15
memerlukan peningkatan kualitas agar perusahaan fokus pada kualitas produk yang dinginkan konsumen sesuai dengan pernyataan Clancy dengan melihat
kesenjangan antara harapan dan kinerja yang diberikan. Perbaikan kualitas dilakukan untuk meningkatkan kualitas dilihat dari nilai perbedaan antara harapan
dan kinerja produk yang memiliki nilai kinerja paling rendah. Tahapan penelitian dapat dilihat pada Gambar 4.
3.3. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di daerah Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung. Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober 2012 sampai Desember
2012. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja purposive yaitu dengan memperhatikan bahwa daerah yang dipilih tersebar luas produk AM, karenaberada
tidak jauh dari lokasi pabrik AM dan merupakan pusat industri-industri AM.
3.4. Jenis dan Sumber Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang didapat dari sumber pertama Umar
2003. Dalam penelitian ini data primer yang diambil adalah indikator kualitas, gambaran umum perusahaan, proses produksi, kualitas AMDK menurut
konsumen, dan data lainnya yang menunjang penelitian. Sumber data tersebut adalah responden konsumen AMDK, pihak manajemen perusahaan manager
produksi dan kepala pabrik. Data sekunder adalah data yang dikumpulkan dari laporan perusahaan, dokumen tertulis serta literatur Umar 2003. Dalam
penelitian ini data sekunder berupa gambaran umum perusahaan, data pertumbuhan AMDK, jumlah perusahaan dan merek AMDK persaingan
AMDK, standarisasi produksi AMDK, dan data lainnya yang menunjang penelitian. Sumber data sekunder antara lain internet, buku yang menunjang untuk
penelitian, laporan dan dokumen manajemen perusahaan, dan data penunjang lainnya. Kebutuhan, jenis data,sumber data primer maupun sekunder, dan metode
pengumpulan dapat dilihat pada Lampiran 1
16
Gambar 3 Kerangka pemikiran penelitian Tingginya Persaingan Dalam Industri
AMDK
Studi Peningkatan Kualitas Perusahaan Harus Memiliki
Keunggulan Kompetitif Kualitas
Kualitas Produk Harapan Konsumen
Identifikasi Indikator- Indikator Harapan Konsumen
Alternatif Perbaikan Kualitas
Perbaikan Prioritas
Peningkatan Kualitas
Meningkatkan daya saing
17
Gambar 4 Tahapan penelitian
3.5. Penetapan Sample
Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat yang mengonsumsi AMDK yang berada di Rancaekek. Pemilihan tempat didasarkan secara sengaja dengan
pertimbangan daerah tersebut dekat dengan lokasi pabrik dan merupakan pusat berkumpulnya semua industri AM Group. Penelitian ini menggunakan metode
pengambilan sample yang bersifat non probability sampling yaitu convinience Analisis
Deskriptif Indikator Kualitas AMDK
Identifikasi kebutuhan konsumen Wawancara
Mulai
Uji reliabilitas Uji validitas
Gap Kualitas Harapan dan Kinerja Penyusunan Desain
Riset dan Kuesioner
Kinerja Produk Berdasarkan Indikator
Perbaikan Indikator Terkait
Kesimpulan dan saran Identifikasi Indikator Kualitas Harapan
Konsumen dan Profil Konsumen
Analisis Gap Analisis
Cross Tab
Selesai
18
sampling. Metode convinience adalah metode dimana peneliti memiliki kebebasan untuk memilih responden yang ditemui di lokasi pengambilan sample.
Jumlah konsumen yang akan dijadikan responden ditentukan menggunakan rumus Slovin dengan tingkat kesalahan 10 . Pemakaian rumus slovin
mempunyai asumsi bahwa populasi berdistribusi normal Umar 2003.
........................................ 1 n = Ukuran sample
N= Jumlah populasi e = Kelonggaran dalam penelitian karena kesalahan pengambilan sample
. Informasi yang diperoleh dari Survei Sosial Ekonomi Daerah Kabupaten Bandung, bahwa tahun 2011 total populasi yang mengonsumsi air kemasan di
kecamatan Rancaekek 25 172 jiwa. Berdasarkan rumus slovin, maka diperoleh 100 konsumen yang akan dijadikan responden yang akan dikelompokan menjadi
konsumen AMDK AM dan Non AM. ........2
3.6. Pengumpulan Data 3.6.1 Tehnik Pengumpulan Data