Uji t t Test Uji F F Test

diterima, sebaliknya bila nilai signifikan 0,05 berarti residual tidak random dan H ditolak.

2. Pengujian hipotesis

Penelitian ini dianalisis dengan model regresi berganda untuk melihat seberapa besar pengaruh Dana Alokasi Khusus, Pendapatan Asli Daerah dan Dana Bagi Hasil terhadap Belanja Langsung dengan model dasar sebagai berikut: Y = +β 1 X 1 + β 2 X 2 + β 3 X 3+ ε Keterangan : Y = Variabel dependen, dalam hal ini Belanja Langsung  = Konstanta. β 1 , β 2, β 3 = Koefisien regresi X 1 ,X 2 ,X 3. X 1 = Variabel independen pertama yaitu Pendapatan Asli Daerah X 2 = Variabel independen kedua yaitu Dana Alokasi Umum X 3 = Variabel independen kedua yaitu Dana Bagi Hasil ε = Tingkat kesalahan pengganggu.

a. Uji t t Test

Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel penjelas atau independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel dependen. Uji ini dilakukan untuk melihat pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, dan Dana Bagi Hasil secara parsial terhadap Belanja Langsung. Uji ini dilakukan dengan membandingkan signifikansi t hitung dengan ketentuan sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara H diterima jika t hitung t tabel α = 5 H a diterima jika t hitung t tabel α = 5 Selain itu dapat pula dilihat dari nilai signifikansinya. Jika nilai signifikansi penelitian 0,05 maka H a diterima. Hipotesis Penelitian Pendapatan Asli Daerah PAD, Dana Alokasi Umum DAU, dan Dana Bagi Hasil DBH berpengaruh terhadap belanja langsung secara parsial. Hipotesis Statistik Ho: b i = 0 Pendapatan Asli Daerah PAD, Dana Alokasi Umum DAU, dan Dana Bagi Hasil DBH tidak berpengaruh terhadap belanja langsung secara parsial. Ha: b i ≠ 0 Pendapatan Asli Daerah PAD, Dana Alokasi Umum DAU, dan Dana Bagi Hasil DBH berpengaruh terhadap belanja langsung secara parsial.

b. Uji F F Test

Uji F statistik digunakan untuk menguji keberartian pengaruh dari seluruh variabel bebas secara bersama-sama serentak terhadap variabel tidak bebas. Uji F dimaksudkan untuk melihat kemampuan menyeluruh dari variabel bebas yaitu Pendapatan Asli Daerah PAD, Dana Alokasi Umum DAU, dan Dana Bagi Hasil DBH terhadap belanja langsung. Uji ini dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut: H diterima jika F hitung F tabel H a diterima jika F hitung F tabel Universitas Sumatera Utara Pada tingkat kepercayaan 95 . Selain itu dapat pula dilihat dari nilai signifikansinya. Jika nilai signifikansi penelitian 0,05 maka H a diterima. Hipotesis Penelitian Pendapatan Asli Daerah PAD, Dana Alokasi Umum DAU, dan Dana Bagi Hasil DBH berpengaruh terhadap belanja langsung secara simultan. Hipotesis Statistik H :b 1 =b 2 =b 3 = 0 Pendapatan Asli Daerah PAD, Dana Alokasi Umum DAU, dan Dana Bagi Hasil DBH tidak berpengaruh terhadap belanja langsung secara simultan. H a : b 1 ≠b 2 ≠b 3 ≠ 0 Pendapatan Asli Daerah PAD, Dana Alokasi Umum DAU, dan Dana Bagi Hasil DBH berpengaruh terhadap belanja langsung secara simultan. Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Data Penelitian Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

analisis statistik yang menggunakan persamaan regresi berganda. Analisis data dimulai dengan mengolah data dengan menggunakan Microsoft excel, selanjutnya dilakukan pengujian asumsi klasik dan pengujian menggunakan regresi berganda. Pengujian asumsi klasik dan regresi berganda dilakukan dengan menggunakan software SPSS versi 16. Prosedur dimulai dengan memasukkan variabel-variabel penelitian ke program SPSS tersebut dan menghasilkan output-output sesuai metode analisis data yang telah ditentukan. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan, didapat 7 kabupaten dan kota yang memenuhi kriteria dan dijadikan sampel dalam penelitian ini dan diamati selama periode 2004-2008. Tabel 4.1 Daftar Sampel Kabupaten dan Kota No. KabupatenKota 1. Kab. Sarolangun 2. Kab. Batanghari 3. Kab. Muaro Jambi 4. Kab. Tanjabbar 5. Kab. Tebo 6. Kab. Bungo 7. Kota Jambi Sumber: Penulis, 2010. Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (Pad), Dana Alokasi Umum (Dau), Dana Alokasi Khusus (Dak), Dan Dana Bagi Hasil (Dbh) Terhadap Belanja Langsung Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Utara Pada Tahun 2010-2013

3 91 94

Pengaruh Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Bagi Hasil (DBH) Dan Bantuan Keuangan Provinsi (BKP) Terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Dengan Belanja Pelayanan Dasar Sebagai Moderating Variabel (Stud

5 68 181

Pengaruh Rasio Efektifitas Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Tingkat Kemandirian Keuangan Daerah Pada Pemerintahan Kabupaten/Kota Di Provinsi Riau

12 97 86

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Terhadap Belanja Daerah Pada Pemerintahan Kabupaten Dan Kota Di Provinsi Jambi

6 89 104

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), Dan Dana Bagi Hasil (DBH) Terhadap Belanja Langsung Pada Pemerintahan Kabupaten/Kota Di Provinsi Jambi

1 37 98

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Bagi Hasil, Dana Alokasi Umum Terhadap Belanja Daerah Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Utara

0 35 106

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (Pad), Dana Alokasi Umum (Dau), Dana Alokasi Khusus (Dak), Dan Dana Bagi Hasil (Dbh) Terhadap Belanja Langsung Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Utara Pada Tahun 2010-2013

0 0 11

BAB II TINJAUAN PUSTAKA - Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (Pad), Dana Alokasi Umum (Dau), Dana Alokasi Khusus (Dak), Dan Dana Bagi Hasil (Dbh) Terhadap Belanja Langsung Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Utara Pada Tahun 2010-2013

0 0 20

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (Pad), Dana Alokasi Umum (Dau), Dana Alokasi Khusus (Dak), Dan Dana Bagi Hasil (Dbh) Terhadap Belanja Langsung Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Utara Pada Tahun 2010-2013

0 0 12

BAB I PENDAHULUAN - Pengaruh Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Bagi Hasil (DBH) Dan Bantuan Keuangan Provinsi (BKP) Terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Dengan Belanja Pelayanan Dasar Sebagai Moder

0 0 15