Hasil penetapan kadar ibuprofen dalam tablet Hasil uji kekerasan tablet

4.3.1 Hasil penetapan kadar ibuprofen dalam tablet

Berdasarkan hasil penelitian, kadar ibuprofen dalam berbagai formula yang dapat menghasilkan tablet dari proses liofilisasi masih memenuhi persyaratan menurut Farmakope Indonesia Edisi IV, yaitu 90,0 sampai 110,0 seperti yang ditunjukkan pada Tabel 4.1. Tabel 4.1 Data hasil penetapan kadar tablet ibuprofen No. Formula Kadar 1 F1 100,57 ± 0,31 2 F2 100,73 ± 0,45 3 F3 100,02 ± 0,91 4 F4 100,81 ± 0,46 Keterangan: F1 ODT dengan campuran gelatin 5 : manitol = 200 mg : 0 mg F2 ODT dengan campuran gelatin 5 : manitol = 150 mg : 50 mg F3 ODT dengan campuran gelatin 5 : manitol = 100 mg : 100 mg F4 ODT dengan campuran gelatin 5 : manitol = 50 mg : 150 mg

4.3.2 Hasil uji kekerasan tablet

Berdasarkan Gambar 4.7 diketahui bahwa setiap tablet yang diuji mempunyai kekerasan yang tidak jauh berbeda. Orally disintegrating tablet ODT dirancang mempunyai disintegrasi dan disolusi yang cepat, sehingga tablet umumnya mempunyai porositas yang tinggi untuk menjamin absorpsi air yang cepat ke dalam tablet Fu, et al., 2004. Oleh karena itu, pada umumnya ODT mempunyai kekerasan yang lebih rendah daripada kekerasan tablet konvensional 4-8 kg. Universitas Sumatera Utara Gambar 4.7 Diagram hasil uji kekerasan tablet Keterangan: F1 ODT dengan campuran gelatin 5 : manitol = 200 mg : 0 mg F2 ODT dengan campuran gelatin 5 : manitol = 150 mg : 50 mg F3 ODT dengan campuran gelatin 5 : manitol = 100 mg : 100 mg F4 ODT dengan campuran gelatin 5 : manitol = 50 mg : 150 mg Selain itu, manitol termasuk eksipien yang dapat menghasilkan kekakuan sehingga mempengaruhi kekerasan tablet hasil proses liofilisasi Jones, 2011; Rowe, 2009. Hal ini sejalan dengan hasil penelitian yang diperoleh seperti yang dapat dilihat pada Gambar 4.7 bahwa semakin banyak jumlah manitol yang ditambahkan, semakin meningkat pula kekerasan tablet yang dihasilkan. 4.3.3 Hasil uji kerapuhan tablet Menurut Saurabh, et al. 2012 bahwa friabilitas atau kehilangan berat yang dialami setiap jenis tablet baik, jika berkisar antara 0,1-0,9. Dengan terpenuhinya syarat uji friabilitas, maka keutuhan tablet sampai ke tangan konsumen dapat terjamin. Walaupun hasil yang ditunjukkan bervariasi tetapi masih berada dalam batas penerimaan evaluasi friabilitas tablet. Adapun data uji friabilitas dapat dilihat pada gambar 4.8. 2,08 2,34 2,35 2,65 0,5 1 1,5 2 2,5 3 F1 F2 F3 F4 K e ke ra sa n kg Formula Universitas Sumatera Utara Gambar 4.8 Diagram hasil uji kerapuhan tablet Keterangan: F1 ODT dengan campuran gelatin 5 : manitol = 200 mg : 0 mg F2 ODT dengan campuran gelatin 5 : manitol = 150 mg : 50 mg F3 ODT dengan campuran gelatin 5 : manitol = 100 mg : 100 mg F4 ODT dengan campuran gelatin 5 : manitol = 50 mg : 150 mg

4.3.4 Hasil uji waktu hancur