Sampel .1 Sampel Penelitian Populasi dan Sampel Penelitian .1 Populasi

69 Variabel Terikat 1 2 3 4 5 6 13 Komplika si Persalinan Persalinan yang disertai dengan salah satu atau gabungan dari 2 atau lebih tanda adanya kelainan komplikasi obstetrik yang meliputi persalinan preterm prematuritas, persalinan post-matur postmaturitas, ketuban pecah dini, perdarahan vaginal, malposisi malpresentasi, partus lama, ruptur uteri,pre-eklampsia eklampsia Kuesi oner dan Catata n Medis 1 Baik, jika persalinan normal 2 Buruk, jika persalinan dengan komplikasi atau penyulit Dasar : Buku Pedoman Pelayanan Persalinan di RS Roemani, 2008 Ordinal 3.6 Populasi dan Sampel Penelitian 3.6.1 Populasi Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan Sugiono, 2004 : 56. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang melahirkan di RS Roemani tahun 2008 yaitu dengan jumlah 826 ibu. 3.6.2 Sampel 3.6.2.1 Sampel Penelitian Sampel adalah sebagian yang diambil dari keseluruhan subyek yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi Soekidjo Notoadmojo, 2002 : 79. Sampel dalam penelitian ini yaitu ibu yang melahirkan pada Bulan Oktober – Nopember 2008 di Rumah Sakit Roemani Semarang yaitu dengan jumlah 51 ibu 70 melahirkan, baik dengan komplikasi persalinan maupun tanpa komplikasi persalinan persalinan normal. Terkait variabel pengganggu, maka untuk mengendalikannya menggunakan kriteria inklusi dan eksklusi sebagai berikut : 1. Kriteria Inklusi Kriteria inklusi merupakan kriteria dari subyek yang kita inginkan dalam penelitian. Adapun kriteria inklusi dalam penelitian ini diantaranya: 1. Responden yang memeriksakan kehamilannya pada sarana kesehatan atau dengan petugas kesehatan. 2. Responden yang mendapat dukungan dari suami, orang tua, teman tetangga serta berada dalam komunitas yang mendukung. 3. Responden yang bersedia untuk diteliti 4. Responden yang berdomisili di wilayah Kota Semarang 2. Kriteria Eksklusi Kriteria eksklusi dalam penelitian ini diantaranya: 1. Responden yang tidak memeriksakan kehamilannya pada sarana kesehatan atau dengan petugas kesehatan. 2. Responden yang tidak mendapat dukungan dari suami, orang tua, teman tetangga serta tidak berada dalam komunitas yang mendukung. 3. Responden yang tidak bersedia untuk diteliti. 4. Responden yang tidak berdomisili di wilayah Kota Semarang 71

3.6.2.2 Teknik Pengambilan Sampel dan Besar Sampel

Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan secara random sampling yaitu bahwa setiap anggota dari populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk diseleksi sebagai sampel Soekidjo Notoadmojo, 2002 : 85. Dalam penelitian ini cara pemilihan sampel adalah random sampling yaitu cara pengambilan sampel anggota populasi yang dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi Sugiono, 2004 : 57. Besar sampel minimal yang dibutuhkan ditentukan dengan rumus : n = Z 2 1- α2 P 1- P N d 2 N-1 + Z 2 1- α2 P 1- P Sugiarto dkk, 2001 Keterangan : n = Besar sampel N = Besar populasi Z 2 1- α2 = Tingkat kemaknaan yang dikehendaki P = Estimasi proporsi populasi d = Tingkat ketepatan absolut yang dikehendaki Dengan Z 2 1- α2 = 1,96, p = 50 dan d = 0,1 n = Z 2 1- α2 P 1- P N d 2 N-1 + Z 2 1- α2 P 1- P n = 1,96 0,5 1 – 0,5 826 0,1 2 826- 1 + 1,96 0,5 1 – 0,5 72 n = 1,96 x 0,25 x 826 0,01 x 825 + 1,96 x 0,25 n = 404,74 n = 404,74 n = 46 8,25 + 0,49 8,74 Berdasarkan rumus tersebut maka jumlah sampel minimal dapat diperoleh sebesar 46 ibu. Sedangkan jumlah sampel yang diambil dalam penelitian ini yaitu sebanyak 51 responden.

3.7 Instrumen Penelitian