Penelitian yang Relevan PENGARUH CURRENT RATIO (CR) DAN RETURN ON EQUITY (ROE) TERHADAP RETURN SAHAM DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (KASUS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2010-2014).
Persamaan dalam penelitian ini adalah penggunaan Current Ratio dan Return On Equity sebagai variabel independen. Perbedaannya adalah adanya
variabel independen lain yang digunakan. Ahmad Sandy dan Nur Fadjrih Asyik menggunakan Profit Margin, Return On Asset, dan Quick Ratio sebagai
variabel independen. Dalam penelitian tersebut kebijakan dividen digunakan sebagai variabel dependen, sementara dalam penelitian ini kebijakan dividen
digunakan sebagai variabel intervening dan untuk variabel dependennya menggunakan return saham. Perbedaan lainnya yaitu periode waktu penelitian
dan metode analisis data. Penelitian Ahmad Sandy dan Nur Fadjrih Asyik dilakukan selama periode tahun 2009-2011, sedangkan dalam penelitian ini
adalah tahun 2010-2014. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian Ahmad Sandy dan Nur Fadjrih Asyik menggunakan analisis regresi linier
berganda, sedangkan dalam penelitian ini menggunakan analisis jalur. 3.
Penelitian yang dilakukan oleh Ismawan Yudi, Moh. Dzulkirom AR, dan Maria
Goretti Wi Endang N.P. 2014 dalam jurnal dengan judul “Pengaruh Leverage, Likuiditas, Profitabilitas dan Ukuran Perusahaan terhadap Kebijakan
Dividen Studi pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-
2013”. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa: 1
Leverage tidak berpengaruh terhadap kebijakan dividen. 2 Likuiditas Current Ratio berpengaruh negatif terhadap kebijakan dividen. 3
Profitabilitas Return On Equity berpengaruh positif terhadap kebijakan dividen. 4 Ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap kebijakan dividen.
5 Secara simultan leverage, likuiditas, profitabilitas, dan ukuran perusahaan berpengaruh terhadap kebijakan dividen kontribusi sebesar 15,4 sedangkan
sisanya 84,6 dijelaskan oleh variabel lain diluar model. Persamaan dalam penelitian ini adalah penggunaan Current Ratio dan
Return On Equity sebagai variabel independen. Perbedaannya adalah adanya variabel independen lain yang digunakan. Ismawan Yudi, Moh. Dzulkirom
AR, dan Maria Goretti Wi Endang N.P. menggunakan leverage dan ukuran perusahaan sebagai variabel independen. Dalam penelitian tersebut kebijakan
dividen digunakan sebagai variabel dependen, sementara dalam penelitian ini kebijakan dividen digunakan sebagai variabel intervening dan untuk variabel
dependennya menggunakan return saham. Populasi penelitian Ismawan Yudi, Moh. Dzulkirom AR, dan Maria Goretti Wi Endang N.P. adalah perusahaan
perbankan yang terdaftar di BEI, sedangkan dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI. Perbedaan lainnya yaitu periode
waktu dan metode analisis data. Penelitian Ismawan Yudi, Moh. Dzulkirom AR, dan Maria Goretti Wi Endang N.P. dilakukan selama periode tahun 2010-
2013, sedangkan dalam penelitian ini adalah tahun 2010-2014. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian Morris Witaradya E.S. menggunakan
analisis regresi linier berganda, sedangkan dalam penelitian ini menggunakan analisis jalur.
4. Penelitian yang dilakukan oleh Ari Anggarani Winadi Prasetyoning Tyas
2010 dalam jurnal dengan judul “Pengaruh Rasio Likuiditas, Aktivitas, Profitabilitas, Leverage dan Economic Value Added terhadap Return Saham
pada Saham Food and Beverages di Bursa Efek Ind onesia”. Metode analisis
data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa: 1 Current Ratio berpengaruh positif terhadap return
saham dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,351. 2 Total Asset Turnover tidak berpengaruh terhadap return saham. 3 Return On Equity tidak
berpengaruh terhadap return saham. 4 Debt To Equity Ratio berpengaruh positif terhadap return saham dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,415. 5
Economic Value Added tidak berpengaruh terhadap return saham. 6 Secara simultan Current Ratio, Total Asset Turnover, Return On Equity, Debt To
Equity Ratio, dan Economic Value Added tidak berpengaruh terhadap return saham.
Persamaan dalam penelitian ini adalah penggunaan Current Ratio dan Return On Equity sebagai variabel independen. Persamaan lainnya adalah
penggunaan return saham sebagai variabel dependen. Perbedaannya adalah variabel indendepen lain yang digunakan. Ari Anggarani Winadi Prasetyoning
Tyas menggunakan Total Asset Turnover, Debt To Equity Ratio, dan Economic Value Added sebagai variabel independen. Dalam penelitian tersebut tidak
menggunakan variabel intervening, sedangkan dalam penelitian ini menggunakan variabel intervening yaitu kebijakan dividen. Populasi penelitian
Ari Anggarani Winadi Prasetyoning Tyas adalah perusahaan Food and Beverages di BEI, sementara populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan
manufaktur di BEI. Perbedaan lainnya yaitu periode waktu dan metode analisis data. Penelitian Ari Anggarani Winadi Prasetyoning Tyas dilakukan selama
periode tahun 2003-2007, sedangkan dalam penelitian ini adalah tahun 2010- 2014. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian Ari Anggarani
Winadi Prasetyoning Tyas menggunakan analisis regresi linier berganda, sedangkan dalam penelitian ini menggunakan analisis jalur.