Komponen Pembelajaran Kajian Teori Belajar dan Pembelajaran

2.1.3 Faktor-Faktor Belajar

Rifa’i dan Anni 2009: 97 menyatakan bahwa faktor-faktor yang memberikan kontribusi terhadap proses dan hasil belajar adalah kondisi internal dan eksternal peserta didik. Kondisi internal mencakup kondisi fisik, seperti kesehatan organ tubuh; kondisi psikis, seperti kemampuan intelektual, emosional; dan kondisi sosial, seperti kemampuan bersosialisasi dengan lingkungan. Kondisi eksternal, seperti variasi dan tingkat kesulitan materi belajar stimulus yang dipelajari direspon, tempat belajar, iklim,suasana lingkungan, dan budaya belajar masyarakat akan mempengaruhi kesiapan,proses, dan hasil belajar. Hamalik 2013:32 mengungkapkan bahwa faktor-faktor belajar meliputi: 1 faktor kegiatan, penggunaan dan ulangan, siswa yang belajar melakukan banyak kegiatan baik kegiatan neural system, seperti melihat, mendengar, merasakan, berpikir, dan kegiatan-kegiatan yang diperlukan untuk memperoleh pengetahuan, sikap, kebiasaan dan minat, 2 belajar dengan latihan, 3 belajar akan lebih berhasil jika siswa berhasil dan mendapatkan kepuasannya, 4 faktor asosiasi, 5 pengalaman masa lampau bahan apersepsi dan pengertian-pengertian ang telah dimiliki oleh siswa, 6 faktor kesiapan belajar, 7 faktor minat dan usaha, 8 faktor-faktor fisiologis, dan 9 faktor intelegensi. Hasil belajar yang dicapai oleh peserta didik merupakan hasil interaksi antara berbagai faktor yang mempengaruhi, baik faktor internal maupun eksternal. Belajar hendaknya memperhatikan faktor-faktor belajar di samping mengacu pada prinsip-prinsip belajar, karena setiap proses belajar memiliki tujuan yang berbeda sehingga belajar akan lebih efektif dan sesuai dengan yang diharapkan.

2.1.4 Komponen Pembelajaran

Endra Maulana 2014: 2 berpendapat komponen pembelajaran merupakan sebuah kumpulan beberapa item satu sama lain yang saling terhubung dan itu merupakan hal terpenting di dalam proses kegiatan belajar mengajar. Komponen pembelajaran terdiri dari : kurikulum, guru, siswa, metode, materi, media, dan evaluasi. 1. Kurikulum Kurikulum digunakan sebagai rancangan pendidikan yang kedudukannya sangat penting dalam segala aspek pendidikan. Kurikulum mempunyai peran sangat penting dalam perkembangan pendidikan, maka di dalam penyusunannya juga tidak dapat dilakukan apabila tidak memiliki landasan yang kuat. Fungsi dari kurikulum adalah sebagai berikut : 1. Sebagai alat untuk mencapai tujuan pendidikan. 2.Sebagai alat ukur atau barometer. 3. Bisa digunakan sebagai pedoman ataupun patokan dalam meningkatkan kualitas pendidikan Endra Maulana,2014: 3. 2. Guru Guru memiliki peran penting dalam membentuk siswa. Guru juga tidak hanya sebagai pengajar saja melainkan juga sebagai pengembang, pembimbing dan pengelola pembelajaran. Fungsi guru adalah sebagai berikut : 1. Sebagai contoh untuk semua anak. 2. Sebagai pendidik. 3. Sebagai pengajar dan pembimbing. 4. Sebagai pelajar maupun administrator pendidikan Endra Maulana,2014 : 3. 3. Siswa Murid atau siswa disini digunakan sebagai seseorang yang turut mengikuti program pendidikan, baik disekolah maupun di lembaga pendidikan yang lain. Fungsi siswa adalah sebagai objek yang menerima pelajaran dan sebagai objek yang turut menentuka hasil pembelajaran Endra Maulana,2014: 4. 4. Metode Metode pembelajaran adalah sebuah upaya yang bisa dilakukan dalam membantu proses belajar supaya bisa berjalan lebih baik. Fungsi dari metode adalah sebagai berikut : 1.Untuk memperlancar dan memudahkan proses belajar. 2. Membantu pengajar dalam menjelaskan materi kepada peserta didik. 3.Membantu peserta didik untuk menjadi lebih berani, aktif, dan juga mandiri Endra Maulana,2014: 4. 5. Materi Materi harus dibuat dengan baik agar bisa sesuai dalam mencapai tujuan pendidikan. Fungsi dari materi adalah sebagai berikut: 1. Untuk memperluas dan menambah pengetahuan peserta didik. 2. Sebagai dasar pengetahuan bagi siswa untuk pembelajaran. 3. Menjadi bahan yang digunakan dalam pembelajaran Endra Maulana,2014: 5. 6. Media Media adalah sebagai alat perantara antara pengantar pesan dan pengirim pesan. Bentuk dari media tersebut bisa berbentuk software ataupun hardware sebagai alat bantu belajar siswa. Fungsi dari media adalah sebagai berikut : 1. Bisa memberikan pengaruh baik antara pengajar dan peserta didik. 2. Bisa lebih efektif dalam hal tenaga dan juga waktu.3. Bisa menjalin hubungan antara pribadi anak dengan lebih baik Endra Maulana,2014: 5. 7. Evaluasi Evaluasi adalah tindakan untuk menentukan nilai atas hasil pendidikan. Fungsi dari evaluasi adalah sebagai berikut : 1. Memberikan laporan hasil belajar siswa kepada orang tua siswa. 2. Mengetahui keaktifan suatu metode belajar. 3. Untuk mengetahui kemampuan peserta didik Endra Maulana,2014:5. Proses belajar mengajar memang sangat dibutuhkan peranan komponen pembelajaran demi tercapainya proses pembelajaran yang baik, efektif dan efisien.

2.2 Model Pembelajaran