Teori Penjaga Gerbang Gatekeeper Theory

ideologis guna membangun kepatuhan khalayak terhadap kelompok yang berkuasa. Media bisa menjadi sarana penyebaran ideologi penguasa, alat legitimasi dan kontrol atau wacana publik. Namun media juga bisa menjadi alat resistensi terhadap kekuasaan. Media bisa menjadi alat untuk membangun kultur dan ideologi dominan bagi kepentingan kelas dominan sekaligus juga menjadi instrumen perjuangan bagi kaum tertindas untuk membangun kultur dan ideologi tendingan. Sobur, 2001 : 30

2.1.4 Teori Penjaga Gerbang Gatekeeper Theory

Framing bukan hanya berkaitan dengan skema individu Wartawan, melainkan, juga berhubungan dengan proses produksi berita. Bagaimana peristiwa dibingkai, kenapa peristiwa dipahami dalam kerangka tertentu atau bingkai tertentu, bukan semata-mata disebabkan oleh struktur skema wartawan, melainkan juga rutinitas kerja dan institusi media secara langsung atau tidak langsung mempengaruhi pemaknaan peristiwa. Eriyanto, 2002 : 99. Lewat Frame, jurnalis mengemas peristiwa yang kompleks itu menjadi peristiwa yang dapat di pahami, dengan perspektif tertentu dan lebih menarik perhatiannya khalayak. Laporan berita yang akhirnya ditulis oleh wartawan pada akhirnya menampilkan apa yang di anggap panting dan apa yang perlu di tonjolkan dan apa yang perlu disampaikan oleh wartawan kepada khalayak pembaca. Eriyanto, 2002 : 69. Teori Gatekeeper adalah teori tentang proses seleksi berita. Dalam penulisan berita dibutuhkan proses seleksi dari wartawan di lapangan, yang akan memilih mana yang penting dan mana yang tidak penting, mana peristiwa yang bisa di beritakan dana mana yang tidak. Setelah berita itu masuk ke tangan redaktur, akan diseleksi lagi dan disunting dengan menekan bagian mana yang perlu di tambahkan. Pandangan ini mengandaikan seolah-olah realitas yang benar- benar riil yang ada di luar wartawan. Realitas yang riil itulah yang akan diseleksi oleh wartawan untuk kemudian di bentuk dalam sebuah berita. Eryanto, 2002 : 100 Semua saluran media massa mempunyai sejumlah Gatekeeper dan memainkan peranan dalam beberapa fungsi. Gatekeeper bisa juga menghentikan sebuah informasi dan tidak membuka “Pintu Gerbang” Gate bagi keluarnya informasi yang akan disebarkan. Baik buruknya dampak pesan yang di sebarkan. Baik buruknya dampak pesan yang disebarkannya tergantung pada fungsi pentapisan informasi atau pemalang pintu ini. Nurdin, 2003 : 110. Peranan penjaga gawang atau Gatekeeper menurut John R. Bittner dalam buku Nurdin 2003 : 115 adalah : 1 Menyiarkan informasi kepada kita; 2 untuk membatasi informasi yang kita terima dengan mengedit informasi ini sebelum disebarkan pada kita; 3 untuk memperluas kuantitas informasi dengan menambahkan fakta dan pandangan lain; 4 untuk menginterpretasikan informasi. Terlepas dari konsep Gatekeeper, isi berita yang ada di media mungkin saja di peroleh dengan cara di cari, di pesan sebelumnya atau penemuannya di rencanakan secara sistematis. Kadang-kadang berita harus di olah atau di bentuk oleh redaksi. Pembentukan berita semacam itu seperti halnya penyeleksi berita, tidak di lakukan secara acak dan bersifat subyektif. Pembuatannya di sesuaikan dengan pola interpretasi dan relevansinya dengan berbagai institusi birokratis yang menjadi sumber berita atau yang menangani peristiwa tersebut. Gatekeeper keberadaannya dengan peralatan mekanisme yang harus dipunyai oleh media dalam komunikasi massa. Oleh karena itu, Gatekeeper menjadi keniscayaan keberadaannya dalam media massa dan menjadi salah satu cirinya. Nurdin, 2003 : 30

2.1.5 Analisis Framing

Dokumen yang terkait

INTERFERENSI BAHASA ASING PADA IKLAN LOWONGAN PEKERJAAN DI SURAT KABAR KOMPAS EDISI BULAN MEI 2010 INTERFERENSI BAHASA ASING PADA IKLAN LOWONGAN PEKERJAAN DI SURAT KABAR KOMPAS EDISI BULAN MEI 2010.

0 0 12

PEMBINGKAIAN BERITA TENTANG KASUS KORUPSI SPORT CENTER DI HAMBALANG PADA SURAT KABAR JAWA POS DAN KOMPAS.

0 3 47

PEMBINGKAIAN BERITA TENTANG SKANDAL M. NAZARUDDIN ( Analisis Framing Berita tentang M. Nazaruddin pada Surat Kabar Jawa Pos dan Kompas Edisi 25-31 Juli 2011 ).

0 0 119

PEMBINGKAIAN BERITA BAILOUT CENTURY (Studi Analisis Framing Tentang Bailout Century Pada Sidang Paripurna SPR di Surat Kabar Jawa Pos dan Kompas).

1 2 100

Pembingkaian Berita Isu Reshuffle Kabinet (Studi Analisis Framing Berita Isu Reshuffle Kabinet di Surat Kabar Jawa Pos dan Kompas).

0 0 102

PEMBINGKAIAN BERITA RUU NIKAH SIRI DI SURAT KABAR KOMPAS DAN JAWA POS (Studi Analisis Framing RUU Nikah Siri di Surat Kabar Kompas dan Jawa Pos).

1 3 115

PILKADA SERENTAK DALAM BERITA (Analisis Isi Berita Pilkada Serentak pada Surat Kabar Jawa Pos dan Surat Kabar Kompas Periode Oktober - Desember 2015).

0 0 10

KATA PENGANTAR - PEMBINGKAIAN BERITA RUU NIKAH SIRI DI SURAT KABAR KOMPAS DAN JAWA POS (Studi Analisis Framing RUU Nikah Siri di Surat Kabar Kompas dan Jawa Pos)

0 0 17

Pembingkaian Berita Isu Reshuffle Kabinet (Studi Analisis Framing Berita Isu Reshuffle Kabinet di Surat Kabar Jawa Pos dan Kompas)

0 0 17

PEMBINGKAIAN BERITA TENTANG SKANDAL M. NAZARUDDIN ( Analisis Framing Berita tentang M. Nazaruddin pada Surat Kabar Jawa Pos dan Kompas Edisi 25-31 Juli 2011 )

0 0 20