5 KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian ini dapat diambil kesimpulan yaitu :
1 Jumlah nyamuk Anopheles spp yang tertangkap di Kelurahan Caile sebanyak 1956
spesimen yang terdiri atas 8 spesies yakni spesies An. barbirostris, An. vagus, An. subpictus
, An. indefinitus, An. nigerrimus, An. tesselatus, An. flavirostris, dan An. kochi
. Sementara itu, di Kelurahan Ela-Ela sebanyak 1241 spesimen yang terdiri atas 5 spesies yaitu spesies An. barbirostris, An. subpictus, An. vagus, An.
indefinitus , dan An. nigerrimus.
2 Spesies yang dominan dan menunjukkan kepadatan tertinggi di kedua daerah
tersebut secara berurutan adalah spesies An. barbirostris, An. vagus dan An. subpictus.
3 Aktivitas mengisap darah spesies An. barbirostris dengan umpan orang dalam
UOD pada pukul 20.00-21.00 dan dengan umpan orang luar UOL pada pukul 24.00-01.00. Spesies An. subpictus de ngan umpan orang dalam pukul 19.00-20.00
dan dengan umpan orang luar pukul 20.00-21.00. Spesies An. vagus dengan umpan orang dalam pukul 19.00-20.00 dan 21.00-22.00 dan dengan umpan orang
luar pukul 19.00-20.00. Spesies An. indefinitus dengan umpan orang dalam pukul 19.00-20.00 dan dengan umpan orang luar pukul 20.00-21.00 dan 22.00-23.00.
Spesies An. nigerrimus dengan umpan orang dalam pukul 01.00-02.00 dan 02.00- 03.00 dan dengan umpan orang luar pukul 19.00-20.00 dan 20.00-21.00. Spesies
An. tesselatus dengan umpan orang dalam pukul 18.00-19.00 dan 19.00--.20.00
dan dengan umpan orang luar pukul 21.00-22.00, 22.00-23.00, 23.00-24.00 di Kelurahan Caile. Sementara itu puncak kepadatan menggigit An. barbirostris
dengan umpa n orang dalam pukul 18.00-19.00, 20.00-21.00 dan 21.00-22.00, dengan umpa n orang luar pukul 18.00-19.00. Spesies An. subpictus dengan umpan
orang dalam pukul 23.00-24.00 dan de ngan umpa n orang luar pukul 22.00-23.00 dan 02.00-03.00. Spesies An. vagus dengan umpan orang dalam dan luar rumah
sama pada pukul 24-01. Spesies An. indefinitus de ngan umpa n orang dalam pukul 18.00-19.00, 21.00-22.00, 23.00-24.00 dan umpa n orang luar pukul 22.00-23.00
dan 02.00-03.00. Spesies An. nigerrimus pada pukul 18.00-19.00. Dengan umpan orang luar tidak satupun tertangkap menggigit badan orang di Kelurahan Ela-Ela.
Aktivitas nyamuk Anopheles spp dalam mencari sumber darah untuk mematangkan telurnya, baik di Kelurahan Caile maupun di Kelurahan Ela-Ela
bersifat eksofagik. Dan di Kelurahan Caile dengan adanya umpan hewan lebih bersifat zoofilik.
4 Hasil uji kor elasi Pearson α : 0,05 menunjukkan hubungan antara indeks curah
hujan dengan kepadatan nyamuk An. barbirostris kearah yang positif dengan kekuatan hubungan sangat lemah dan tidak signifikan r=0,025, p value 0,05.
Dengan kepadatan nyamuk An. subpictus kearah yang positif dengan kekuatan hubungan sedang namun tidak signifikan r=0,274, p value 0,05. Dengan
kepadatan nyamuk An. vagus kearah yang positif dengan kekuatan hubungan sedang meskipun tidak signifikan r=0,404, p value 0,05 di Kelurahan Caile.
Sementara itu, hasil uj i kor elasi Pearson α : 0,05 menunjukkan hubungan antara
indeks curah hujan dengan kepadatan nyamuk An. barbirostris kearah linier negatif dengan kekuatan hubungan sangat lemah da n tidak signi fika n r=-0,039, p
value 0,05. Dengan kepadatan nyamuk An. subpictus kearah linier negatif dengan kekuatan hubungan sangat lemah dan tidak signifikan r=-0,113, p value
0,05. Dengan kepadatan nyamuk An. vagus kearah linier negatif dengan kekuatan hubungan sedang tetapi tidak signifikan r=-0,298, p value 0,05 di
Kelurahan Ela-Ela. 5
Nyamuk spesies An. barbirostris masih tergolong rentan terhadap Lambda sihalotrin 0,05 dan spesies An. subpictus masih tergolong rentan terhadap
Deltametrin 0,05.
5.2 Saran