Belajar Praktik DESKRIPSI TEORI
13
yang cukup kesan yang diterima lebih fungsional. Dengan demikian aktivitas praktik dapat mendukung belajar yang optimal.
Dalam proses belajar praktik siswa diharapkan mampu menerapkan pengetahuan kemampuan dan ketrampilan dalam
menggunakan peralatan sehingga siswa benar-benar dapat melaksanakan belajar praktik dengan hasil optimal. Dalam proses
belajar siswa harus menempuh beberapa tahapan. Menurut Muhammad Chalik 1988:33 kemampuan praktik ada 3 tahapan,
yaitu: a
Siswa mendapat petunjuk dan guru pada awal akan memulai pelajaran.
b Mengerjakan tugas sesuai dengan petunjuk yang ada dalam lembar
kerja. c
Bimbingan diberikan oleh guru apabila siswa mengalami kesulitan yang timbul pada saat mengerjakan tugas.
Ketrampilan kerja praktik merupakan kegiatan yang dapat diamati dan dilihat prosesnya, ketrampilan kerja tersebut menyangkut
ketrampilan dalam menganalisa pekerjaan serta kecakapan bertindak dalam menghadapi suatu masalah. Guna mencapai ketrampilan praktik
dalam tingkat tertentu diperlukan latihan berulang kali. Frekuensi latihan akan mempengaruhi cepat lambatnya seseorang dalam
menguasai ketrampilan praktik. Hal ini dipertegas oleh pendapat HR. Mill dalam penelitian Suliyanto 1996:20 yang mengatakan bahwa
untuk mempelajari ketrampilan harus dengan prinsip belajar sambil mengerjakan yang berarti melibatkan otot dan pikiran. Untuk
14
mengembangkan ketrampilan pada tingkat otomatis atau kebiasaan. Keberhasilan siswa dalam praktik dapat diketahui apabila telah
diadakan evaluasi. Evaluasi disini dimaksudkan untuk mengukur tingkat kemampuan siswa guna mengukur tingkat kemampuan siswa
dapat melihat ketentuan berikut: 1
Kualitas pekerjaan yang dapat diselesaikan, ini dapat dilihat dari kecepatan, kecermatan dan ketelitian dalam menyelesaikan
pekerjaan dan hasil kerjanya.
2 Ketrampilan dalam menggunakan alat dan mesin, dapat diukur
dalam efisiensi dan ketepatan menggunakan alat dan menjaga keselamatan kerja.
3 Kemampuan dalam menganalisa langkah kerja mulai darin awal
hingga pekerjaan selesai. 4
Kemampuan untuk membuat keputusan dengan teori yang telah diperoleh.
5 Kemampuan membaca gambar dan simbol-simbol teknik.
Dapat disimpulkan bahwa aspek-aspek yang diukur dalam proses belajar praktik ada dua aspek yaitu aspek proses dan aspek
hasil kerja. Aspek proses terdiri dari persiapan, penggunaan alat dan langkah kerja, perawatan mesin dan alat. Aspek hasil kerja terdiri dan
kecermatan, ketelitian, kerapian hasil kerja, tidak cacat pada hasil dan tepat pada waktu yang telah ditentukan.