Sumber Belajar Data Guru dan Siswa
4. Konfiks
Berdasarkan tabel 4.5 di atas, diketahui bahwa frekuensi kesalahan
penggunaan morfem yang dilakukan oleh Putri Salsabila sebanyak dua belas.
1. Kesalahan penggunaan morfem pada kalimat pertama
a. Kesalahan yang dilakukan siswa pada penggunaan morfem sufiks
Kesalahan yang dilakukan berada pada penempatan morfem in, morfem ini tidak ada dalam bahasa indonesia. Kata temenin seharusnya
diganti menjadi menemani. 2.
Kesalahan penggunaan morfem pada kalimat kedua a.
Kesalahan yang dilakukan siswa pada penggunaan morfem prefiks Kesalahan yang dilakukan berada pada penempatan morfem ke,
morfem ini tidak tepat digunakan pada kata yang menunjukkan tempat, tetapi seharusnya kata kerja. ke di sini bukanlah morfem melainkan
kata depan, yang seharusnya ke sekolahnya bukan kesekolahnya.
3. Kesalahan penggunaan morfem pada kalimat ketiga
a. Kesalahan yang dilakukan siswa pada penggunaan morfem prefiks
Kesalahan yang dilakukan berada pada penempatan morfem ke, morfem ini tidak tepat digunakan pada kata yang menunjukkan tempat,
tetapi seharusnya kata kerja. ke di sini bukanlah morfem melainkan
kata depan, yang seharusnya ke sana bukan kesana.
4. Kesalahan penggunaan morfem pada kalimat kempat
a. Kesalahan yang dilakukan oleh siswa pada penggunaan morfem prefiks
Kesalahan yang dilakukan berada pada penempatan morfem di, morfem ini tidak tepat digunakan pada kata yang menunjukkan tempat,
tetapi seharusnya kata kerja. di di sini bukanlah morfem melainkan kata depan yang penulisannya dipisah, seharusnya di jalan bukan
dijalan. Selain itu, kesalahan yang dilakukan juga terdapat pada kata didepan yang seharusnya menjadi di depan.
5. Kesalahan penggunaan morfem pada kalimat kelima
a. Kesalahan yang dilakukan oleh siswa pada penggunaan morfem prefiks
Kesalahan yang dilakukan berada pada penempatan morfem di, morfem ini tidak tepat digunakan pada kata yang menunjukkan tempat,
tetapi seharusnya kata kerja. di di sini bukanlah morfem melainkan kata depan yang penulisannya dipisah, seharusnya di sini bukan disini.
6. Kesalahan penggunaan morfem pada kalimat keenam
a. Kesalahan yang dilakukan oleh siswa pada penggunaan morfem prefiks
Kesalahan yang dilakukan berada pada penempatan morfem di, morfem ini tidak tepat digunakan pada kata yang menunjukkan tempat,
tetapi seharusnya kata kerja. di di sini bukanlah morfem melainkan kata depan yang penulisannya dipisah, seharusnya di sini bukan disini.
7. Kesalahan penggunaan morfem pada kalimat ketujuh
a. Kesalahan yang dilakukan oleh siswa pada penggunaan morfem prefiks
Kesalahan yang dilakukan berada pada penempatan morfem di, morfem ini tidak tepat digunakan pada kata yang menunjukkan tempat,
tetapi seharusnya kata kerja. di di sini bukanlah morfem melainkan kata depan yang penulisannya dipisah, seharusnya di sini bukan disini.
8. Kesalahan penggunaan morfem pada kalimat kedelapan
a. Kesalahan yang dilakukan oleh siiswa padfa penggunaan prefiks
Kesalahan yang dilakukan berada pada penempatan morfem di, morfem ini tidak tepat digunakan pada kata yang menunjukkan tempat,
tetapi seharusnya kata kerja. di di sini bukanlah morfem melainkan kata depan yang penulisannya dipisah, seharusnya di situlah bukan
disitulah. 9.
Kesalahan penggunaan morfem pada kalimat kesembilan a.
Kesalahan yang dilakukan siswa pada penggunaan morfem konfiks Kesalahan yang dilakukan berada pada penempatan morfem me-,-i,
morfem ini tidak tepat digunakan pada kata dasar jamah, dalam kamus bahasa Indonesia tidak terdapat kata menjamahi, adapun kata yang tepat
adalah jamah. 10.
Kesalahan penggunaan morfem pada kalimat kesepuluh a.
Kesalahan yang dilakukan siswa pada penggunaan morfem prefiks