Tbk yaitu sebesar 14.820. Dan tahun 2004 ukuran perusahaan tertinggi adalah PT Berlian Laju Tanker, Tbk yaitu sebesar 2.901.070 sedangkan
ukuran perusahaan terendah adalah PT Mitra Rajasa, Tbk yaitu sebesar 17.100.
Tahun 2005 ukuran perusahaan tertinggi adalah PT Berlian Laju Tanker, Tbk yaitu sebesar 4.323.503 sedangkan ukuran perusahaan
terendah adalah PT Mitra Rajasa, Tbk yaitu sebesar 13.680. Dan tahun 2006 ukuran perusahaan tertinggi adalah PT Berlian Laju Tanker, Tbk
yaitu sebesar 7.234.176 sedangkan ukuran perusahaan terendah adalah PT Centris Multipersada Pratama, Tbk yaitu sebesar 12.150. Dan tahun 2007
ukuran perusahaan tertinggi adalah PT Berlian Laju Tanker, Tbk yaitu sebesar 11.021.378 sedangkan ukuran perusahaan terendah adalah PT
Centris Multipersada Pratama, Tbk yaitu sebesar 14.040. Perusahaan
yang memiliki
Market Capitalization yang tinggi menggambarkan bahwa perusahaan tersebut adalah perusahaan besar yang
diharapkan lebih tepat waktu dalam penyampaian laporan keuangannya. Sedangkan perusahaan yang memiliki Market Capitalization yang rendah
menggambarkan bahwa perusahaan tersebut adalah perusahaan kecil yang kadang kurang tepat waktu dalam penyampaian laporan keuangannya.
4.2.2. Profitabilitas X
2
Profitabilitas merupakan salah satu indikator keberhasilan perusahaan untuk dapat menghasilkan laba di masa yang akan datang dan
laba merupakan informasi penting bagi investor sebagai pertimbangan dalam menanamkan modalnya. Berikut adalah data profitabilitas pada
perusahaan transportasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2003-2007 :
Tabel 4.2 : Data Profitabilitas
Sumber : Lampiran 1 Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa profitabilitas
tertinggi tahun 2003 adalah PT Humpuss Intermoda Transportasi, Tbk yaitu sebesar 0.22 sedangkan yang terendah adalah PT Mitra Rajasa, Tbk.
Tahun 2004 profitabilitas tertinggi adalah PT Rig Tenders Indonesia, Tbk yaitu sebesar 0.26 sedangkan yang terendah adalah PT Centris
Multipersada Pratama, Tbk dan PT Steady Safe, Tbk. Tahun 2005 profitabilitas tertinggi adalah PT Berlian Laju Tanker,
Tbk yaitu sebesar 0.25 sedangkan yang terendah adalah PT Steady Safe, Tbk. Tahun 2006 profitabilitas tertinggi adalah PT Berlian Laju Tanker,
Tbk yaitu sebesar 0.39 sedangkan yang terendah adalah PT Centris Multipersada Pratama, Tbk, PT Steady Safe, Tbk dan PT Zebra Nusantara,
Tbk. Dan tahun 2007 bahwa profitabilitas tertinggi adalah PT Humpuss Tahun
No. Nama Perusahaan
2003 2004 2005 2006 2007
1 PT Berlian Laju Tanker, Tbk
0.15 0.18 0.25 0.39 0.21 2
PT Centris MP, Tbk 0.03 n.a. 0.01 n.a. n.a.
3 PT Humpus IT,Tbk
0.22 0.21 0.16 0.18 0.31 4
PT Rig Tenders Indonesia, Tbk 0.16 0.26 0.21 0.05 0.06
5 PT Samudera Indonesia, Tbk
0.02 0.06 0.08 0.01 0.03 6
PT Steady Safe, Tbk 0.08 n.a. n.a. n.a. n.a.
7 PT Zebra Nusantara, Tbk
0.03 0.02 0.01 n.a. n.a. 8
PT Mitra Rajasa, Tbk n.a. 0.01 0.01 0.01 0.15
Intermoda Transportasi, Tbk yaitu sebesar 0.31 sedangkan yang terendah adalah PT Centris Multipersada Pratama, Tbk, PT Steady Safe, Tbk dan
PT Zebra Nusantara, Tbk. Perusahaan yang memiliki Net Profit Margin yang tinggi
menggambarkan bahwa perusahaan tersebut memiliki profitabilitas yang baik sehingga diharapkan lebih tepat waktu dalam penyampaian laporan
keuangannya. Sedangkan perusahaan yang memiliki Net Profit Margin yang rendah menggambarkan bahwa perusahaan tersebut memiliki
profitabilitas yang buruk sehingga kurang tepat waktu dalam penyampaian laporan keuangannya.
4.2.3. Likuiditas X