B. PENELITIAN YANG RELEVAN
Berdasarkan kajian teori bahwa pembelajaran kooperatif tipe STAD lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran biasa. Dengan pembelajaran
tersebut tiap siswa berdiskusi dengan kelompoknya masing-masing sehingga siswa akan lebih mudah menemukan dan memahami materi pembelajaran yang
telah di ajarkan. Pembelajaran kooperatif tipe STAD juga dapat mengurangi
kecenderungan guru mendominasi kelas. Selain itu, dengan adanya penghargaan kelompok dalam pembelajaran kooperatif dapat memotivasi siswa dalam belajar,
sehingga dengan adanya motivasi belajar di harapkan prestasi belajar siswa terus meningkat. Teori yang dikemukakan di atas ternyata sesuai dengan beberapa
hasil penelitian berikut ini: Ong Eng Tek Astuti, 2000: 32, dalam penelitiannya membandingkan starategi belajar kooperatif tipe STAD dengan strategi belajar
biasa dan memberikan hasil bahwa kelas yang menggunakan pembelajaran kooperatif tipe STAD skor rata-ratanya postesnya 32,24 lebih baik jika
dibandingkan dengan kelas yang menggunakan pembelajaran biasa. Sharon Astuti, 2000: 34, dalam penelitiannya memperoleh hasil bahwa siswa dengan
tingkat kemampuan tinggi, sedang maupun rendah sama-sama memperoleh keuntungan dalam pembelajaran kooperatif.
Mudair Suhena, 2001: 25, dalam penelitiannya mengungkapkan bahwa belajar dengan model kooperaif dapat meningkatakan hasil belajar siswa,
dapat memudahkan dalam memahami suatu konsep yang dipelajarinya, dan siswa yang memperoleh nilai baik menunjukkan sikap positif pula. Noormia
Astuti, 2000, dalam penelitianya mengemukakan bahawa pembelajaran kooperatif tipe STAD memberi pengaruh positif terhadap aktivitas siswa dan
peningkatan pemahaman serta perolehan pengetahuan baru disamping meningkatakan kepedulian antar anggotanya. Astuti 2000: 91, dalam
penelitiannya mengungkapakan bahawa siswa pada kelas yang pembelajarannya menggunakan kooperatif tipe STAD pada setiap aspek kemampuan pemecahan
masalah mayoriatas berada pada kategori baik. Dari segi aktivitas guru dan siswa selama pembelajaran dapat disimpulkan bahwa strategi belajar kooperatif dapat
meningkatkan aktivitas siswa dan mengurangi kecenderungan guru untuk menyampaikan materi dengan ceramah. Masyrifah 2005: 82, dalam
penelitiannya menyimpulkan bahwa pembelajaran kooperatif tipe STAD dapat meningkatkan aktivitas siswa. Hal ini menunjukkan bahwa dengan pembelajaran
kooperatif tipe STAD dapat mengurangi kecenderungan guru untuk mendominasi kelas.
C. KERANGKA BERFIKIR