Kondisi Sosial, Ekonomi, dan Budaya

Pantai Losari merupakan landmark Kota Makassar yang memanjang dari utara ke selatan sepanjang 4 km dan menghubungkan kawasan Pelabuhan Samudera Soekarno-Hatta di bagian utara dan kawasan Tanjung Bunga di bagian selatan. Saat ini Pantai Losari telah direklamasi dengan dibangunnya Anjungan Bahari, dari tiga anjungan yang akan dibangun. Dua anjungan lainnya yang akan dibangun, yaitu Anjungan Bugis-Makassar dan Anjungan Toraja-Mandar. Luas anjungan akan dibangun sekitar 11 ha yang dapat menampung sekitar 16.500 orang. Fasilitas yang tersedia di Anjungan Bahari yang dapat dimanfaatkan oleh pengunjung antara lain tempat duduk, toilet, musholah, dan tempat memancing. Taman Rekreasi Pantai Akkarena yang terletak di dalam kawasan Tanjung Bunga memiliki luas 37.053 m 2 dengan luas areal terbangun 24.040 m 2 dan luas tidak terbangun 13.013 m 2 . Pantai Akkarena dengan panjang garis pantai sekitar 412 m memiliki beberapa fasilitas antara lain loket, tempat parkir, kioskafe, tempat penyewaan speedboat, dan fasilitas taman bermain. Rata-rata jumlah pengunjung setiap harinya di Pantai Akkarena adalah 100 orang dan dapat mencapai 500 orang pada hari libur. Tanjung Merdeka dan Tanjung Bayang memiliki panjang garis pantai sekitar 800 m. Rata-rata jumlah pengunjung di pantai ini sekitar 100 orang dan dapat mencapai 1000 orang pada hari libur. Aktivitas pengunjung di pantai ini umumnya berenang, makan-makan, dan bermain di pantai, yang didukung oleh beberapa fasilitas seperti loket, wismapenginapan, dan tempat penyewaan ban. Pantai Barombong seluas 3,5 ha memiliki panjang garis pantai 80 m yang berbatasan dengan Sekolah Pelayaran Barombong. Dibandingkan dengan obyek rekreasi lainnya, Pantai Barombong lebih jarang dikunjungi dengan jumlah pengunjung sekitar 50 orang per hari dan dapat mencapai 500 orang pada hari libur. Fasilitas yang tersedia di pantai ini antara lain loket, rumahpondok, aula, toilet, kamar ganti pakaian, dan gazebo.

4.4. Kondisi Sosial, Ekonomi, dan Budaya

Jumlah penduduk Kota Makassar pada tahun 2007 adalah 1.223.540 jiwa. Berdasarkan data penduduk tahun 2000-2007 jumlah penduduk di Kota Makassar mengalami peningkatan dengan rata-rata laju pertumbuhan penduduk 1,45. Dari ketiga kecamatan di lokasi penelitian, Kecamatan Tamalate memiliki laju pertumbuhan penduduk tertinggi yaitu 2,47 dibanding dua kecamatan lainnya. Hal ini terkait dengan pemanfaatan lahan dari lahan pertaniantambak menjadi kawasan permukiman. Akan tetapi, dari segi kepadatan penduduk di Kecamatan Tamalate memiliki tingkat kepadatan penduduk yang rendah 8.173 jiwakm 2 dibandingkan Kecamatan Mariso 29,293 jiwakm 2 dan Kecamatan Ujung Pandang 10.624 jiwakm 2 . Jenis usaha yang dilakukan oleh rumah tangga RT terbagi atas lima jenis usaha, yaitu sektor perdagangan, konstruksi bangunan, angkutantransportasi, pertanian, dan industri. Menurut Koordinator Statistik Kecamatan Tamalate 2007 jenis usaha di Kecamatan Tamalate adalah perdagangan sebanyak 5.439 RT, konstruksi bangunan sebanyak 3.360 RT, angkutantransportasi sebanyak 3.009 RT, pertanian sebanyak 1.026 RT, dan industri sebanyak 616 RT. Untuk usaha di sektor pertanian terutama perikanan, jumlah rumah tangga perikanan RTP yang bekerja sebagai nelayan sebanyak 535 RTP, mengusahakan tambak sebanyak 69 RTP, dan perikanan lainnya sebanyak 36 RTP. Masyarakat nelayan di Kota Makassar mempunyai struktur ekonomi dan budaya nelayan yang unik yaitu adanya struktur punggawa-sawi yang berlaku umum dalam kegiatan kenelayanan. Umumnya nelayan-nelayan kecil sawi bekerja pada punggawa karena memiliki modal yang cukup untuk melakukan kegiatan kenelayanan. Artinya, pengadaan kapal dan biaya operasional untuk proses penangkapan ikan disediakan oleh punggawa. Selain itu, punggawa juga menyediakan dana untuk keperluan-keperluan mendesak bagi keluarga nelayan yang bekerja pada punggawa, seperti uang sekolah, biaya pengobatan, dan sebagainya. Oleh karena itu, hubungan punggawa-sawi tidak terbatas hubungan ekonomi saja, tetapi juga hubungan emosional atau kekeluargaan DKKP, 2007b.

4.5. Analisis Manfaat Biaya