Distribusi Jawaban Responden terhadap variable Cuaca Uji Heteroskedastisitas

3. Untuk penilaian penayangan iklan Teh Botol Sosro diTV menarik minat untuk membeli dengan klasifikasi penilaian 1 sangat tidak setuju – 5 sangat setuju, didapatkan rata-rata sebesar 3,40 yang artinya bahwa mahasiswa Ekonomi Universitas Sumatera Utara setuju penayangan iklan Teh Botol Sosro diTV menarik minat untuk membeli.

d. Distribusi Jawaban Responden terhadap variable Cuaca

Distribusi jawaban responden terhadap variable promosi dapat dilihat pada Tabel 4.5 berikut: Tabel 4.5 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Cuaca No Item 1 2 3 4 5 Rata- rata F F F F F Skor 1 47 49,0 49 51,0 4,25 2 3 3,1 8 8,3 21 21,9 40 41,7 24 25,0 3,40 3 7 7,3 16 16,7 27 28,1 28 29,2 18 18,8 3,31 Rata- rata 3,65 Sumber : Hasil Penelitian,2014 Data Diolah Pada Tabel 4.5 dapat dilihat bahwa: 1. Untuk penilaian minum Teh Botol Sosro dingin saat cuaca sedang panas, dengan klasifikasi penilaian 1 sangat tidak setuju – 5 sangat setuju, didapatkan rata-rata sebesar 4,25 yang artinya bahwa mahasiswa Ekonomi Universitas Universitas Sumatera Utara Sumatera Utara sangat setuju bahwa minum Teh botol sosro dingin saat cuaca sedang panas 2. Untuk penilaian cuaca yang dingin menarik minat saya untuk mengkonsumsi Teh Botol Sosro, dengan klasifikasi penilaian 1 sangat tidak setuju - 5 sangat setuju, didapatkan rata-rata sebesar 3,40 yang artinya bahwa mahasiswa Ekonomi Universitas Sumatera Utara setuju bahwa cuaca yang dingin menarik minat saya untuk mengkonsumsi Teh Botol Sosro. 3. Untuk penilaian saat cuaca sedang hujan Teh Botol Sosro dingin tetap enak untuk dikonsumsi dengan klasifikasi penilaian 1 sangat tidak setuju – 5 sangat setuju, didapatkan rata-rata sebesar 3,31 yang artinya bahwa mahasiswa Ekonomi Universitas Sumatera Utara kurang setuju saat cuaca sedang hujan Teh Botol Sosro dingin tetap enak untuk dikonsumsi.

e. Distribusi Jawaban Responden terhadap variabel Keputusan Pembelian

Distribusi jawaban responden terhadap variable harga dapat dilihat pada Tabel 4.6berikut: Universitas Sumatera Utara Tabel 4.6 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Keputusan Pembelian No Item 1 2 3 4 5 Rata- rata F F F F F Skor 1 6 6,3 18 18,8 45 46,9 24 25,0 3 3,1 3,43 2 22 22,9 30 31,3 44 45,8 0 3,35 3 46 47,9 52 52,1 4,31 4 45 46,9 50 52,1 4,10 5 2 2,1 5 5,2 12 12,5 38 39,6 39 40,6 4,35 Rata- rata 3,90 Sumber : Hasil Penelitian,2014 Data Diolah Pada Tabel 4.6 dapat dilihat bahwa: 1. Untuk penilaiankeputusan membeli Teh Botol Sosro karena adanya kebutuhan, dengan klasifikasi penilaian 1 sangat tidak setuju – 5 sangat setuju, didapatkan rata-rata sebesar 3,43 yang artinya bahwa mahasiswa Ekonomi Universitas Sumatera Utara setuju bahwa keputusan membeli Teh Botol sosro karena adanya kebutuhan 2. Untuk penilaian keputusan mencari informasi Teh Botol Sosro sebelum memutuskan untuk membeli, dengan klasifikasi penilaian 1 sangat tidak setuju - 5 sangat setuju, didapatkan rata-rata sebesar 3,35 yang artinya bahwa mahasiswa Ekonomi Universitas Sumatera Utara kurang setuju mencari informasi tentang Teh Botol Sosro sebelum memutuskan untuk membeli. 3. Untuk penilaian memutuskan untuk membeli Teh Botol Sosro setelah membandingkannya dengan Teh dalam kemasan yang lain, dengan klasifikasi Universitas Sumatera Utara penilaian 1 sangat tidak setuju – 5 sangat setuju, didapatkan rata-rata sebesar 4,31 yang artinya bahwa mahasiswa Ekonomi Universitas Sumatera Utara sangat setuju bahwa memutuskan untuk membeli Teh Botol Sosro setelah membandingkannya dengan Teh dalam kemasan yang lain. 4. Untuk penilaian yakin akan keputusan membeli Teh Botol Sosro karena kealamiannya, dengan klasifikasi penilaian 1 sangat tidak setuju – 5 sangat setuju , didapatkan rata-rata sebesar 4,10 yang artinya mahasiswa Ekonomi Universitas Sumatera Utara sangat setujuyakin akan keputusan membeli Teh Botol Sosro karena kealamiannya . 5. Untuk penilaian akan melakukan pembelian Teh Botol Sosro terus- menerus atau berulang-ulang, dengan klasifikasi penilaian 1 sangat tidak setuju – 5 sangat setuju , didapatkan rata-rata sebesar 4,35 yang artinya mahasiswa Ekonomi Universitas Sumatera Utara sangat setuju penilaian akan melakukan pembelian Teh Botol Sosro terus-menerus atau berulang-ulang.

4.2.2 Uji Asumsi Klasik a. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah distribusi sebuah data mengikuti atau mendekati distribusi normal. Ada dua cara untuk mendeteksi residual berdistribusi normal atau tidak, yaitu dengan analisis grafik dan uji statistik. Untuk melihat apakah data berdistribusi normal penulis menganalisis grafik histogram yang membandingkan antara data observasi dengan distribusi yang mendekati distribusi normal dan juga menganalisis probabilitas plot Universitas Sumatera Utara yangmembentuk plot antara nilai-nilai teoritis sumbu x melawan nilai-nilai yang didapat dari sampel sumbu y. 1. Pada grafik histogram, dikatakan variabel berdistribusi normal pada grafik histogram yang berbentuk lonceng apabila distribusi data tersebut tidak menceng ke kiri atau menceng ke kanan. Hasil pengujian dapat dilihat pada grafik berikut ini: Sumber: Hasil Penelitian, 2014 Data diolah Gambar 4.3 Histogram Pada grafik histogram pada gambar 4.3 terlihat bahwa variabel berdistribusi normal.Hal ini ditunjukkan oleh distribusi data pada gambar 4.3 yang miring ke kiri atau ke kanan dan membentuk pola lonceng. Universitas Sumatera Utara 2. Apabila plot dari keduanya berbentuk linear dapat didekati oleh garis lurus, maka hal ini merupakan indikasi bahwa residual menyebar normal. Bila pola-pola titik yang terletak selain di ujung-ujung plot masih berbentuk linear, meskipun ujung-ujung plot agak menyimpang dari garis lurus, dapat dikatakan bahwa sebaran data dalam hal ini residual adalah menyebar normal. Berikut merupakan hasil Normal P – Plot Regression Standardized Residual. Sumber: Hasil Penelitian, 2014 Data diolah Gambar 4.4 Normal P – Plot Regression Standardized Residual Pada Gambar 4.4 tersebut dapat dilihat bahwa data-data titik-titik menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, hal ini berarti data berdistribusi normal.Untuk memastikan apakah data disepanjang garis Universitas Sumatera Utara diagonal berdistribusi normal maka dilakukan uji Kolmogorov Smirnov 1 Sample KS dengan melihat data residual apakah berdistribusi normal. Menentukan kriteria keputusan: 1. Jika nilai Asymp.Sig. 2-tailed 0,05 maka tidak mengalami gangguan distribusi normal. 2. Jika nilai Asymp.Sig. 2-tailed 0,05 maka mengalami gangguan distribusi normal. Tabel 4.7 Analisis Statistik One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N 100 Normal Parameters a Mean .0000000 Std. Deviation 1.87498865 Most Extreme Differences Absolute .099 Positive .072 Negative -.099 Kolmogorov-Smirnov Z .989 Asymp. Sig. 2-tailed .282 a. Test distribution is Normal. b. calculated from data Sumber: Hasil Penelitian, 2014 Data diolah Berdasarkan Tabel 4.13 diketahui bahwa nilai Asymp.Sig. 2-tailed adalah 0,282 dan diatas nilai signifikansi 0,05, dengan kata lain variabel residual berdistribusi normal. Universitas Sumatera Utara

b. Uji Heteroskedastisitas

pada prinsipnya pengujian Heteroskedastisitas adalah untuk melihat apakah terjadi gangguan yang berbeda dari suatu pengamatan. Untuk mendeteksi keberadaan heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan metode formal yaitu melalui pendekatan grafik dan metode informal yaitu melalui uji statistik yang salah satunya melalui uji Glejser. 1. Pedekatan Grafik Melalui pendekatan grafik, hasil pengolahan dapat dilihat pada Gambar 4.5 dibawah ini: Gambar 4.5 Hasil Uji Heteroskedastisitas Universitas Sumatera Utara Dari grafik scatterplot yang disajikan pada Gambar 4.5 dapat dilihat titik- titik menyebar secara acak tidak membentuk sebuah pola tertentu yang jelas serta tersebar baik diatas maupun dibawah angka nol pada sumbu Y. hal ini berarti tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi. 2. Pendekatan Statistik Melalui pendekatan statistik dapat dilakukan melalui uji Glejser. Hasil pengolahannya dapat dilihat pada Tabel 4.8 berikut: Tabel 4.8 Uji Glejser Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 Constant -.961 1.994 -.482 .631 PRODUK .028 .059 .050 .473 .637 HARGA .065 .064 .109 1.027 .307 PROMO SI .071 .075 .101 .955 .342 CUACA -.002 .060 -.004 -.034 .973 a Dependent Variable: ABSUT a Dependent Variable: ABSUT Sumber: Hasil Penelitian, 2014 Data diolah Jika variabel independen signifikan secara statistik mempengaruhi variabel independen, maka ada indikasi terjadinya heteroskedastisitas. Dari Tabel 4.8 di atas dapat dilihat signifikansi variabel bebas lebih besar dari 0,05 maka tidak mengalami heteroskedastisitas. Universitas Sumatera Utara

c. Uji Multikolinearitas

Dokumen yang terkait

Pengaruh Diferensiasi Produk Teh Botol Sosro Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen di Swalayan Diamond Medan

13 204 84

Pengaruh Citra Merek dan Reputasi Perusahaan Terhadap Keputusan Pembelian Smartphone Samsung pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

13 138 97

Pengaruh Brand Equity Teh Botol Sosro Terhadap Keputusan Pembelian Mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara Medan

0 36 98

Analisis Pengaruh Brand Equity Teh Botol Sosro Terhadap Loyalitas Pembelian Pada Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara

0 45 98

Pengaruh Harga, Kualitas Produk dan Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Produk Teh Kotak Ultra pada Mahasiswa/i Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

14 122 117

PENGARUH BRAND EQUITY TERHADAP KEPUTUSAN PENINGKATAN PEMBELIAN TEH BOTOL SOSRO (STUDI PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS LAMPUNG)

0 14 27

Pengaruh Produk, Harga, dan Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Teh Pucuk Harum Pada Mahasiswa Ekstensi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

16 118 97

PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUMAN TEH BOTOL SOSRO PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN TAHUN 2015.

1 8 34

Pengaruh Produk, Harga, dan Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Teh Pucuk Harum Pada Mahasiswa Ekstensi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

0 0 10

PENGARUH CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN TEH SIAP MINUM DALAM KEMASAN MEREK TEH BOTOL SOSRO (STUDI KASUS PADA MAHASISWA JURUSAN ADMINISTRASI BISNIS POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA)

0 0 16