Penyajian Musik Secara Tersendiri dan Dikolaborasi dengan Vokal Deskripsi Pertunjukan

Dalam mengiringi teater, kontak antara pemain teater dan pemain pemusik harus betul-betul diperhatikan. Oleh karena itu, dalam mengiringi teater latihan yang dilakukan haruslah sangat fokus. Sehingga tidak cukup sekali atau dua kali latihan gabungan antar pemain musik dan pemain teater. Di dalam mengiringi teater segala sesuatu bentuk musik yang diaransemen oleh Sumatera Incidental Music harus didiskusikan dulu dengan produser teater tersebut. Walaupun terkadang produser sudah mempercayakan musik kepada Sumatera Incidental Music, tetapi Sumatera Incidental Music tidak mau mengambil keputusan sendiri, Sumatera Incidental Music selalu melakukan diskusi terlebih dahulu kepada produser sehingga pada saat latihan maupun pada saat pertunjukan berlangsung, semuanya berjalan dengan lancar.

4.2.3 Penyajian Musik Secara Tersendiri dan Dikolaborasi dengan Vokal

Dalam penyajian musik secara tersendiri, biasanya dilakukan dalam sebuah acara pembukaan sebuah acara atupun peresmian sebuah gedung. Kerap juga konsumen yang membutuhkan jasa dari Sumatera Incidental Music hanya memesan musik saja tanpa digabung dengan tari maupun teater. Walaupun pertunjukan dilakukan secara tersendiri, tetapi pertunjukan tersebut tetap menarik untuk dilihat dan suapaya tidak membosankan, biasanya musik yang digarap Sumatera Incidental Music adalah sebuah garapan musik yang di dalamnya terdapat unsur vokal. Dengan pemanfaatan vokal di dalam pertunjukan, diharapkan pertunjukan dapat semakin menarik perhatian dari penonton. Dalam pertunjukan yang memanfaatkan vokal, Sumatera Incidental Music selalu menggunakan sebagai Universitas Sumatera Utara musik pengiring adalah musik kontemporer. Tidak semua lagu yang dibawakan dalam pertunjukan adalah lagu tradisional. Tetapi sering juga membawakan lagu- lagu populer, baik itu lagu populer Indonesia maupun lagu populer dari luar Indonesia. Dalam pemanfaatan vokal dalam pertunjukan, diharapkan dapat membuat pertunjukan tersebut semakin menarik. Lagu-lagu tradisional yang dibawakan adalah lagu-lagu tradisional yang populer, karena lagu-lagu tersebut dianggap dapat membuat pertunjukan tidak membosankan, karena lagu-lagu popular tersebut tidak asing lagi bagi penonton. Gambar 5: Penampilan Menggunakan Vokal Universitas Sumatera Utara Gambar 6: Penampilan Music Instumental Gambar 7: Penampilan Music Instumental Universitas Sumatera Utara

4.2.4 Deskripsi Pertunjukan

Sebelum pertunjukan dilakukan ada beberapa hal yang akan dipersiapkan. Segala bentuk perlengkapan yang digunakan dalam pertunjukan harus dilengkapi dan ditata sedemikian rupa sehingga terlihat lebih rapi dan menarik. Adapun perlengkapan yang dibutuhkan yang harus dipersiapkan adalah sebaga iberikut: sound system, alat musik yang digunakan, busana, serta perlengkapan lainnya. Sebelum melakukan pertunjukan, Sumatera Incidental Music kerap terlebih dahulu melakukan GR gladi resik, sehingga pertunjukan yang nantinya akan dilakukan bisa lebih tertata dengan rapi. Terkadang Sumatera Incidental Music bisa melakukan GR satu sampai tiga kali, itu semua tergantung permintaan dari konsumen yang menggunakan jasa dari Sumatera Incidental Music. Gladi resik biasanya dilakukan satu hari sebelum pertunjukan atau beberapa jam sebelum pertunjukan berlangsung. Tetapi sering juga Sumatera Incidental Music melakukan pertunjukan tanpa terlebih dahulu melakukan GR. Tentunya dengan pertunjukan yang dilakukan tanpa ada GR, Sumatera Incidental Music harus siap mengantisipasi setiap kejadian yang mungkin terjadi nantinya di atas panggung, baik itu dari luas panggung, dekorasi panggung maupun sound system. Sebelum melakukan GR, Sumatera Incidental Music terlebih dahulu melakukan diskusi dengan konsumen baik membicarakan tentang susunan acara maupun konsep panggung, sehingga nantinya pada saat melakukan GR maupun saat pertunjukan berlangsung, semua perjalan acara tertata dengan baik. Dalam melakukan pertunjukan Sumatera Incidental Music selalu berusaha tampil sebaik mungkin dan garapan musik yang dibuat juga harus digarap sesuai Universitas Sumatera Utara dengan permintaan konsumen, sehingga dengan demikian musik yang ditampilkan tidak akan terasa membosankan bagi penonton, karena Sumatera Incidental Music sendiri menyadari bahwa pertunjukan tidak akan terlaksana tanpa adanya dukungan dari penonton. Peran penonton dalam sebuah pertunjukan sangatlah besar, karena sukses atau tidak suksesnya suatu pertunjukan, itu bisa dilihat dari pendapat dan respon dari penonton. Setelah selesai melakukan pertunjukan, anggota beserta kru dari Sumatera Incidental Music langsung mebereskan peralatan seperti alat musik yang dimiliki yang berada di atas panggung, dan langsung membawanya pulang. Setelah pertunjukan anggota Sumatera Incidental Music tidak langsung melakukan diskusi tentang pertunjukan yang baru mereka lakukan, tetapi Sumatera Incidental Music cenderung melakukan diskusi pada saat sedang latihan. Didalam diskusi tersebut dibahas tentang apa saja yang menjadi kekurangan dari Sumatera Incidental Music dalam melakukan pertunjukan sebelumnya, dan akan dicari solusi supaya setiap kekurangan dalam pertunjukan dapat diperbaiki. Dalam pertunjukan yang dilakukan, kerap juga acara pertunjukan tersebut diikuti oleh grup musik yang lain ataupun grup-grup seni yang lain baik itu berupa tari, teater, puisi, dan lain-lain. Setiap grup dalam pertunjukan tersebut harus mengetahui bagaimana perjalanan acara ataupun susunan acara dan sebelum melakukan pertunjukan setiap grup seni tersebut sudah mempersiapkan diri terlebih dahulu, sehingga acara pertunjukan yang dilakukan dapat berjalan dengan baik. Universitas Sumatera Utara

4.2.5 Properti Panggung