Gambaran Umum Deskripsi Data Penelitian

46

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum

1. SMP Negeri 1 Semin a. Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Semin b. Alamat : Pundungsari, Semin, Gunungkidul, Yogyakarta c. Tahun Operasional : 1979 Jumlah peserta didik SMP Negeri 1 Semin pada tahun ajaran 2012-2013 seluruhnya berjumlah 467 siswa. Yang terdiri dari 208 siswa laki-laki dan 259 siswa perempuan. SMP Negeri 1 Semin terdiri atas 15 ruang kelas untuk tingkat VII terdiri dari 5 kelas, tingkat VII terdiri dari 5 kelas dan untuk kelas IX terdiri dari 5 kelas. Dalam penelitian ini yang digunakan sebagai sampel adalah siswa kelas sembilan yang populasinya berjumlah 150 dan diambil 20 nya yaitu 30 siswa. 2. SMP Negeri 2 Semin a. Nama Sekolah : SMP Negeri 2 Semin b. Alamat : Bendung, Semin, Gunungkidul, Yogyakarta c. Tahun Operasional : 1984 Jumlah peserta didik SMP 2 Semin pada tahun ajaran 2012- 2013 seluruhnya berjumlah 368 siswa. Dalam penelitian ini yang digunakan sebagai sampel adalah siswa kelas Sembilan yang populasinya berjumlah 112 siswa dan 22 siswa sebagai sampel. 3. SMP Negeri 3 Semin a. Nama Sekolah : SMP Negeri 3 Semin b. Alamat : Candirejo, Semin, Gunungkidul, Yogyakarta c. Tahun Operasional : 1992 Jumlah peserta didik SMP 3 Semin tahun ajaran 2012-2013 berjumlah 82 siswa khususnya kelas IX. Penelitian ini memgunakan populasi jumlah kelas IX dan sampel diambil 20 dari jumlah populasi yaitu 16 siswa namun karena partisipasi responden yang sangat tinggi maka peneliti mendapatkan 30 responden sebagai sampel.

B. Deskripsi Data Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli dengan obyek penelitian pemanfaatan jejaring sosial dikalangan siswa Sekolah Menengah Pertama di Semin. Responden dalam penelitian ini adalah siswa kelas IX Sekolah Menengah Pertama Negeri 1,2 dan 3. Kuisioner yang disebarkan sebanyak 120 eksemplar yaitu 40 eksemplar untuk siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Semin, 40 eksemplar untuk siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Semin, dan 40 eksemplar untuk siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Semin. Pertanyaan tidak semua terisi sehingga peneliti hanya mengambil 90 angket yang kiranya sesuai dengan harapan. Responden yang dibutuhkan 68 sebagai sampel namun karena yang terisi lengkap 90 eksemplar maka peneliti mengambil melebihi target sampel penelitian untuk diolah ke SPSS. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui ada tidaknya hubungan prestasi belajar ilmu pengetahuan sosial X1, minat baca X2, dan status sosial ekonomi X3 terhadap pemanfaatan jejaring sosial dikalangan siswa Sekolah Menengah Pertama. . Berdasarkan koesioner yang diisi oleh responden dapat dilakukan analisis kuantitatif yang terdiri dari karakteristik responden meliputi jenis kelamin dan usia. Serta analisis kuantitatif yang terdiri dari korelasi spearman rank. 1. Deskripsi Data Tentang Karakteristik Responden Berdasarkan kuesioner yang disebar, diperoleh data mengenai beberapa karakteristik yaitu jenis kelamin, umur, asal sekolah, prestasi belajar ilmu pengetahuan sosial, minat baca, status sosial ekonomi orangtua dan pemanfaatan jejaring. a. Jenis Kelamin Tabel IV. 1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Jenis Kelamin Persentase Pria 42 47 Wanita 48 53 Total 90 100 Sumber: data primer,2013 Berdasarkan tabel di atas, jumlah anggota yang berjenis kelamin wanita lebih banyak dari anggota yang berjenis kelamin pria. Jumlah anggota yang berjenis kelamin wanita berjumlah 48 atau setara dengan 53 dari total seluruh anggota. Sedangkan jumlah anggota yang berjenis kelamin pria berjumlah 42 atau setara dengan 47. Dari data tersebut sebagian responden yang mendominasi adalah responden perempuan. Sebab dari tiga sekolah jumlah responden perempuan lebih banyak dari pada responden pria. Namun dalam penelitian pemanfaatan jejaring sosial ini tidak terdapat adanya pembatasan antara jumlah responden pria ataupun wanita. b. Usia Tabel IV. 2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia Usia Responden Jumlah Responden Persentase 13 tahun 18 20 14 tahun 62 68.9 15 tahun 9 10 16 tahun 1 1,1 Total 90 100 Sumber : data primer 2013 Berdasarkan tabel diatas sebagian besar responden berumur 14 tahun yang berjumlah 62 responden atau setara dengan 68.9 dari total keseluruhan responden. Namun diurutan ke dua jumlah responden yang berumur 13 tahunpun banyak dengan jumlah 18 responden atau setara dengan 20 . Dari data diatas dapat disimpulkan usia responden rata-rata berumur antara 13-14 tahun yang sudah bisa dikatakan sebagai usia remaja awal dan sudah mulai berpikir kritis sehingga mereka dapat menjawab atau mengisi pertanyaan kuisioner secara mudah. 2. Deskripsi Data Tentang Prestasi Belajar IPS Prestasi belajar Ilmu Pengetahuan Sosial adalah hasil belajar yang dicapai oleh siswa berupa nilai raport semester empat . Hasil belajar bisa dilihat dari nilai raport. Idikatornya adalah nilai kognitif siswa semester empat. Hasil perhitungan dengan bantuan komputer SPSS menunjukan tabel distribusi frekuensi mengenai prestasi belajar IPS responden dapat dilihat dalam tabel sebagai berikut : Tabel IV. 3 Frekuensi mengenai Prestasi Belajar IPS Responden Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Rendah 27 30.0 30.0 30.0 Sedang 57 63.3 63.3 93.3 Tinggi 6 6.7 6.7 100.0 Total 90 100.0 100.0 Sumber : data diolah, 2013 Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa sebagian besar responden memiliki nilai kognitif sedang, yaitu jumlahnya sebanyak 57 orang atau sebesar 63.3. Sedangkan jumlah responden yang menyatakan memiliki prestasi belajar IPS rendah berjumlah 27 responden atau sebesar 30 dan responden yang memiliki prestasi belajar IPS tinggi berjumlah 6 atau sebesar 6.7. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa sebagian besar responden siswa Sekolah Menengah Pertama di Semin memiliki nilai kognitif yang tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah. 3. Deskripsi Data Tentang Minat Baca Tabel IV. 4 Sumber : data diolah, 2013 Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui sebagian besar responden memiliki frekuensi minat baca yang sedang, yaitu jumlahnya sebanyak 68 orang atau sebesar 75.6. Sedangkan jumlah responden yang menyatakan memiliki minat baca rendah berjumlah 15 orang atau sebesar 16.7 dan responden yang memiliki minat baca yang tinggi berjumlah 7 orang atau sebesar 7.8. Dengan demikian dapat dikatakan Frekuensi mengenai Minat Baca Responden Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Rendah 15 16.7 16.7 16.7 Sedang 68 75.6 75.6 92.2 Tinggi 7 7.8 7.8 100.0 Total 90 100.0 100.0 bahwa sebagian besar responden siswa Sekolah Menengah Pertama di Semin memiliki minat baca yang tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah. 4. Deskripsi Data Tentang Status Sosial Ekonomi Tabel IV. 5 Frekuensi Mengenai Status Sosial Ekonomi Orangtua Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Rendah 6 6.7 6.7 6.7 Sedang 70 77.8 77.8 84.4 Tinggi 14 15.6 15.6 100.0 Total 90 100.0 100.0 Sumber : data diolah, 2013 Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui sebagian besar responden memiliki frekuensi status sosial ekonomi yang sedang, yaitu jumlahnya sebanyak 70 atau sebesar 77.8. Sedangkan jumlah responden yang menyatakan memiliki status sosial ekonomi rendah berjumlah 6 orang atau sebesar 6.7 dan responden yang memiliki status sosial ekonomi yang tinggi berjumlah 14 orang atau sebesar 15.6. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa sebagian besar responden siswa Sekolah Menengah Pertama di Semin memiliki status sosial yang tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah. 5. Deskripsi Data Tentang Pemanfaatan Jejaring Sosial Tabel IV.6 Sumber : data diolah, 2013 Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui sebagian besar responden memiliki frekuensi pemanfaatan jejaring sosial yang sedang, yaitu jumlahnya sebanyak 51 atau sebesar 56.7. Sedangkan jumlah responden yang menyatakan memiliki frekuensi pemanfaatan jejaring sosial rendah berjumlah 31 orang atau sebesar 34.4 dan responden yang menyatakan memiliki frekuensi pemanfaatan jejaring sosial yang tinggi berjumlah 8 orang atau sebesar 8.9. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa sebagian besar responden siswa Sekolah Menengah Pertama di Semin memiliki frekuensi pemanfaatan jejaring sosial yang tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah. Frekuensi mengenai Pemanfaatan Jejaring Sosial Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Rendah 31 34.4 34.4 34.4 Sedang 51 56.7 56.7 91.1 Tinggi 8 8.9 8.9 100.0 Total 90 100.0 100.0

C. Analisis Data

Dokumen yang terkait

STATUS SOSIAL EKONOMI DAN PRESTASI BELAJAR SISWA SMA BRUDERAN PURWOREJO STATUS SOSIAL EKONOMI DAN PRESTASI BELAJAR SISWA SMA BRUDERAN PURWOREJO.

0 2 14

HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL DAN MINAT BELAJAR DENGAN PRESTASI BAHASA INGGRIS SISWA SMP Hubungan Dukungan Sosial dan Minat Belajar dengan Prestasi Bahasa Inggris Siswa SMP.

0 0 16

Hubungan status sosial ekonomi dan prestasi belajar siswa dengan minat siswa melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi.

1 6 153

Hubungan antara prestasi belajar IPS, minat baca status sosial ekonomi dan pemanfaatan jejaring sosial dikalangan siswa SMP Kecamatan Semin Kabupaten Gunungkidul.

0 0 142

Hubungan antara prestasi belajar siswa dan status sosial ekonomi orang tua dengan minat siswa untuk melanjutkan ke SMK : studi kasus siswa kelas IX SMP Kanisius Sumber, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang.

0 0 118

Hubungan antara status sosial ekonomi orang tua, faktor lingkungan belajar dan prestasi belajar dengan minat berwirausaha pada mahasiswa.

1 4 188

Hubungan antara status sosial ekonomi orang tua, prestasi belajar dan motivasi belajar dengan minat siswa melanjutkan studi ke perguruan tinggi.

0 3 152

Hubungan antara status sosial ekonomi keluarga dan minat baca terhadap prestasi belajar siswa.

0 0 123

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DAN STATUS SOSIAL EKONOMI KELUARGA DENGAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA

0 0 123

PERBEDAAN PEMANFAATAN JEJARING SOSIAL DI KALANGAN SISWA SMP YOGYAKARTA DITINJAU DARI PRESTASI BELAJAR IPS MINAT BACA DAN STATUS SOSIAL EKONOMI SKRIPSI

0 0 134