Konsep Konsep dan Teori

1. Untuk mengetahui bagaimana sejarah musik reggae di dunia dan di Indonesia dan secara khusus di Kota Medan 2. Untuk mengetahui bagaimana keberadaan perkembangan musik reggae di dunia dan di Indonesia dan secara khusus di Kota Medan 3. Untuk mengetahui bagaimana seni pertunjukan Coconut Head di dalam mengapresiasikan kecintaannya terhadap musik reggae sehingga dapat mempopulerkan musik reggae di kota Medan.

1.3.2 Manfaat

Diharapkan melalui penelitian ini dapat diketahui kehidupan salah satu subkultur yang mengisi kemajemukan jenis musik di kota Medan yang menamakan dirinya sebagai komunitas reggae kota Medan atau Reggae Medan Indonesia REMI. Selain itu, secara khusus, tulisan ini merupakan bentuk pengaplikasian ilmu yang diperoleh penulis selama studi di Departemen Etnomusikologi, Fakultas Sastra, Universitas Sumatera Utara. Adapun secara umum, tulisan ini dapat merupakan informasi bagi para pembaca tentang keberadaan musik reggae yang ada di kota Medan dan komunitasnya.

1.4 Konsep dan Teori

1.4.1 Konsep

Koentjaraningrat 1980:207 menyebutkan bahwa konsep adalah sistem pedoman hidup dan cita-cita yang akan dicapai oleh banyak individu dalam suatu Universitas Sumatera Utara masyarakat, masing-masing suku bangsa mempunyai istilah dalam musik yang berbeda dengan suku lain. Deskriptif, menurut kamus umum bahasa Indonesia adalah menggambarkan apa adanya. Kata ”deskriptif” berasal dari bahasa Inggris yaitu ”deskriptive” yang berarti bersifat menyatakan sesuatu dengan memberikan gambaran melalui kata-kata atau tulisan. Seeger 1958:184 menyebutkan, penyampaian suatu objek dengan menerangkannya terhadap pembaca secara tulisan maupun lisan dengan sedeteil- deteilnya. Berdasarkan kedua kutipan di atas, deskripstif yang dimaksud dalam penulisan ini adalah bersifat menyatakan dan menyampaikan sesuatu apa adanya dengan menggambarkannya secara jelas mengenai musik, kegiatan dan penampilan komunitas pecinta musik reggae di kota Medan. Seni pertinjukan Indonesia memiliki ciri yang istimewa. Ia adalah sosok seni pertunjukan yang bersifat sangat lentur. Ia memiliki sifat yang demikian karena lingkungan masyarakatnya selalu berada pada suatu kurun waktu tertentu, mapan, dan mengembangkan suatu sosok yang tumbuh sebagai suatu tradisi Umar Kayam, 2003;3. Menurut Sal Murgiyanto 1996;156, pertunjukan adalah sebuah komunikasi yang dilakukan oleh satu orang atau lebih, pengirim pesan merasa tanggung jawab pada seseorang atau lebih penerima pesan, dan kepada sebuah tradisi seperti yang mereka pahami bersama melalui seperangkat tingkah laku yang khas. Komunikasi akan terjadi jika pengirim pesan pelaku pertunjukan benar-benar mempunyai maksud intention dan penonton memiliki perhatian attention untuk menerima pesan. Dengan kata lain, dalam sebuah pertunjukan harus ada pemain performer penonton audience, pesan yang dikirim dan cara penyampaian yang khas. Melihat konsep di Universitas Sumatera Utara atas, berbagai pertunjukan Coconut Head dapat dikategorikan sebagai seni pertunjukan dimana dalam pertunjukannya ada pemain, penonton, pesan yang dikirim, dan dengan penyampaian pesan yang khas. Pada situs httpid.wikipediaorg.wikikomunitas dituliskan ”komunitas berasal dari bahasa latin yaitu ”communitas” yang berarti ”kesamaan” kemudian dapat diturukan dari communis yang berarti ”sama, publik, dibagi oleh semua atau banyak”. : Komunitas adalah sebuah kelompok sosial dari beberapa organisme yang berbagi lingkungan, umumnya memiliki ketertarikan yang sama. Dalam komunitas manusia individu-individu di dalamnya dapat memiliki maksud, kepercayaan, sumber daya, preperensi, kebutuhan, resiko dan sejumlah kondisi lain yang serupa. Musik adalah salah satu media ungkapan kesenian, musik mencerminkan kebudayaan masyarakat pendukungnya. Di dalam musik terkandung nilai dan norma- norma yang menjadi bagian dari proses enkulturasi budaya, baik dalam bentuk formal maupun informal. Musik itu sendiri memiliki bentuk yang khas, baik dari sudut struktual maupun jenisnya dalam kebudayaan. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia 1990: 602 musik adalah ilmu atau seni menyusun nada atau suara diutarakan, kombinasi dan hubungan temporal untuk menghasilkan komposisi suara yang mempunyai keseimbangan dan kesatuan, nada atau suara yang disusun sedemikian rupa sehingga mengandung irama, lagu dan keharmonisan terutama yang dapat menghasilkan bunyi-bunyi itu. Berdasarkan pendapat di atas maka penulis dapat menyimpulkan bahwasanya musik dapat juga disebut sebagai media seni, dimana pada umumnya orang mengungkapkan kreativitas dan ekspresi seninya melalui bunyi-bunyian atau suara. Universitas Sumatera Utara Oleh karena itulah pengertian musik sangat Universal, tergantung bagaimana orang memainkannya serta menikmatinya. Seni musik adalah cetusan ekspresi perasaan atau pikiran yang dikeluarkan secara teratur dalam bentuk bunyi. Bisa dikatakan, bunyi suara adalah elemen musik paling dasar. Suara musik yang baik adalah hasil interaksi dari tiga elemen, yaitu: irama, melodi, dan harmoni. Irama adalah pengaturan suara dalam suatu waktu, panjang, pendek dan temponya, dan ini memberikan karakter tersendiri pada setiap musik. Kombinasi beberapa tinggi nada dan irama akan menghasilkan melodi tertentu. Selanjutnya, kombinasi yang baik antara irama dan melodi melahirkan bunyi yang harmoni. Kata ”reggae” sebenarnya berasal dari logat afrika dari kata “ragged” yaitu gerakan seperti menghentak badan saat orang menari dengan iringan musik ska atau reggae. Pada tulisan ini, maksud dari pada reggae adalah merupakan suatu aliran musik yang berasal dan berkembang di Jamaika dan aliran musik reggae tersebut juga berkembang pesat di berbagai negara.

1.4.2 Teori