berfungsi untuk menstabilkan suhu selama proses chopping dan membantu proses pembentukan emulsi. Proses chopping menghasilkan panas. Suhu yang terlalu panas mengganggu stabilitas emulsi yang mengakibatkan emulsi pecah Astuti, 1983. Air mampu meningkatkan keempukan daging dan sensasi jus daging, melarutkan protein yang mudah larut dalam air menggantikan sebagian air yang hilang selama pengolahan, membentuk larutan garam yang dibutuhkan untuk melarutkan protein yang larut dalam garam, memelihara suhu produk dan membantu pembentukan emulsi yang baik pada adonan Judge et al., 1989 cit. Soeparno, 2005. Penambahan es batu bertujuan untuk memberikan kejutan temperatur yang akan menyebabkan kontraksi mendadak dari serabut otot daging yang menyebabkan kekenyalan khusus bagi bakso Soeparno, 2005. commit to user 7

4. Bumbu

Bumbu seperti bawang putih dan pala dapat meningkatkan dan memodifikasi flavour. Formulasi bumbu yang berbeda akan menghasilkan produk daging olahan dengan flavour yang berbeda Soeparno, 2005. Bumbu biasanya dalam bentuk giling atau di ekstraksi. Bumbu giling lebih dapat terdispersi dibandingkan dalam bentuk utuh Judge et al., 1989 cit. Soeparno, 2005. Bumbu-bumbu adalah bahan yang sengaja ditambahkan gunanya untuk meningkatkan konsistensi, nilai gizi, cita rasa, mengendalikan keasaman dan kebasaan, serta untuk memantapkan bentuk dan rupa produk Winarno et al., 1980. Rempah-rempah bermanfaat untuk meningkatkan cita rasa bakso. Rempah-rempah juga berfungsi sebagai antioksidan yang dapat mengurangi ketengikan dan sebagai anti mikroba yang dapat memperpanjang umur simpan bakso.

C. Bahan pengisi filler

Dokumen yang terkait

Respon Pertumbuhan Dan Produksi Jamur Tiram Putih (Pleurotus Ostreatus) Terhadap Berbagai Media Serbuk Kayu Dan Pemberian Pupuk NPK

5 81 121

PENGARUH PERLAKUAN AWAL TERHADAP KARAKTERISTIK KIMIA DAN ORGANOLEPTIK TEPUNG JAMUR TIRAM (PLEUROTUS OSTREATUS)

8 33 60

PENGARUH JENIS DAN KONSENTRASI BAHAN PENGIKAT TERHADAP SIFAT KIMIA DAN ORGANOLEPTIK NUGGET JAMUR TIRAM PUTIH (Pleurotus ostreatus)

2 15 58

PENGARUH SUBSTITUSI JAMUR TIRAM (Pleurotus ostreatus) TERHADAP KEKERASAN DAN DAYA TERIMA BAKSO IKAN LELE Pengaruh Substitusi Jamur Tiram (Pleurotus Ostreatus) Terhadap Kekerasan Dan Daya Terima Bakso Ikan Lele.

0 4 19

PENDAHULUAN Pengaruh Substitusi Jamur Tiram (Pleurotus Ostreatus) Terhadap Kekerasan Dan Daya Terima Bakso Ikan Lele.

0 3 6

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH SUBSTITUSI JAMUR TIRAM (Pleurotus ostreatus) TERHADAP Pengaruh Substitusi Jamur Tiram (Pleurotus Ostreatus) Terhadap Kekerasan Dan Daya Terima Bakso Ikan Lele.

0 3 12

KANDUNGAN KALSIUM DAN KARBOHIDRAT BAKSO DAGING SAPI DENGAN PENAMBAHAN JAMUR TIRAM (Pleurotus sp) Kandungan Kalsium Dan Karbohidrat Bakso Daging Sapi Dengan Penambahan Jamur Tiram (Pleurotus sp).

0 1 14

KANDUNGAN KALSIUM DAN KARBOHIDRAT BAKSO DAGING SAPI DENGAN PENAMBAHAN JAMUR TIRAM (Pleurotus sp) Kandungan Kalsium Dan Karbohidrat Bakso Daging Sapi Dengan Penambahan Jamur Tiram (Pleurotus sp).

0 1 15

PENGARUH PENAMBAHAN PUPUK NPK TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR TIRAM PUTIH (Pleurotus ostreatus) PENGARUH PENAMBAHAN PUPUK NPK TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR TIRAM PUTIH (Pleurotus ostreatus PADA MEDIA SERBUK KAYU.

0 1 14

PENGARUH PENAMBAHAN JAMUR TIRAM PUTIH (Pleurotus ostreatus) TERHADAP KUALITAS DAN NILAI ORGANOLEPTIK ABON DAGING BURUNG PUYUH AFKIR (Coturnix coturnix Japonica).

0 0 5