Pengaruh Ukuran Perusahaan, Pembahasan

dalam kategori cukup. Kesadaran akan pentingnya pengungkapan Enterprise Risk Management ERM sudah mulai ditunjukkan dan diterapkan meskipun belum terdapat regulasi resmi mengenai ERM. Perkembangan Enterprise Risk Management ERM meningkat dari tahun 2010 sebesar 0,52 dan tahun 2011 sebesar 0,55. Berdasarkan hasil penelitian Tabel 4.19 menunjukkan nilai Adjusted R 2 sebesar 0,32. Hal ini menunjukkan besarnya pengaruh dari variabel independen yang terdiri dari ukuran perusahaan, leverage, konsentrasi kepemilikan, reputasi auditor dan chief risk officer CRO terhadap variabel dependen pengungkapan Enterprise Risk Management ERM sebesar 32 dan besarnya nilai pengaruh 68 dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak terdapat dalam model. Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan oleh peneliti dari uji regresi berganda, maka peneliti akan menjelaskan secara lebih detail pada pembahasan hasil uji hipotesis. Adapun pembahasan dari setiap hipotesis dalam penelitian ini sebagai berikut.

4.3.1 Pengaruh Ukuran Perusahaan,

Leverage, Konsentrasi Kepemilikan, Reputasi Auditor dan Chief Risk Officer secara Simultan tehadap Pengungkapan Enterprise Risk Management ERM pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI pada Tahun 2010-2011 Enterprise Risk Management merupakan suatu proses pengelolaan risiko secara menyeluruh mulai dari lingkup internal, penentuan tujuan, identifikasi kejadian, penilain risiko, respon risiko, kegiatan pengendalian, informasi dan komunikasi serta pengawasan yang dilakukan oleh seluruh anggota organisasi dalam suatu entitas untuk mengelola ketidakpastian, meminimalisir ancaman dan mamaksimalkan peluang yang diimplementasikan dalam strategi perusahaan dan digunakan untuk mencapai tujuan strategis, operasional, pelaporan keuangan, maupun kepatuhan terhadap perundang-undangan. Enterprise Risk Management merupakan salah satu solusi untuk mengurangi dampak risiko yang berlebihan pada aktivitas entitas. Penelitian ini meninjau aspek manajemen risiko perusahaan dengan menggunakan framework COSO Enterprise Risk Management telah diakui sebagai acuan industri di Amerika Serikat bahkan di dunia. Berdasarkan Tabel 4.21 menunjukkan bahwa variabel independen secara simultan bersama-sama berpengaruh signifikan postitif terhadap variabel dependen artinya faktor-faktor ukuran perusahaan, leverage, konsentrasi kepemilikan, reputasi auditor dan chief risk officer secara simultan berpengaruh terhadap pengungkapan Enterprise Risk Management ERM. Beberapa kasus yang terjadi akibat kagagalan dalam pengelolaan risiko perusahaan disebabkan adanya konflik antara pihak principal dan agent karena asimetri informasi. Hal ini sesuai dengan teori agensi dimana pihak manajemen agent cenderung lebih menguasai informasi dalam perusahaan, sedangkan pihak principal pemilik hanya mendapatkan informasi berdasarkan laporan yang diterima dari pihak manajemen. Oleh karena itu perlu adanya pengungkapan Enterprise Risk Management sebagai wujud transparansi atas pengelolaan risiko perusahaan. Adanya transparansi dalam mekanisme good corporate governance dapat memberikan panduan mengenai praktik Enterprise Risk Management ERM. Karakteristik perusahaan seperti total aset dan total hutang dapat memberikan dorongan kepada pihak manajemen untuk melakukan pengungkapan manajemen risiko. Perusahaan yang memiliki total aset yang besar kemungkinan risiko yang dihadapi perusahaan juga semakin besar, seperti risiko kecurangan yang dilakukan oleh manajemen atas aset perusahaan. Semakin besar ukuran perusahaan dilihat dari total aset yang dimilikinya, maka semakin besar pengungkapan informasi untuk memenuhi kebutuhan para pemegang kepentingan. Perusahaan juga harus menanggung risiko atas hutang yang dimilikinya. Manajer perusahaan yang mempunyai kepemilikan dalam perusahaan, akan cenderung memilih pembiayaan dengan utang leverage untuk mengurangi kepemilikan pada saham mereka agency problem. Peminjam menuntut pengendalian internal dan mekanisme pengawasan yang efektif. Akibatnya perusahaan dituntut untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pengungkapan ERM. Oleh karena itu, semakin besar tekanan yang diperoleh pihak manajemen untuk melakukan pengungkapan manajemen risiko perusahaan. Adanya kontrol dari konsentrasi kepemilikan juga membantu memberikan tekanan kepada pihak manajemen untuk melakukan pengungkapan manajemen risiko. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keberadaan Chief Risk Officer dan auditor Big Four mampu membantu perusahaan untuk melaksanakan fungsi dan tanggungjawabnya terhadap perusahaan dengan baik. Keberadaaan chief risk officer CRO dalam perusahaan dapat membantu pihak manajemen dalam meningkatkan pengungkapan ERM. Hal ini tercermin dari hasil uji simultan yang berpengaruh positif.

4.3.2 Pengaruh Ukuran Perusahaan terhadap Pengungkapan Enterprise Risk

Dokumen yang terkait

Pengaruh Komisaris Independen, Komite Manajemen Risiko, Reputasi Auditor dan Konsentrasi Kepemilikan terhadap Pengungkapan Enterprise Risk Management (Dimensi Coso Erm Framework) ( Studi Empiris pada Perusahaan Nonfinancial yang Terdaftar di Bursa Efek In

2 36 163

Analisis pengaruh ukuran perusahaan, leverage, umur listing perusahaan dan reputasi auditor terhadap penerapan internet financial reporting pada perusahaan properti dan real estate yang terdaftar di BEI Tahun 2010 hingga 2013

0 4 112

Faktor-faktor yang mempengaruhi pengungkapan intellectual capital pada perusahaan property dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2010 - 2014

0 14 135

PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE, KONSENTRASI KEPEMILIKAN DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP PENGUNGKAPAN ENTERPRISE RISK MANAGEMENT

11 71 153

PENGARUH LEVERAGE, PROFITABILITAS DAN STRUKTUR KEPEMILIKAN TERHADAP ENTERPRISE RISK MANAGEMENT

1 3 56

PENGARUH KOMISARIS INDEPENDEN, KOMITE MANAJEMEN RISIKO, REPUTASI AUDITOR, KONSENTRASI KEPEMILIKAN, DAN LEVERAGE TERHADAP PENGUNGKAPAN ENTERPRISE RISK MANAGEMENT (ERM) PADA PERUSAHAAN PROPERTY YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

2 10 37

PENGARUH AUDITOR CLIENT TENURE, UKURAN PERUSAHAAN, PERTUMBUHAN PERUSAHAAN, REPUTASI AUDITOR, LEVERAGE Pengaruh Auditor Client Tenure, Ukuran Perusahaan, Pertumbuhan Perusahaan, Reputasi Auditor, Leverage Dan Financial Distress Terhadap Opini Audit Going

0 8 19

PENGARUH AUDITOR CLIENT TENURE, UKURAN PERUSAHAAN, PERTUMBUHAN PERUSAHAAN, REPUTASI AUDITOR, LEVERAGE Pengaruh Auditor Client Tenure, Ukuran Perusahaan, Pertumbuhan Perusahaan, Reputasi Auditor, Leverage Dan Financial Distress Terhadap Opini Audit Going

0 2 13

Enterprise Risk Management

2 2 17

Pengaruh Corporate Governance dan Konsentrasi Kepemilikan pada Pengungkapan Enterprise Risk Management

1 2 30