Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian Jusmi 2007, menyatakan bahwa pendidikan dengan media audivisual efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan ibu merawat bayi baru lahir. Selain itu penelitian Sitepu 2008 juga mengemukakan bahwa penyuluhan dengan menggunakan media VCD dapat
meningkat pengetahuan ibu tentang penyakit pnemonia pada balita.
5.3. Efektivitas Promosi Kesehatan dengan Media Video terhadap Sikap Responden
Setelah dilakukan promosi kesehatan dengan media video tentang Inisiasi Menyusu Dini IMD dan ASI Eklsusif diperoleh perubahan sikap dari responden.
Bila dideskripsikan secara persentatif maka perubahan tersebut yaitu sebelum intervensi pada kelompok promosi kesehatan dengan media video responden yang
bersikap baik 63,3, bersikap kurang 36,7 tetapi setelah promosi kesehatan dilakukan terjadi peningkatan dimana reponden dengan sikap baik menjadi 100 dan
tidak ada responden yang bersikap kurang. Berdasarkan analisis statisitik sikap responden pada kelompok ini terjadi peningkatan sikap sebelum dan sesudah promosi
kesehatan dengan besaran selisih mean difference sebesar -15,700. Hal ini diperoleh dari perbedaan nilai rata-rata variabel sikap sebelum mendapat perlakuan yaitu 41,00
dengan nilai rata-rata variabel sikap sesudah mendapat perlakuan yaitu 56,70.
S
ikap merupakan reaksi atau respon yang masih tertutup dari seseorang terhadap suatu stimulus atau objek. Sikap secara nyata menunjukkan konotasi adanya
Universitas Sumatera Utara
kesesuaian reaksi terhadap stimulus tertentu yang dalam kehidupan sehari – hari
merupakan reaksi yang bersifat emosional terhadap stimulus sosial. Sikap adalah kecenderungan untuk bertindak, berpersepsi dan merasa dalam
menghadapi objek, ide, situasi atau nilai. Sikap bukan perilaku, tetapi kecenderungan untuk berperilaku dengan cara-cara tertentu terhadap objek sikap. Objek sikap boleh
berupa benda, orang, tempat, gagasan, situasi atau kelompok. Peningkatan sikap pada penelitian ini dapat dipengaruhi oleh faktor
pengetahuan dan keyakinankepercayaan yang didapat dari hasil penginderaan, salah satunya didapat dari promosi kesehatan dengan media video. Sama halnya dengan
peningkatan yang terjadi pada pengetahuan responden sikap ibu hamil tentang Inisiasi Menyusu Dini IMD dan ASI Ekslusif juga menunjukkan adanya peningkatan yang
signifikan. Berdasarkan hasil penelitian, asumsi peneliti bahwa meningkatnya sikap
responden tentang IMD dan Asi ekslusif adalah karena dipengaruhi oleh promosi kesehatan dengan media video yang telah dilakukan. Hal ini sesuai dengan pendapat
Azwar 2005 yang menyatakan bahwa pelatihan atau pendidikan dapat meningkatkan sikap. Melalui promosi kesehatan juga akan terjadi komunikasi, baik
antara fasilitator dengan dengan peserta, maupun antara peserta dengan peserta. Peningkatan sikap kemungkinan juga terjadinya peningkatan pengetahuan
pada kelompok masing-masing perlakuan. Hal ini sesuai dengan pendapat Simor- Morton Greene 1995 yang menyatakan bahwa pengetahuan akan merangsang
terjadinya perubahan sikap, bahkan tindakan seseorang. Menurut Notoatmodjo
Universitas Sumatera Utara
2005, bahwa dalam menentukan sikap yang utuh, pengetahuan, pikiran, keyakinan dan emosi memegang peranan penting.
Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian Rahmawati 2007 yang menyatakan bahwa penyuluhan dengan media audiovisual dapat meningkatkan
pengetahuan, sikap dan perilaku ibu balita gizi kurang dan buruk di Kalimantan Tengah. Penelitian Sitepu 2008, menyatakan bahwa penyuluhan dengan
menggunakan media audiovisual VCD dapat meningkatkan sikap ibu tentang penyakit pnemonia pada balita di Kabupaten Langkat.
5.4. Efektivitas Promosi Kesehatan dengan Media Booklet terhadap