Variabel Independen Variabel Dependen
Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran Penelitian
2.11
Pengembangan Hipotesis
Hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
2.11.1 Ukuran Perusahaan, Leverage, Konsentrasi Kepemilikan, Reputasi
Auditor dan Chief Risk Officer terhadap Pengungkapan Enterprise
Risk Management
Enterprise Risk Management merupakan salah satu solusi untuk
mengurangi dampak risiko yang berlebihan pada aktivitas entitas. Penerapan ERM secara formal dan terstruktur merupakan kewajiban bagi perusahaan.
Apabila dilaksanakan secara efektif, ERM diharapkan dapat menjadi kekuatan bagi pelaksanaan good corporate governance dalam perusahaan Meizaroh dan
Ukuran Perusahaan
Reputasi Auditor
Chief Risk Officer CRO Leverage
Pengungkapan Enterprise Risk Management
Konsentrasi Kepemilikan
Lucyanda, 2011. Adanya transparansi dalam mekanisme good corporate governance dapat memberikan panduan mengenai praktik Enterprise Risk
Management ERM. Auditor Big Four dipandang memiliki keahlian yang mungkin lebih membantu perusahaan untuk melaksanakan Enterprise Risk
Management Desender, et al., 2009. Karakteristik perusahaan seperti total aset dan total hutang dapat
memberikan dorongan keada pihak manajemen untuk melakukan pengungkapan manajemen risiko. Perusahaan yang memiliki total aset yang besar kemungkinan
risiko yang dihadapi perusahaan juga semakin besar, seperti risiko kecurangan yang dilakukan oleh manajemen atas aset perusahaan. Perusahaan juga harus
menanggung risiko atas hutang yang dimilikinya. Oleh karena itu, semakin besar tekanan yang diperoleh pihak manajemen untuk melakukan pengungkapan
manajemen risiko perusahaan. Hal ini menujukkan semakin besar suatu perusahaan, maka semakin luas pengungkapan manajemen risiko. Adanya kontrol
dari konsentrasi kepemilikan juga membantu memberikan tekanan kepada pihak manajemen untuk melakukan pengungkapan manajemen risiko. Keberadaaan
chief risk officer CRO dalam perusahaan menjadi sangat penting bagi perusahaan yang melakukan praktik ERM. Hal ini dikarenakan CRO dapat
membantu pihak
manajemen dalam
meningkatkan pengungkapan
ERM Desender, 2007.
Penelitian Desender
2007 dan
Meizaroh dan
Lucyanda 2011
menemukan bukti empiris bahwa konsentrasi kepemilikan, ukuran perusahaan dan reputasi auditor berpengaruh positif secara simultan terhadap pengungkapan
Enterprise Risk Management ERM. Anisa 2012 juga menemukan bukti empiris bahwa tingkat leverage
dan ukuran perusahaan berpengaruh positif secara simultan terhadap pengungkapan manajemen risiko. Desender 2007,
Daud dan Yazid 2009 serta Razali et al., 2011 menemukan bukti empiris bahwa chief risk officer berpengaruh terhadap pengungkapan Enterprise Risk
Management ERM. Berdasarkan uraian tersebut, maka dapat dirumuskan hipotesis sebagai berikut:
H1: Ukuran perusahaan, leverage, konsentrasi kepemilikan, reputasi auditor dan chief risk officer berpengaruh secara simultan terhadap pengungkapan
Enterprise Risk Management ERM.
2.11.2 Ukuran Perusahaan