METODE PENELITIAN Peranan Dinas Tata Ruang Dan Tata Bangunan Kota Medan (Studi Tentang Pelayanan Izin Mendirikan Bangunan Di Kecamatan Medan Johor)

BAB III METODE PENELITIAN

III.1.Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Menurut Danin 2002:41, penelitian deskriptif adalah penelitian yang memusatkan perhatian terhadap masalah- masalah atau fenomena- fenomena yang ada pada saat penelitian dilakukan, kemudian menggambarkan fakta- fakta dan menjelaskan keadaan dari objek penelitian yang sesuai dengan kenyataan sebagaimana adanya dan mencoba menganalisa untuk memberikan kebenarannya berdasarkan data yang diperoleh. Menurut Bogdan dan Taylor Moleong, 2007: 3, penelitian kualitatif adalah tradisi tertentu dalam ilmu pengetahuan sosial yang secara fundamental bergantung pada pengamatan terhadap manusia dalam kawasannya sendiri dan berhubungan dengan orang- orang tersebut dalam bahasanya dan dalam peristilahannya. III.2.Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan Provinsi Sumatera Utara yang terletak di Jalan Jenderal Besar Doktor Abdul Haris Nasution No. 17, telepon 7864147. Pemilihan tempat ini berdasarkan bahwa Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan DTRTB merupakan unsur pelaksana Pemerintahan Kota Medan yang mempunyai fungsi untuk memberikan pelayanan terhadap permohonan Izin Mendirikan Bangunan IMB. Universitas Sumatera Utara III.3.Informan Penelitian Penelitian kualitatif tidak dimaksudkan untuk membuat generalisasi dari hasil penelitiannya. Oleh karena itu, pada penelitian kualitatif tidak dikenal adanya populasi dan sampel. Informan penelitian adalah subjek yang memahami informasi objek penelitian sebagai pelaku maupun orang lain yamg memahami objek penelitian Bungin, 2007: 76. Informan penelitian ini meliputi tiga macam, yaitu : 1. Informan kunci Key Informan merupakan mereka yang mengetahui dan memiliki berbagai informasi pokok yang diperlukan dalam penelitian, 2. Informan utama merupakan mereka yang terlibat langsung dalam interaksi sosial yang diteliti, 3. Informan tambahan merupakan mereka yang dapat memberikan informasi walaupun tidak langsung terlibat dalam interaksi sosial yang diteliti. Suyanto, 2005: 171 Dalam menentukan informan penelitian, penulis menggunakan teknik Berdasarkan uraian tersebut, maka informan penelitian yang digunakan penulis dalam penelitian ini terdiri atas: 1. Informan kunci Key Information adalah Kepala Dinas Tata Kota dan Tata Bangunan Kota Medan 2. Informan utama adalah kepala bidang Dinas Tata Ruang Kota dan Tata Bangunan Kota Medan 3. Informan tambahan adalah masyarakat yang mengurus surat izin mendirikan bangunan dan masyarakat yang sedang melakukan pembangunan di Medan Johor. Peneliti mengambil informan tambahan di Kecamatan Medan Johor karena Universitas Sumatera Utara berdasarkan data tahun 2012 dari Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan, pembangunan yang banyak dilakukan di daerah Medan Johor dengan jumlah surat yang masuk sebanyak 277. Dalam menentukan informan penelitian ini, peneliti menggunakan teknik yaitu dengan menggunakan teknik purposive sampling. Menurut Sugiyono 2008: 53, yang dimaksud dengan purposive sampling adalah teknik pengambilan sampel sumber data dengan pertimbangan tertentu. III.4. Teknik Pengumpulan Data Untuk memperoleh data dan informasi, keterangan- keterangan dan data- data yang diperlukan, peneliti menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut : 1.Teknik Pengumpulan Data Primer, yaitu teknik pengumpulan data yang diperoleh langsung ke lokasi penelitian field research untuk mencari data yang lengkap dan berkaitan dengan masalah yang diteliti. Data primer tersebut dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut : a. Metode Observasi atau pengamatan adalah metode pengumpulan data yang digunakan untuk menghimpun data melalui pengamatan dan penginderaan. b. Metode wawancara atau interview adalah teknik memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara pewawancara dengan informan, dengan atau tanpa menggunakan pedoman wawancara. Universitas Sumatera Utara 2.Teknik Pengumpulan Data Sekunder, yaitu data yang diperoleh dari sumber kedua atau sumber sekunder untuk mendukung data primer. Penulis menggunakan cara untuk memperoleh data sekunder sebagai berikut : a. Studi kepustakaan, yaitu pengumpulan data yang diperoleh melalui buku- buku ilmiah, tulisan, karangan ilmiah yang bekaitan dengan penelitian. b. Dokumentasi yaitu dengan mengggunakan catatan- catatan yang ada dalam lokasi penelitian serta sumber- sumber lain yang relevan dengan masalah penelitian. III.5. Teknik Analisa Data Teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa data kualitatif yaitu menguraikan serta menginterpretasikan data yang di peroleh di lapangan dari para key informan. Penganalisaan ini didasarkan pada kemampuan nalar dalam menghubungkan fakta, data dan informasi, kemudian data yang diperoleh akan dianalisis sehingga diharapkan muncul gambaran yang dapat mengungkapkan permasalahan penelitian. Miles dan Huberman Sugiyono, 2008: 91 mengemukakan bahwa aktifitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus- menerus sampai tuntas, sehingga datanya sudah jenuh. Adapun langkah- langkah dalam melakukan analisis data yaitu : 1. Reduksi Data Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal- hal pokok, memfokuskan pada hal- hal yang penting, dicari tema dan polanya. Dengan demikian data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang lebih jelas, dan mempermudah Universitas Sumatera Utara peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya dan mencarinya bila diperlukan. 2. Penyajian Data Setelah data direduksi, maka langkah selanjutnya adalah menyajikan data. Dalam penelitian kualitatif, penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan dan hubungan antar kategori. Dengan menyajikan data maka akan memudahkan untuk memahami apa yang terjadi, dan merencanakan kerja selanjutnya berdasarkan apa yang telah dipahami tersebut. 3. Penarikan Kesimpulan Kesimpulan dalam penelitian kualitatif adalah merupakan temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada. Temuan dapat berupa deskripsi atau gambaran suatu objek yang sebelumnya masih remang- remang atau gelap sehingga setelah diteliti menjadi jelas, dapat berupa hubungan kausal atau interaktif, atau teori. Universitas Sumatera Utara

BAB IV DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN