Persen Hidup Pertumbuhan Propagul Bakau Kurap di Persemaian

9 buah adalah buah yang belum matang sehingga memerlukan waktu untuk mendewasakan embrio. Ciri buah telah matang adalah lepasnya keping buah pada buah.

4.2.3 Waktu Berakar

Waktu berakar dilihat dari waktu pertama kali propagul yang ditanam berakar. Pada Gambar 6 dapat dilihat bahwa kedua perlakuan menghasilkan waktu berakar yang sama, yaitu pada minggu pertama. Tidak ada perbedaan waktu berakar antara PAH dengan PTH. Gambar 6 Waktu mulai berakar bakau kurap pada minggu pertama Gambar 7 Perakaran pada minggu pertama a perlakuan PTH, b perlakuan PAH Gambar 7 merupakan gambar perakaran tanaman pada minggu pertama setelah ditanam. Kedua perlakuan memiliki panjang akar yang tidak jauh berbeda, yaitu sekitar 0.2 –0.5 cm. Rusdiana et al. 2000 mengatakan bahwa akar merupakan pintu masuk bagi hara dan air dari tanah yang sangat penting untuk proses fisiologi pohon. Pertumbuhan akar sangat dipengaruhi oleh keadaan fisik tanah seperti pemadatan tanah dan kandungan air tanah. Kondisi di lapangan yang seragam mengakibatkan waktu mulai berakar yang seragam pula pada kedua perlakuan.

4.2.4 Waktu Pecah Pucuk

Waktu pecah pucuk adalah waktu dimana propagul mengalami awal perkecambahan. Perbedaan tipe propagul berpengaruh nyata terhadap waktu pecah pucuk. 250 250 50 100 150 200 250 300 PAH PTH Ju m lah Tipe propagul a b 10 Gambar 8 Waktu pecah pucuk bakau kurap Berdasarkan Gambar 8, waktu pecah pucuk diawali dari minggu ke-6 untuk PTH dan minggu ke-7 untuk PAH. Perbedaan waktu pecah pucuk ini dapat disebabkan oleh tingkat kemasakan benih dan adanya faktor penghambat seperti keping buah. Adanya keping buah mengakibatkan propagul memiringkan badan dengan tujuan membuang keping buah. Sutopo 1993 mengatakan bahwa faktor- faktor yang mempengaruhi perkecambahan benih dibedakan menjadi faktor dalam dan faktor luar. Faktor luar terdiri dari air, temperatur, oksigen, cahaya, dan media. Sementara itu, faktor dalam terdiri dari tingkat kemasakan benih, ukuran propagul, dormansi dan penghambat perkecambahan. Pernyataan Sutopo menegaskan bahwa perbedaan waktu pecah pucuk ini disebabkan oleh faktor dalam, yaitu tingkat kemasakan benih dan faktor penghambat yaitu adanya keping buah.

4.2.5 Waktu Tanaman Berdaun 2 dan Berdaun 4

Perkembangan daun bakau kurap dalam satu tunas biasanya terdiri dari dua daun. Oleh karena itu untuk setiap pertambahan perkembangan daun akan terdiri dari 2 daun sehingga selalu menghasilkan jumlah daun yang genap. Gambar 9 Waktu tanaman berdaun 2 dan 4 Berdasarkan Gambar 9, diketahui bahwa PTH memiliki waktu berdaun 2 lebih cepat daripada daripada PAH. Hal ini dapat disebabkan oleh perkembangan PAH yang terhambat di awal perkembangan sehingga berpengaruh terhadap waktu berdaun 2. Namun walaupun mengalami perkembangan yang terhambat di awal, kedua perlakuan memiliki waktu yang sama saat berdaun 4. Waktu berdaun 3 12 7 10 5 12 12 13 4 6 21 3 6 12 5 13 7 11 1 5 10 15 20 25 Ju m lah Waktu PAH PTH 7 9 12 6 7 12 2 4 6 8 10 12 14 awal berkecambah berdaun 2 berdaun 4 Min g g u k e- Waktu PAH PTH