Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

1.3. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah: 1. Menganalisis pengaruh struktur pasar terhadap kinerja industri minyak goreng sawit di Indonesia. 2. Menganalisis pengaruh krisis ekonomi terhadap keuntungan total industri, pada industri minyak goreng sawit di Indonesia.

1.4. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat kepada berbagai pihak, antara lain: 1. Dapat meningkatkan pengetahuan penulis tentang analisis pengaruh struktur pasar terhadap kinerja industri minyak goreng sawit di Indonesia. 2. Dapat digunakan sebagai data dasar bagi peneliti lebih lanjut yang tertarik dalam masalah yang sama, yaitu terkait dalam industri minyak goreng sawit di Indonesia. 3. Dapat menjadi dasar pertimbangan dan bahan masukan bagi perusahaan dan pemerintah dalam pengambilan kebijakan sebagai upaya pengembangan industri minyak sawit di Indonesia.

II. TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN

2.1. Konsep Ekonomi Industri

Ekonomi industri merupakan suatu keahlian khusus dalam ilmu ekonomi. Ilmu ekonomi ini membantu menjelaskan mengapa pasar perlu diorganisir dan bagaimana pengorganisasiannya mempengaruhi cara kerja pasar industri. Definisi ekonomi industri adalah bahwa pada dasarnya teori-teori yang terdapat dalam ekonomi industri menekankan pada ilmu ekonomi studi empiris dan faktor-faktor yang mempengaruhi struktur pasar, perilaku dan kinerja sehingga tercapai tingkat efisiensi bagi perusahaan, industri serta perekonomian secara keseluruhan Jaya, 2001.

2.2. Pengertian Industri Pengolahan

Usaha industri pengolahan adalah usaha yang melakukan kegiatan mengubah barang dasar bahan mentah menjadi barang jadisetengah jadi dan atau barang yang lebih tinggi nilainya sehingga lebih dekat kepada pemakai akhir untuk tujuan komersial, termasuk dalam sektor ini adalah perusahaan yang melakukan jasa industri, rancang bangun, perekayasaan serta pekerjaan perakitan assembling dari suatu barang. Suatu usaha yang melakukan sebagian proses industri demi suatu usaha industri atas dasar kontrak atau balas jasa juga dimasukkan sebagai industri pengolahan BPS, 2004.