1.2. Tujuan dan Manfaat
Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan perangkat keras berupa prototype demung elektronik berbasis Raspberry Pi dan mengaplikasikan ilmu teknologi dalam
melestarikan seni budaya tradisional. Manfaat dari penelitian ini adalah :
1. Sebagai media pembelajaran alat musik gamelan, secara khusus instrumen demung.
2. Sebagai media pendukung dalam proses sosialisasi dan pengenalan alat musik
gamelan kepada anak-anak sekolah dan kepada masyarakat umum yang memiliki ketertarikan terhadap seni musik gamelan.
1.3. Batasan Masalah
Beberapa batasan masalah yang dianggap perlu oleh penulis pada penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Mikroprosesor yang digunakan adalah ARM Cortex-A7 yang telah menjadi satu
dalam modul Raspberry Pi 2. 2.
Sumber nada berupa audio digital rekaman disimpan di dalam SD Card. 3.
Menggunakan sensor Force Sensing Resistor FSR. 4.
Menggunakan ATmega 8535 sebagai pengolah ADC yang dihubungkan dengan Raspberry Pi 2.
5. Satu buah prototype instrumen demung dirancang untuk dapat memainkan dua jenis
nada yaitu pelog dan slendro. 6.
Output sistem berupa suara rekaman demung yang berasal dari speaker aktif. 7.
Keras lembutnya tabuhan akan mempengaruhi volume output demung elektronik. 8.
Menggunakan push limit switch pada setiap bilahan yang berfungsi sebagai pathet untuk menghilangkan bunyi dengung pada bilahan sebelumnya.
1.4. Metodologi Penelitian
Berdasarkan pada tujuan yang ingin dicapai metode-metode penelitian yang digunakan dalam penyusunan tugas akhir ini adalah:
1. Studi Pustaka
Studi pustaka dilakukan dengan pengumpulan informasi dari berbagai literatur. Literatur tersebut antara lain berupa buku, skripsi, dan datasheet. Selain itu,
informasi dikumpulkan dari berbagai artikel di internet. Informasi yang dikumpulkan terkait dengan topik permasalahan yang akan dikerjakan
2. Perancangan dan Pembuatan Alat
Perancangan dan pembuatan alat diawali dengan pembuatan perangkat keras dan perangat lunak berupa program yang terdiri dari beberapa bagian seperti yang
dapat dilihat pada Gambar 1.1. Berdasarkan blok diagram perancangan, masukan berupa kuat lemahnya pukulan akan mempengaruhi nilai resistansi dari sensor FSR.
Nilai resistansi FSR akan mempengaruhi tegangan input pada ADC. ATmega 8535 bertugas untuk mengkonversi tegangan berupa data analog menjadi data digital agar
bisa diolah oleh Raspberry Pi. Selanjutnya data masukan dari ATmega 8535 akan diolah lebih lanjut dalam Raspberry Pi dengan melewati Logic Level Converter
terlebih dahulu karena ada perbedaan logika high dan low antara ATmega 8535 dan Raspberry Pi. Raspberry Pi bertugas untuk memproses data kiriman dari ATmega
8535 untuk selanjutnya menghasilkan suara demung yang sudah direkam dan disimpan dalam SD Card melalui speaker aktif yang dihubungkan dengan port jack
audio 3.5 mm yang ada di Raspberry Pi. Selector switch digunakan untuk memilih memainkan laras slendro atau pelog kemudian ditampilkan dalam layar LCD. Push
button switch digunakan untuk menghilangkan suara dengung pada pemukulan bilah sebelumnya. Push button switch berfungsi sebagai pathet dengan cara menekan
tombol push button switch sehingga tidak terjadi penumpukan suara demung sebelumnya dengan suara demung yang baru dipukul.
Gambar 1.1 Blok diagram perancangan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3. Pengambilan Data dan Pengujian
Pengambilan data perlu dilakukan untuk menguji apakah alat telah bekerja dengan baik sesuai dengan perancangan. Pengujian yang dilakukan meliputi:
pengujian FSR, pengujian algoritma peak detection, pengujian nada masukan, pengujian keluaran sistem, pengujian volume, pengujian repeatability sistem, dan
pengujian sudut tabuhan.
4. Pembuatan Analisia dan Kesimpulan
Analisis dan pengambilan kesimpulan dirumuskan berdasarkan data yang diperoleh dari hasil pengujian. Analisa sisetem mengacu pada kesesuain sistem yang
dibuat dengan perancangan sistem yang diharapkan. Dengan menganalisa data pengujian dapat disimpulkan apakah alat yang dibuat bekerja dengan baik sesuai
dengan perancangan atau ada bagian tertentu dari sistem yang tidak sesuai dengan perancangan. Jika terdapat perbedaan atau ketidaksesuaian maka akan di jelaskan
penyebab dari ketidak sesuaian atau perbedaan tersebut berdasarkan teori dan data pengujian.
6
BAB II DASAR TEORI