Tujuan dan Manfaat Penelitian Metode Penelitian

10

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Untuk mengetahui pengaruh kejiwaan sebagai pendorong pelaku tindak pidana 2. Untuk mengetahui pandangan hukum Islam dan Hukum pisitif dalam penetapan vonis pidanakepada pelaku tindak pidana terhadap faktor kejiwaan Sedangkan Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Manfaat Teoritis Hasil penelitian ini dimaksudkan agar masyarakat mengetahui seberapa besar pengaruh kejiwaan seseorang yang melakukan tindak pidana. Hasil penelitian ini dimaksudkan untuk menambah pengetahuan serta memperbanyak koleksi khazanah keilmuan bagi pembaca. 2. Manfaat Praktis a. Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi penulis khususnya dan masyarakat pada umumnya, agar berhati-hati untuk setiap adanya kejahatan dalam ruang lingkup setempat. b. Hasil penelitian ini dimaksudkan untuk mempermudah pembaca dalam memahami apa saja yang menjadi faktor pendorong seseorang untuk melakukan kejahatan atau tindak pidana. 11

D. Metode Penelitian

1. Metode Pendekatan Dalam melakukan suatu penelitian, kita tidak terlepas dari penggunaan metode, dengan metode merupakan cara atau jalan bagaimana seseorang harus bertindak. Metode dapat dirumuskan suatu tipe pemikiran yang dipergunakan dalam penelitian dan penilaian, suatu teknik yang umum bagi ilmu pengetahuan, cara tertentu untuk melaksanakan suatu perosedur. 9 Jenis pendekatan yang dilakukan adalah pendekatan kualitatif. Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode Deskriptif Analitis. 10 Metode ini menggambarkan dan memaparkan secara sistematis tentang apa yang menjadi objek penelitian dengan data-data yang ada kemudian menganalisanya. Setelah penulis mengumpulkan data-data yang sesuai dengan tema penelitian, penulis melakukan analisa terhadap data-data tersebut kemudian mendapat kesimpulan dari data-data yang didapat. 2. Metode Pengumpulan Data Mengenai sumber data yang digunakan penulis adalah sumber data primer. Data primer ini adalah data yang diperoleh dari hasil kajian hukum terhadap perundang-undangan, yang dalam hal ini perundang-undangan 9 E. Sast Radonokusumo, Tuntutan Pidana, Jakarta : Siliwangi. Hal. 236. 10 Soerjono Soekanto, Pengantar Penelitian Hukum, Jakarta : Prenada Media Group, 2008, Hal. 262 12 sebagai acuan utama untuk membatasi permasalahan yang dihadapi. 11 Dalam hal ini adalah buku-buku, majalah-majalah, dan literatur-literatur lainnya yang berhubungan dengan penulisan skripsi ini. Setelah data-data terkumpul, kemudian penulis mengolah dan menganalisa data tersebut dengan menggunakan metode. Penulis menggunakan metode Deduktif, yang diartikan bahwa penulis mengambil dari data yang umum kemudian penulis menarik kesimpulannya, penulispun membandingkan data yang di peroleh dari beberapa sumber kedalam hukum Islam dan hukum positif. 12 Dalam teknik kualitatif, model penyajian yang khas adalah dalam bentuk teks naratif. 13 Dengan melakukan analisis terhadap sumber dan materi hukum pidana Islam diterapkan pendekatan teoritis-filosofis pendekatan ushul fiqh, al qawaidh al fiqhiyyah dan maqasidu al syari‟ah. Sedangkan dalam melakukan analisis terhadap hukum pidana melalui materi perundang- undangan khusus dan doktrin hukum pidana, diterapkan pendekatan normatif- doktriner dengan memanfaarkan model-model interpretasi hukum. Dalam melakukan analisis diterapkan pula pola berfikir logika-dialektis dalam format tesis-antitesis-sintesis, sehingga diperoleh pemahamanpemikiran yang padu dan komprehensif. 11 Soerjono Soekanto, Pengantar Penelitian Hukum., Jakarta:UI- Press. 1986. Cet, Ke-3 12 Meleong, Lexy J., Metode penelitian kualitatif, Bandung: Remaja Karya, 2002 13 Matthew B. Miles dan A Michael Huberman, Analisis data kualitatif: Buku Sumber Tentang Metode-Metode Baru, terj.Tjetjep Rohendi Rohidi, Jakarta; UI Press, 1992, hlm. 137 13

E. Sistematika Pembahasan