D. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyek subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2012: 119. Berdasarkan data yang diterbitkan oleh
www.sahamok.com per 21 Mei 2015,
terdapat 126 perusahaan yang telah go public dan terdaftar dalam sektor industri manufaktur di BEI pada periode 2010 hingga 2014.
2. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Bila populasi besar, dan peneliti tidak mungkin mempelajari semua
yang ada dalam populasi, misalnya karena keterbatasan dana, tenaga, dan waktu, maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi
itu. Apa yang dipelajari dari sampel itu, kesimpulannya akan dapat diberlakukan untuk populasi. Untuk itu, sampel yang diambil dari populasi
harus betul-betul representatif mewakili Sugiyono, 2012: 120. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive
sampling. Purposive sampling adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu dari peneliti Sugiyono, 2013: 85. Teknik ini digunakan
agar sampel yang diambil sesuai dengan maksud dan tujuan penelitian. Kriteria atau syarat yang digunakan sebagai dasar pengambilan sampel yaitu:
a. Perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI selama periode pengamatan
yaitu antara tahun 2010 hingga 2014.
b. Perusahaan manufaktur yang telah menerbitkan laporan keuangan yang
telah diaudit dan harga saham akhir tahun closing price dari tahun 2010 hingga 2014.
c. Perusahaan manufaktur yang memperoleh laba dan mempunyai data terkait
pembayaran dividen selama periode tahun 2010 hingga 2014. Sehingga perusahaan manufaktur yang tidak membayarkan dividen pada tahun
tertentu selama periode penelitian akan dikeluarkan dari sampel. d.
Perusahaan manufaktur yang menerbitkan laporan keuangan dalam satuan rupiah selama periode 2010-2014.
Berdasarkan kriteria sampel di atas diperoleh sampel sebanyak 31 perusahaan, sehingga data yang digunakan dalam penelitian ini selama lima tahun
berjumlah 155. Proses seleksi dilakukan berdasarkan kriteria di atas ditampilkan dalam tabel berikut:
Tabel 1. Proses Seleksi Sampel Berdasarkan Kriteria
No. Kriteria
Jumlah 1
Perusahaan tergolong dalam industri manufaktur yang terdaftar di BEI selama periode 2010-2014.
126
2 Perusahaan yang tidak menerbitkan laporan keuangan
yang telah diaudit dan harga saham akhir tahun closing price selama periode 2010-2014.
8
3 Perusahaan yang mengalami kerugian dan perusahaan
yang tidak membagikan dividen selama periode 2010- 2014.
78
4 Perusahaan yang tidak menerbitkan laporan keuangan
dalam satuan rupiah selama periode 2010-2014. 9
Total Sampel 31
Sumber: Data sekunder yang diolah, 2016
Adapun daftar perusahaan yang menjadi sampel berdasarkan seleksi tersebut sebagai berikut:
Tabel 2. Daftar Perusahaan yang Menjadi Sampel Penelitian
No. Kode
Saham Nama Perusahaan
Tanggal IPO
1 AMFG
Asahimas Flat Glass Tbk 08111995
2 ASII
Astra International Tbk 04041990
3 AUTO
Astra Auto Part Tbk 15061998
4 BATA
Sepatu Bata Tbk 24031982
5 CPIN
Charoen Pokphand Indonesia Tbk 18031991
6 DLTA
Delta Djakarta Tbk 12021994
7 DVLA
Darya Varia Laboratoria Tbk 11111994
8 EKAD
Ekadharma International Tbk 14171990
9 GGRM Gudang Garam Tbk
27171990 10 GJTL
Gajah Tunggal Tbk 08051990
11 HMSP Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk
15081990 12 ICBP
Indofood CBP Sukses Makmur Tbk 07102010
13 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk
05111990 14 INDF
Indofood Sukses Makmur Tbk 14071994
15 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk
05121989 16 JPFA
Japfa Comfeed Indonesia Tbk 23101989
17 KAEF Kimia Farma Tbk
04072001 18 KLBF
Kalbe Farma Tbk 30071991
19 LION Lion Metal Works Tbk
20081993 20 LMSH
Lionmesh Prima Tbk 04061990
21 MERK Merck Indonesia Tbk
23071981 22 MLBI
Multi Bintang Indonesia Tbk 17011994
23 MYOR Mayora Indah Tbk 04071990
24 SCCO Supreme Cable Manufacturing And Commerce
Tbk 20071982