mengajukan peradilan. Undang-undang Nomor 6 Tahun 2011 merupakan bagian hukum pidana administrasi yaitu hukum pidana dibidang pelanggaran administrasi
yang diklasifikasikan sebagai tindak pidana administrasi administrative law
22
Penggunaan sanksi pidana pidana dalam hukum administrasi administrative penal law pada hakikatnya merupakan bagian dari kebijakan hukum pidana penal
policy.
23
Sejalan dengan perkembangan Keimigrasian, lahirlah Undang-undang tentang keimigrasian terbaru yakni Undang-undang Nomor 6 Tahun 2011 yang
mengatur tentang hal ihwal keimigrasian, baik itu tentang orang asing yang masuk dan keluar ataupun warga negara asing yang masuk dan keluar dari wilayah
kesatuan republik Indonesia. Teori Kedaulatan digunakan dalam penulisan Tesis ini ialah dikarenakan
fungsi dan peranan Keimigrasian dalam Konteks perkembangan dunia saat itu dan sekarang memiliki aspek nasional dan aspek Internasional, Fungsi Keimigrasian
memiliki aspek Nasional karena peraturan Perundang-undangan Keimigrasian berfungsi mengatur lalu lintas orang dan melindungi kepentingan nasional. Di sisi
lain fungsi keimigrasian juga memiliki aspek Internasional, karena peraturan perundang-undangan Keimigrasian mengatur lalu lintas orang asing dengan
menggunakan pendekatan kerjasama Internasional dan harus tetap berpegang teguh prinsip Kedaulatan negara.
2. Konsepsi
Konsep merupakan bagian terpenting dari pada teori. Peranan konsep dalam penelitian adalah untuk menghubungkan dunia teori dan observasi, antara
22
Barda Nawawi Arif, Kapita Selekta Hukum Pidana, Bandung, Citra Aditya Bhakti, 2003 hal. 14.
23
Ibid, hal. 15.
Universitas Sumatera Utara
abstraksi dan realita.
24
Konsep diartikan sebagai kata yang menyatakan abstraksi yang digeneralisasikan dari hal-hal yang khusus, yang disebut dengan definisi
operasional
25
Konsep dapat dilihat dari segi subyektif dan obyektif. Dari segi subyektif konsep merupakan suatu kegiatan intelek untuk menangkap sesuatu. Sedangkan
dari segi obyektif, konsep merupakan suatu yang ditangkap oleh kegiatan intelek tersebut. Hasil dari tangkapan akal manusia itulah yang dinamakan konsep.
26
Konsep merupakan “alat yang dipakai oleh hukum disamping yang lain, seperti asas dan standar. Oleh karena itu kebutuhan untuk membentuk
konsep merupakan salah satu dari hal-hal yang dirasakan pentingnya dalam hukum. Konsep adalah suatu konstruksi mental, yaitu sesuatu yang
dihasilkan oleh suatu proses yang berjalan dalam pikiran penelitian untuk keperuan analitis”.
27
Dalam kerangka konseptional diungkapkan beberapa konsepsi atau pengertian yang akan dopergunakan sebagai dasar penelitian hukum.
28
Selanjutnya konsep atau pengertian merupakan unsur pokok dari suatu penelitian, kalau
masalah dan kerangka konsep teoritisnya sudah jelas, biasanya sudah diketahui pula fakta mengenai gejala-gejala yang menjadi pokok perhatian dan suatu konsep
sebenarnya adalah definisi secara singkat dari sekelompok fakta atau gejala itu. Maka konsep merupakan definisi dari apa yang perlu diamati, konsep menentukan
antara variable-variable yang ingin menetukan adanya gejala empiris.
29
24
Masri Singarimbun dkk. Metode Penelitian Survey, Jakarta : LP3ES,1989 hal.34
25
Sumadi Suryabrata. Metodologi Penelitian, Jakarta : RajaGrafindo, 1998 hal.307
26
Komaruddin, Yooke Tjuparmah S Komaruddi. Kamus Istilah Karya Tulis Ilmiah, Jakarta : Bumi Aksara, 2006 hal.122
27
Satjipto Rahardjo. Ilmu Hukum, Bandung : PT. Citra Aditya Bakti,1996 hal.70
28
Soerjono Soekanto dan Sri Mamudi. Penelitian Hukum Normatif Suatu Tinjauan Singkat Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada, 1995 hal.7
29
Koentjoro Ningrat. Metode-Metode Penelitian Masyarakat. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama, 1997 hal.21
Universitas Sumatera Utara
Beranjak dari judul tesis ini yaitu “Analisis hukum Tentang Kebijakan Selective Selective policy masuknya orang asing ke Indonesia berdasarkan
Undang-undang Nomor 6 Tahun 2011 Tentang Keimigrasian Indonesia maka dapatlah dijelaskan konsepsi ataupun pengertian dari kata demi kata dalam judul
tersebut, yaitu sebagai berikut ; a.
Hukum ialah himpunan petunjuk-petunjuk hidup perintah-perintah dan larangan-larangan yang mengatur tata tertib dalam suatu masyarakat. Oleh
karena itu harus ditaati oleh anggota masyarakat yang bersangkutan, Dalam penelitian ini hukum dimaksud adalah peraturan Perundang-undangan di
bidang Keimigrasian. b.
Kebijakan Selektif Selective Policy ialah sebuah kebijakan pemerintah yakni Kementerian Hukum dan Hak Azasi Manusia KemenkumHam dalam
hal keimigrasian sehingga berdasarkan prinsip ini hanya orang asing yang bermanfaat bagi negara Indonsia yang dapat diizinkan masuk ke wilayah
Indonesia. c.
Keimigrasian ialah hal ihwal lalu lintas orang yang masuk atau keluar wilayah Indonesia serta pengawasannya dalam rangka menjaga tegaknya kedauatan
negara. d.
Imigrasi ialah Pindah, datang atau pemboyongan orang-orang masuk ke suatu negara dalam hal imigrasi diartikan sebagai masuknya orang asing ke wilayah
negara Kesatuan Republik Indonesia. e.
Petugas Imigrasi adalah Pegawai yang telah melalui pendidikan khusus keimigrasian dan memiliki keahlian khusus keimigrasian dan meiliki keahlian
tekhnis keimigrasian serta memiliki wewenang untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab berdasarkan undang-undang keimigrasian.
Universitas Sumatera Utara
f. Orang asing ialah orang yang bukan warga negara Indonesia.
g. Pelanggaran Imigrasi ialah suatu tindakan keimigrasian yang dilakukan dalam
bentuk tindakan pidana keimigrasian. h.
Kedaulatan Negara ialah Kekuasaan tertinggi didalam batas wilayahnya khususnya tentang keimigrasian.
i. Tindak Pidana Keimigrasian ialah segala tindakan yang dilakukan baik itu
tindak pidana pelanggaran ataupun tindak pidana Kejahatan di bidang Keimigrasian
j. Tindakan Keimigrasian ialah segala perbuatan yang dilakukan seseorang, baik
itu berdasarkan Undang-undang ataupun melanggar Undang-undang tentang Keimigrasian.
G. Metode Penelitian 1. Spesifikasi Penelitian dan Sifat Penelitian
Penelitian ini bersifat deskriptif analitis, yaitu untuk data hasil penelitian, baik yang berupa data hasil Studi dokumen menggambarkan secara
utuhmenyeluruh dan mendalam hasil analisis terhadap bahan-bahan hukum yang berkenaan dengan kebijakan Selektif Selective Policy di
bidang Keimigrasian. Berkenaan dengan judul Tesis ini yakni “Analisis hukum Tentang
Kebijakan Selektif Selective policy masuknya orang asing ke Indonesia berdasarkan Undang-undang Nomor 6 Tahun 2011 Tentang Keimigrasian
Indonesia, maka dilakukan penelitian dengan menggunakan metode
pendekatan yuridis normatif, yaitu penelitian hukum kepustakaan. Menggunakan pendekatan yuridis normatif oleh karena sasaran penelitian
Universitas Sumatera Utara
ini adalah hukum yang berkenaanberkaitan dengan Kebijakan Selektif Selective policy masuknya orang asing ke Indonesia ditinjau dari
Undang-undang maupun Peratuan-peraturan yang berkaitan dengan Keimigrasian, Pengertian kaedah meliputi asas hukum, kaedah dalam arti
sempit value, Peraturan hukum konkrit. Penelitian ini sering disebut juga penelitian dokumenter untuk memperoleh
data sekunder dibidang hukum. Penelitian lebih meliputi penelitian asas- asas hukum, sumber-sumber hukum, Peraturan perundang-undangan yang
berlaku, literatur-literatur yang berkaitan dengan permasalahan. Titik berat penelitian tertuju pada penelitian dokumenter, yang berarti lebih banyak
menelaah dan mengkaji data sekunder yang diperoleh dari penelitian.
2. Sumber DataBahan Hukum.