Lokasi dan Waktu Penelitian Populasi dan Sampel Metode Pengumpulan Data

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan tipe explanatory, bertujuan untuk menjelaskan pengaruh kompetensi perawat kompetensi teknik, kompetensi perilaku dan kerja tim kerjasama, kepercayaan dan kekompakan terhadap kinerja perawat pelaksana rawat inap di RSU Swadana Daerah Tarutung.

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di RSU Swadana Daerah Tarutung dengan pertimbangan bahwa belum pernah dilaksanakan penelitian yang serupa. Penelitian ini dilakukan survey awal sampai seminar hasil. Penelitian ini direncanakan berlangsung 3 bulan, yaitu dari bulan Juli sampai September 2009.

3.3 Populasi dan Sampel

Populasi pada penelitian ini adalah seluruh perawat pelaksana yang bekerja di ruang rawat inap RSU Swadana Daerah Tarutung dengan kriteria pendidikan DIII Keperawatan sebanyak 60 orang. Sedangkan Sampel pada penelitian ini adalah seluruh populasi yang tersedia sebanyak 60 orang. Dengan demikian seluruh populasi ditetapkan sebagai sampel total sampling karena jumlah populasi relatif kecil. Universitas Sumatera Utara

3.4 Metode Pengumpulan Data

Data primer dalam penelitian ini diperoleh melalui wawancara langsung kepada responden dengan berpedoman pada kuesioner yang telah dipersiapkan terlebih dahulu, dengan penjelasan kuesioner secara lengkap terhadap perawat pelaksana rawat inap di RSU Swadana Daerah Tarutung. Peneliti sebelum melakukan pengumpulan data primer, terlebih dahulu dilakukan uji validitas dan realibilitas terhadap kuesioner yang akan dipergunakan, agar layak digunakan sebagai alat pengumpulan data primer yaitu untuk mengetahui atau mengukur sejauh mana kuesioner dapat dijadikan sebagai alat ukur terhadap kuesioner yang mewakili variabel terikat dan variabel bebas pada suatu penelitian. Hasil penelitian dapat dikatakan valid dan reliabel apabila berdasarkan hasil pengujian terhadap setiap butir pertanyaan kuesioner dinyatakan valid dan reliabel. Kelayakan menggunakan instrumen yang akan dipakai untuk penelitian diperlukan uji validitas dan reliabilitas. Uji dilakukan kepada 15 responden di RSU Sarimutiara Medan. Untuk mengetahui validitas kuesioner dilakukan dengan membandingkan nilai r tabel dengan nilai r hitung. Nilai r tabel dengan responden sebanyak 15 orang, dengan tingkat kemaknaan 5 = 0,514 dan kuesioner dikatakan valid bila r hitung 〉 r tabel. Setelah dilakukan uji coba kuesioner diketahui bahwa item-item variabel kompetensi perawat kompetensi tehnis, kompetensi perilaku dan kerja tim kerjasama, kepercayaan, kekompakan dan kinerja perawat pelaksana rawat inap valid dan reliabel untuk digunakan pada penelitian ini, hasil perhitungan lampiran 2 dengan hasil sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara 1. Variabel kompetensi teknis dengan 15 item pertanyaan, diperoleh nilai r hitung 0,9024 0,514 memenuhi syarat yang telah ditetapkan. 2. Variabel kompetensi perilaku dengan 10 item pertanyaan, diperoleh nilai r hitung 0,9264 0,514 memenuhi syarat yang telah ditetapkan. 3. Variabel kerjasama dengan 21 item pertanyaan, diperoleh nilai r hitung 0,8531 0,514 memenuhi syarat yang telah ditetapkan. 4. Variabel kepercayaan dengan 4 item pertanyaan, diperoleh nilai r hitung 0,9174 0,514 memenuhi syarat yang telah ditetapkan. 5. Variabel kekompakan dengan 3 item pertanyaan, diperoleh nilai r hitung 0,8612 0,514 memenuhi syarat yang telah ditentukan. 6. Variabel kinerja perawat dengan 20 item pertanyaan, diperoleh nilai r hitung 0,9678 0,514 memenuhi syarat yang telah ditetapkan. Data sekunder diperoleh dari status pendokumentasian asuhan keperawatan terhadap pasien yang di rawat pada RSU Swadana Daerah Tarutung. Analisis ini dilakukan untuk membandingkan hasil kuesioner dengan penerapannya.

3.5 Variabel dan Definisi Operasional