Universitas Sumatera Utara
4.2.2 Budaya Organisasi 4.2.2.1 Dimensi Adaptasi
Tabel 4.5 Mengetahui Misi Bhabinkamtibmas Telun Kenas
Jawaban responden Frekuensi
Tidak mengetahui 1
3.3 Kurang mengetahui
5 16.7
Mengetahui 17
56.7 Sangat mengetahui
7 23.3
Total 30
100.0 Sumber : P.5FC.6
Pada tabel 4.5 menunjukkan bahwa dalam hal Misi Bhabinkamtibmas Telun Kenas sebanyak 17 orang responden dengan persentase 56,7 menyatakan
mengetahui sedangkan 7 orang responden dengan persentase 23.3 menyatakan sangat mengetahui. 5 orang responden dengan persentase 16.7 menyatakan kurang
mengetahui dan 1 orang responden dengan persentase 3,3 menyatakan Tidak mengetahui apa yang menjadi misi dari bhabinkamtibmas.
Uraian diatas menunjukkan bahwa pegawai yang mengetahui misi dari Bhabinkamtibmas lebih besar. Hal ini sangat berpengaruh untuk organisasi karena
pegawai harus mengetahui apa misi dari bhabinkamtibmas untuk melaksanakan tugas dari organisasi itu sendiri.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.6 Mengetahui Tujuan Bhabinkamtibmas Telun Kenas
Jawaban responden Frekuensi
Kurang mengetahui 10
33.3 Mengetahui
14 46.7
Sangat mengetahui 6
20.0 Total
30 100.0
Sumber : P.6FC.7 Pada tabel 4.6 menunjukkan bahwa dalam tujuan Bhabinkamtibmas Telun
Kenas sebanyak 14 orang responden dengan persentase 46,7 menyatakan mengetahui sedangkan 10 orang dengan persentase 33.3 menyatakan kurang
mengetahui dan 6 orang responden dengan persentase 20.0 menyatakan sangat mengetahui apa tujuan dari bhabinkamtibmas Telun Kenas.
Berdasarkan uraian diatas, pegawai Bhabinkamtibmas Polsek Telun Kenas bahwa yang mengetahui tujuan dari bhabinkamtibmas lebih besar. Hal ini sangat
berpengaruh untuk pelaksanaan tugas dari pegawai tersebut. Apabila pegawai lebih besar memilih kurang mengetahui apa dari tujuan Bhabinkamtibmas maka
akan sangat berpengaruh dengan kinerja pengawai tersebut.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.7 Sarana Dan Prasarana di Bhabinkamtibmas
Polsek Telun Kenas Jawaban Responden
Frekuensi
Kurang memadai 8
26.7 Memadai
12 40.0
Sangat memadai 10
33.3 Total
30 100.0
Sumber : P.7FC.8 Pada tabel 4.7 menunjukkan bahwa dalam hal sarana dan prasarana yang
terdapat pada Bhabinkamtibmas Telun Kenas telah memadai sebanyak 12 orang responden dengan persentase 40.0 menyatakan memadai sedangkan pegawai
yang menyatakan sangat memadai 10 orang dengan persentase 33.3 dan 8 orang dengan persentase 26.7 menyatakan kurang Memadai sarana dan
prasarana di Bhabinkamtibmas Telun Kenas. Dari hasil uraian diatas pegawai memilih lebih besar kepada jawaban
memadai. Hal ini menunjukkan bahwa organisasi ini memberikan sarana dan prasarana yang sesuai terhadap pegawai. Karena tanpa ada sarana dan prasarana
yang diberikan oleh perusahaan, akan terjadi gangguan kepada pegawai dalam melaksanakan tugas pegawai.
Universitas Sumatera Utara
4.2.2.2 Dimensi Integrasi
Tabel 4.8 Menggunakan Bahasa Yang Sama
Jawaban Responden Frekuensi
Tidak menggunakan 1
3.3 Kurang menggunakan
5 16.7
Menggunakan 17
56.7 Sangat menggunakan
7 23.3
Total 30
100.0 Sumber : P.8FC.9
Pada tabel 4.8 menunjukkan bahwa dalam hal antar pegawai lain Saat Beriteraksi menggunakan bahasa yang sama 17 orang dengan persentase 56.7
menyatakan menggunakan sedangkan yang menyatakan sangat menggunakan 7 orang responden dengan persentase 23.3 . Tetapi yang menyatakan kurang
menggunakan 5 orang responden dengan persentase 16.7 . dan 1 orang atau 3.3 menyatakan Tidak menggunakan bahasa yang sama.
Dari uraian diatas menunjukkan bahwa pegawai menggunakan bahasa yang sama lebih besar. Karena apabila antar pegawai tidak menggunakan bahasa
yang sama akan terjadi kesalahan pengertian terhadap setiap anggota. Hal ini lah yang membuat antar pegawai menggunakan bahasa yang sama untuk menghindari
terjadinya miss komunikasi terhadap pegawai lain.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.9 Menjalin hubunganrelasi dengan pegawai lain terdapat batasan-batasan
dalam kelompok Jawaban Responden
Frekuensi
Kurang terdapat 10
33.3 Terdapat
14 46.7
Sangat terdapat 6
20.0 Total
30 100.0
Sumber : P.9FC.10 Tabel 4.9 menunjukkan bahwa dalam Hubunganrelasi dengan pegawai
lain terdapat batasan-batasan dalam kelompok, 14 orang dengan persentase 46.7 menyatakan terdapat hubungan sedangkan 10 orang dengan persentase 33.3
menyatakan kurang terdapat hubungandan 6 orangdengan persentase 20.0 menyatakan Sangat terdapat hubungan atau relasi dengan pegawai lain terdapat
batasan-batasan dalam kelompok. Dari uraian diatas dapat dilihat bahwa terdapat batasan batasan kelompok
dalam pegawai Bhabinkamtibmas Polsek Telun Kenas. Tetapi disisi lain terdapat 10 responden 33.3 menyatakan kurang terdapat, hal ini bisa saja terjadi
karena ketidakseimbangan hasil kerja dan tanggung jawab terhadap tugas dari Bhabinkamtibmas Polsek Telun Kenas.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.10 HubunganInteraksi Dalam Bhabinkamtibmas Telun Kenas
Jawaban Responden Frekuensi
Kurang baik 8
26.7 Baik
12 40.0
Sangat baik 10
33.3 Total
30 100.0
Sumber : P.10FC.11 Pada tabel 4.10 menunjukkan bahwa dalam HubunganIteraksi Dalam
Bhabinkamtibmas Telun Kenas 12 orang dengan persentase 40.0 menyatakan Baik sedangkan 10 orang responden dengan persentase 33.3 menyatakan sangat
baik dan 8 orang dengan persentase 26,7 menyatakan Kurang baik hubungan atau pun interaksi dalam Bhabinkamtibmas Telun Kenas
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa hubunganinteraksi di Polsek Bhabinkamtibmas sudah berjalan dengan baik. Walaupun terdapat 8 responden
26.7 menyatakan kurang baik akan tetapi kondisi kerja sudah mencapai peningkatan kepuasan kerja. Hal ini di pertegas dengan tidak adanya responden
yang menyatakan hubungan dengan pegawai tidak berjalan dengan baik. Karena merupakan hal yang biasa jika ada yang sesuatu hubungan di dalam organisasi
yang mengalami hubungan tidak baik.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.11 Memperoleh Penghargaan Apabila Mencapai Tujuan
Jawaban Responden Frekuensi
Kurang memperoleh 8
26.7 .Memperoleh
12 40.0
Sangat memperoleh 10
33.3 Total
30 100.0
Sumber : P.11FC.12 Pada tabel 4.11 menunjukkan bahwa dalam hal memperoleh penghargaan
apabila berhasil mencapai tujuan organisasi 12 orang responden dengan persentase 40.0 menyatakan Memperoleh sedangkan 10 orang responden
dengan persentase 33.3 menyatakan sangat memperoleh dan 8 orang responden dengan persentase 26,7 menyatakan kurang memperoleh penghargaan apabila
mencapai tujuan. Hal ini menunjukkan bahwa yang menyatakan memperoleh penghargaan
lebih besar dari pada kurang memperoleh. Sehingga pegawai terpacu untuk mencapai tujuan pekerjaan dalam melaksanakan target dalam Bhabinkamtibmas
untuk memperoleh penghargaan. Karena suatu penghargaan yang diberikan dalam suatu organisasi itu mempunyai makna tersendiri dan yang diberikan penghargaan
itu biasanya memang dipilih oleh atasan untuk bawahan dari organisasi tersebut.
Universitas Sumatera Utara
4.2.2.3 Dimensi Asumsi Asumsi Dasar Tabel 4.12
Pegawai menjalin hubungan baik dengan masyarakat sekitar Jawaban Responden
Frekuensi
Kurang menjalin 10
33.3 Menjalin
14 46.7
Sangat menjalin 6
20.0 Total
30 100.0
Sumber : P.12FC.13 Pada tabel 4.12 menunjukkan bahwa dalam hal pegawai Bhabinkamtibmas
Telun Kenas menjalin hubungan baik dengan masyarakat sekitar 14 orang responden dengan persentase 46.7 sedangkan yang menyatakan kurang
menjalin hubungan baik dengan masyarakat sebanyak 10 orang responden dengan persentase 33.3 dan yang menyatakan sangat menjalin hubungan baik dengan
masyarakat sekitar sebanyak 6 orang responden dengan persentase 20.0 . Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa lebih banyak pegawai yang
menjalin hubungan baik dengan masyarakat sekitar. Hal ini sangat berguna untuk pegawai itu sendiri. Karena tujuan dari Bhabinkamtibmas untuk membina,
menjaga keamanan dan ketertiban dari masyarakat tersebut.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.13 Informasi Yang Diterima Pegawai Valid
Jawaban Responden Frekuensi
Kurang valid 8
26.7 Valid
12 40.0
Sangat valid 10
33.3 Total
30 100.0
Sumber : P.13FC.14 Tabel 4.13 menunjukkan bahwa dalam hal Kevalidan informasi yang
diterima pegawai 12 orang responden dengan persentase 40.0 menyatakan valid sedangkan yang menyatakan sangat valid informasi yang diterima pegawai
sebanyak 10 orang responden dengan persentase 33.3 dan 8 orang atau 26,7 menyatakan Kurang valid informasi yang diterima.
Dari uraian di atas bisa dilihat bahwa yang menyatakan valid 12 responden 40.0 di bandingkan kurang valid 8 responden 26.7. Apabila lebih
besar kurang valid akan sangat mengganggu sistem kerja pegawai. Akan tetapi informasi yang kurang valid ini bukan berarti ada kesengajaan dari pegawai
tersebut. Hal ini biasa nya terjadi apabila yang memberikan informasi kurang bisa menjelaskan apa yang ingin dijelaskan. Sehingga terjadi informasi yang kurang
valid.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.14 Tepat waktu dengan pegawai lain
Jawaban Responden Frekuensi
Kurang tepat waktu 8
26.7 tepat waktu
12 40.0
. Sangat tepat waktu 10
33.3 Total
30 100.0
Sumber : P.14FC.15 Pada tabel 4.14 menunjukkan bahwa dalam hal tepat waktu dengan
pegawai lain sebanyak 12 orang responden dengan persentase 40.0 menyatakan tepat waktu sedangkan yang menyatakan sangat tepat waktu sebanyak 10 orang
responden dengan persentase 33.3 dan 8 orang responden dengan persentase 26,7 menyatakan kurang tepat waktu dengan pegawai lain.
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa yang menyatakan tepat waktu lebih besar di bandingkan kurang tepat waktu. Karena dalam menyelesaikan suatu
tugas dibutuhkan ketepatan waktu. Tetapi yang menyatakan kurang tepat waktu bukan karena memang disengaja. Dikarenakan adanya pekerjaan yang harus
diselesaikan dahulu.
Universitas Sumatera Utara
4.2.3 Interaksi Pegawai 4.2.3.1 Imitasi