Analisis Multivariat HASIL PENELITIAN

4.4. Analisis Multivariat

Berdasarkan analisis bivariat bahwa variabel independen meliputi akses informasi, sosial kepercayaan, norma, dan kebiasaan dapat dilanjutkan ke analisis multivariat karena hasil uji chi-square nilai p0,25 sedangkan variabel sosial pendidikan dan variabel ekonomi tidak diikutsertakan karena nilai p0,25. Kemudian untuk mengetahuai hasil uji regresi logistik berganda yang bertujuan untuk melihat pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen serta untuk meramalkan seberapa jauh variabel independen memberikan kontribusi terhadap variabel dependen seperti diuraikan Tabel 4.12. Tabel 4.12. Hasil Uji Regresi Logistik Berganda Akses Informasi, Sosial Kepercayaan, Norma, Kebiasaan terhadap Pengambilan Keputusan Ibu dalam Persalinan No Variabel Β P value Expβ 1. Akses Informasi 2,335 0,016 10,325 2. Kepercayaan 3,191 0,003 24,321

3. Norma

2,873 0,010 17,697 4. Kebiasaan 2,392 0,020 10,935 5. Constant -5,004 0,001 0,007 Overall Percentage ; 93,5 Pada Tabel 4.12 diperoleh hasil uji regresi logistik berganda bahwa ada empat variabel yang berpengaruh terhadap pengambilan keputusan ibu dalam persalinan yaitu akses informasi, kepercayaan, norma, dan kebiasaan karena memiliki nilai p0,25. Hasil uji statistik juga menunjukkan bahwa variabel yang dominan memengaruhi pengambilan keputusan ibu dalam persalinan pada pasien rawat jalan adalah variabel kepercayaan nilai koefisien regresi exp β 24,321. Universitas Sumatera Utara Hasil analisis regresi logistik, diperoleh nilai exp β variabel akses informasi sebesar 10,325 sehingga dapat disimpulkan bahwa ibu yang memperoleh akses informasi baik berpeluang 10,325 kali lebih besar memilih tenaga kesehatan dibandingkan dengan ibu memperoleh akses informasi kurang baik. Variabel kepercayaan diperoleh nilai exp β sebesar 24,321 sehingga dapat disimpulkan bahwa ibu kepercayaannya mendukung penolong persalinan oleh tenaga kesehatan berpeluang 24,321 kali lebih besar memilih tenaga kesehatan dibandingkan dengan ibu dengan kepercayaan kurang mendukung. Variabel norma diperoleh nilai exp β sebesar 17,697 sehingga dapat disimpulkan bahwa ibu yang norma keluarganya mendukung penolong persalinan oleh tenaga kesehatan berpeluang 17,697 kali lebih besar memilih tenaga kesehatan dibandingkan dengan ibu yang norma keluarganya kurang mendukung. Variabel kebiasaan diperoleh nilai exp β sebesar 10,935 sehingga dapat disimpulkan bahwa ibu yang keluarganya mendukung kebiasaan memeriksakan kehamilan dan bersalin oleh tenaga kesehatan berpeluang 10,935 kali lebih besar memilih tenaga kesehatan dibandingkan dengan ibu dengan kebiasaan keluarga yang kurang mendukung. Secara keseluruhan uji secara serentak dapat dijelaskan dari nilai overall percentage yang ditunjukkan pada uji regresi logistik 93,5, artinya variabel akses informasi, sosial kepercayaan, norma dan kebiasaan mampu menjelaskan pengambilan keputusan ibu dalam persalinan sebesar 93,5 dan selebihnya 6,5 dipengaruhi oleh variabel atau faktor lain yang tidak diteliti. Persamaan regresi logistik dapat ditentukan dengan rumus sebagai berikut. Universitas Sumatera Utara 1 1 + e – - 5,004 + 2,335 X 1 + 3,191 X 2 + 2,873X 3 + 2,392X 4 Y = 1 1 + exp w µ = 1 1 + exp -5,004 + 2,335 X1 + 3,191X2 + 2,873X3 + 2,392X4 µ = 1 1 + exp -5,004 + 2,335 1 + 3,191 1 + 2,873 1 + 2,392 1 µ = 1 1 + 0,0031 µ = µ = 0,996 x100 = 99,6 Ibu dengan akses informasi baik, kepercayaan mendukung, norma mendukung dan kebiasaan mendukung berpeluang 99,6 untuk memilih tenaga kesehatan sebagai penolong persalinan. Sebaliknya ibu dengan akses informasi kurang baik, kepercayaan tidak mendukung, norma kurang mendukung dan kebiasaan kurang mendukung berpeluang 0,4 untuk memilih tenaga kesehatan sebagai penolong persalinan. Perhitungan estimasi dengan akses informasi baik, kepercayaan mendukung, norma mendukung dan kebiasaan mendukung sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara

BAB 5 PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

Pengaruh Komunikasi Terapeutik (Keterbukaan, Empati, Sikap Mendukung, Sikap Positif dan Kesetaraan) Bidan terhadap Kenyamanan Ibu Pra Persalinan di Wilayah Kerja Kecamatan Medan Marelan

1 41 101

Pengaruh Akses dan Motivasi Terhadap Perilaku Ibu Hamil dalam Melakukan Kunjungan Antenatal di Wilayah Kerja Puskesmas Simalingkar Kecamatan Medan Tuntungan Kota Medan Tahun 2012

4 63 143

Determinan Rendahnya Pemanfaatan Pelayanan Persalinan di Puskesmas Terjun Kecamatan Medan Marelan Tahun 2005

0 32 73

Pengaruh Faktor Personal, Sosial dan Situasional terhadap Kelangsungan Penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) di Wilayah Kerja Puskesmas Medan Marelan

2 68 119

Pengetahuan Bidan Terhadap Penyimpanan dan Transportasi Vaksin di Wilayah Kerja Puskesmas Terjun Kecamatan Medan Marelan Tahun 2010

5 32 52

Dukungan Isteri Kepada Suami Dalam Pemilihan Kontrasepsi Vasektomi Di Wilayah Kerja Puskesmas Terjun Kecamatan Medan Marelan Tahun 2012

0 0 1

Dukungan Isteri Kepada Suami Dalam Pemilihan Kontrasepsi Vasektomi Di Wilayah Kerja Puskesmas Terjun Kecamatan Medan Marelan Tahun 2012

0 0 1

Dukungan Isteri Kepada Suami Dalam Pemilihan Kontrasepsi Vasektomi Di Wilayah Kerja Puskesmas Terjun Kecamatan Medan Marelan Tahun 2012

0 0 6

Dukungan Isteri Kepada Suami Dalam Pemilihan Kontrasepsi Vasektomi Di Wilayah Kerja Puskesmas Terjun Kecamatan Medan Marelan Tahun 2012

0 0 16

Dukungan Isteri Kepada Suami Dalam Pemilihan Kontrasepsi Vasektomi Di Wilayah Kerja Puskesmas Terjun Kecamatan Medan Marelan Tahun 2012

0 0 2