Releksi dan Aksi Yesus Mewartakan Kerajaan Allah melalui Tindakan dan Mukjizat

21 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti Bab II Konsekuensi Pewartaan Yesus Kehadiran Yesus ke dunia mengemban tugas yang diberikan Allah Bapa yaitu mewartakan Kerajaan Allah, menyampaikan dan menghadirkan karya penyelamatan Allah. Tugas yang harus dipikul Yesus ini tentulah sangat berat karena menyangkut keselamatan semua umat manusia. Tugas yang penuh resiko, bahkan Yesus sangat sadar bencana yang maha dahsyat akan menimpa-Nya tanpa ampun. Dia tahu penderitaan demi penderitaan bahkan kematian yang akan menimpa diri-Nya. Tetapi demi kasih-Nya kepada umat manusia dan kesetiaan dalam melaksanakan tugas perutusan dari Bapa-Nya, semua itu dijalani Yesus dengan penuh tanggung jawab dan suka cita. Karena Dia yakin bahwa Allah Bapa akan senantiasa menyertai-Nya. Dalam Bab II ini kalian akan mempelajari: A. Berbagai Tanggapan Terhadap Pewartaan Yesus. B. Sengsara dan Wafat Yesus sebagai Penolakan Manusia. C. Kebangkitan Yesus sebagai Tanda Penerimaan Bapa. 22 Kelas VIII SMP

A. Berbagai Tanggapan terhadap Pewartaan Yesus

Dalam kehidupan sehari-hari kita seringkali menyaksikan, ketika seseorang menyampaikan suatu warta sukacita akan muncul beragam reaksi. Ada yang menanggapi dengan sukacita pula, tetapi tidak jarang akan ditanggapi secara sinis, bahkan mendapat penolakan yang cukup keras. Demikian juga ketika Yesus tampil di depan umum untuk menyampa ikan warta suka cita tentang hadirnya Kerajaan Allah, mendapat penolakan yang beragam, ada yang pro dan kontra. Dalam pelajaran ini kita akan mempelajari berbagai tanggapan masyarakat saat itu terhadap pewartaan Yesus tentang Kerajaan Allah. Doa Allah Bapa yang Mahakasih… Betapa berat tugas perutusan yang Engkau berikan kepada Putera-Mu, untuk menyampaikan kabar suka cita tentang karya keselamatan. Kuatkanlah kami, agar kami juga mampu melaksanakan tugas kami sehari-hari, yang telah dipercayakan kepada kami. Demi Kristus, Tuhan dan Pengantara Kami. Amin.

1. Memahami Persiapan Yesus sebelum mewartakan Kerajaan Allah

1. Ceritakan pengalamanmu tentang persiapan dan konsekuensi dalam menjalankan suatu tugas tertentu yang dipercayakan kepadamu. 2. Berdasarkan sharing pengalaman dari temanmu tersebut, tanyakanlah hal-hal yang sekiranya belum dapat kamu pahami. 3. Cobalah untuk membahas pertanyaan-pertanyaan tersebut bersama dengan guru dan teman-temanmu

2. Memahami Berbagai Tanggapan terhadap Pewartaan Yesus

Ketika Yesus mulai tampil di depan umum, Ia berumur kira-kira tiga puluh tahun. Sebelumnya Ia hidup tersembunyi di Nazaret dan mencari nakahnya sebagai tukang, sama seperti ayah-Nya. Kehidupan Yesus di depan umum dimulai dengan berita, “Ia meninggalkan Nazaret dan berdiam di Kapernaum, di tepi danau; sejak saat itulah Yesus memberitakan: Bertobatlah, sebab Kerajaan Surga sudah dekat”. Yesus meninggalkan 23 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti ketenangan hidup keluarga di Nazaret dan mulai hidup mengembara. Ia “berjalan berkeliling dari kota ke kota dan dari desa ke desa, memberitakan Injil Kerajaan Allah” . Awal perubahan hidup ini adalah pembaptisan oleh Yohanes. Pembaptisan adalah bagaikan “pelantikan” Yesus ke dalam tugas perutusan-Nya. Segera sesudah pembaptisan, Yesus akan memberitakan Injil Allah: “Bertobatlah dan percayalah kepada Injil”. Nah bagaimanakah tanggapan atau reaksi masyarakat Yahudi pada saat itu ? 1. Buatlah kelompok diskusi, masing-masing kelompok anggotanya terdiri dari 5 atau 6 orang. 2. Tugas setiap kelompok yaitu memahami berbagai tanggapan masyarakat pada masa itu, terkait dengan pewartaan Yesus mengenai Kerajaan Allah dengan bantu- an pertanyaan sebagai berikut a. Carilah perikop dalam Kitab Suci, siapa saja yang menerima pewartaan Yesus tentang Kerajaan Allah b. Mengapa mereka mau menerima pewartaan Yesus? c. Carilah perikop dalam Kitab Suci, orang-orang yang menolak pewartaan Yesus d. Mengapa mereka menolak pewartaan Yesus? e. Bagaimana tanggapanmu terhadap Yesus selama ini, apakah kamu senantiasa menerima Dia ataukah menolak-Nya? Mengapa? 3. Setelah diskusi selesai, masing-masing kelompok mempresentasikan jawabannya. Kelompok lain dapat memberi tanggapan berupa pertanyaan atau komentar kepa- da kelompok lain.

3. Releksi

Hari ini kita mendapat pelajaran yang sangat berharga… Ternyata tidak semua niat dan perbuatan yang baik, mendapat sambutan yang baik juga. Tuhan Yesus yang hadir ke dunia untuk menyampaikan warta sukacita yang menyelamatkan, ternyata mendapat penolakan yang sangat dahyat, kehadirannya dianggap sebagai duri dalam mayarakat, yang harus dicabut dan dibuang. Demikian juga dalam hidup sehari-hari di sekitar kita, banyak para pekerja sosial, pekerja kemanusiaan, pembela kebenaran,pemberantas koruptor, justru dicacimaki, dihujat, dianiaya bahkan harus berani mempertaruhkan