BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data
Bagian ini membahas tentang prestasi belajar, motivasi belajar, status sosial ekonomi orang tua dan minat siswa untuk melanjutkan studi ke
perguruan tinggi yang disusun dalam suatu distribusi frekuensi. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli tahun 2007. Subyek penelitian
adalah siswa kelas XII IPA dan IPS di SMA Pangudi Luhur Sedayu. Jumlah kuisioner yang disebar sebanyak 85 kuesioner, jumlah kuisioner yang kembali
83 kuesioner. Berdasarkan jawaban 83 responden, sebanyak 81 responden yang semua butir pertanyaan dan pernyataan diisi secara lengkap sehingga
dapat memenuhi syarat untuk penelitian ini. Berikut ini disajikan data dari hasil penelitian di SMA Pangudi Luhur
Sedayu mengenai prestasi belajar siswa, status sosial ekonomi orang tua dan minat siswa kelas XII untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi. Bentuk
pendiskripsian data tersebut menggunakan data tabulasi frekuensi, untuk masing-masing variabel ada beberapa yang menggunakan penilaian patokan
acuan PAP II sebagai berikut:
1. Prestasi Belajar
Data penelitian variabel prestasi belajar siswa menunjukkan skor terendah 60 dan skor tertinggi 83 dengan mean 71,43 dan standar deviasi
5,277. Dari data tersebut tabel distribusi frekuensi prestasi belajar dengan 7 kelasinterval dan panjang interval 3,285 seperti tertera dibawah ini:
Tabel 5.1 Distribusi Frekuensi Prestasi Belajar
No. Interval Kelas
Prestasi Belajar Frekuensi Frekuensi
Relatif 1.
60 – 62 3
3,7
2.
63 – 65 8
9,9
3.
66 – 68 14
17,28
4.
69 – 71 15
19,51
5.
72 – 74 14
17,28
6.
75 – 77 16
19,75
7. 78 - 83
11 13,58
Jumlah 81 100
Dalam mengidentifikasi
kategori dan kecenderungan prestasi belajar digunakan kategori dan interprestasi sebagai berikut:
Tabel 5.2 Prestasi Belajar
Skor Frekuensi Frekuensi
Relatif Penilaian
81 - 100 3
3,7 Sangat Tinggi
66 - 80 67
82,71 Tinggi
56 - 65 11
13,58 Sedang
46 - 55 Rendah
Kurang dari 46 Sangat Rendah
81 100
Perhitungan kategori ini secara lengkap dapat dilihat pada lampiran III Dengan melihat mean data variabel prestasi belajar pada lampiran III yaitu
71,43 maka nampak bahwa kategori untuk variabel prestasi belajar siswa SMA Pangudi Luhur Sedayu termasuk dalam kategori tinggi.
2. Status Sosial Ekonomi Orang tua
Data penelitian variabel status sosial ekonomi orang tua menunjukkan skor terendah 52 dan skor tertinggi 81 dengan mean 65,25
dan standar deviasi 7,144. Dari data tersebut tabel distribusi frekuensi prestasi belajar dengan 7 kelasinterval dan panjang interval 4,143 seperti
tertera dibawah ini:
Tabel 5.3 Distribusi Frekuensi Status Sosial Ekonomi Keluarga
No. Interval Kelas Status Sosial
Ekonomi Keluarga Frekuensi Frekuensi
Relatif
1. 52 – 55
5 6,17
2. 56 - 59
15 18,51
3. 60 – 63
13 16,05
4. 64 – 67
17 20,99
5. 68 – 71
17 20,99
6. 72 – 75
4 4,93
7. 76 - 81
10 12,34
Jumlah 81 100
Dalam mengidentifikasi kategori dan kecenderungan status sosial ekonomi orang tua digunakan kategori dan interprestasi sebagai berikut:
Tabel 5.4 Status Sosial Ekonomi Keluarga
Skor Frekuensi Frekuensi Relatif
Penilaian
80 – 99 4
4,93 Sangat Tinggi
65 – 79 40
49,38 Tinggi
55 – 64 34
41,97 Sedang
46 – 54 3
3,70 Rendah
Kurang dari 46 Sangat Rendah
81 100
Perhitungan kecenderungan ini secara lengkap dapat dilihat pada lampiran III Dengan melihat mean data variabel status sosial ekonomi orang tua
pada lampiran III yaitu 65,25 maka nampak bahwa kecenderungan untuk variabel status sosial ekonomi orang tua siswa SMA Pangudi Luhur
Sedayu termasuk dalam kategori tinggi.
3. Minat Siswa