Tehnik Analisa Data METODE PENELITIAN

31 masih ada data atau informasi yang tidak lengkap, dan tidak mungkin dilakukan wawancara ulang, maka kuesioner tersebut dikeluarkan drop out . 2. Coding Sheet Lembaran Kode Lembaran atau kartu kode adalah instrument berupa kolom-kolom untuk merekam data secara manual. Lembar atau kartu kode berisi nomor responden, dan nomor- nomor pertanyaan. 3. Data Entry Memasukkan Data Mengisi kolom-kolom atau kotak-kotak lembar kode atau kartu kode sesuai dengan jawaban masing-masing pertanyaan. 4. Tabulasi Tabulasi yaitu tabel-tabel data, sesuai dengan tujuan penelitian atau yang diinginkan oleh peneliti.

3.8 Tehnik Analisa Data

Dari data yang telah dikumpulkan dan diolah dengan menggunakan komputer. Analisa data dilakukan secara bertahap yaitu : 1. Analisis Univariat Analisis univariat dilakukan untuk menggambarkan tiap variabel dalam penelitian yang dilakukan untuk mengetahui distribusi masing-masing variabel yang disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. 2. Analisis Bivariat Analisis Bivariat dilakukan untuk melihat hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen yang diduga berhubungan. Analisis ini menggunakan uji statistik Chi square dengan tingkat kepercayaan 95α= 0,05. 32 1. Ho ditolak jika pα 0,05 maka terdapat hubungan antara variabel independen pengetahuan, sikap dengan variabel dependen tindakan dalam penanganan dismenorea. 2. Ho diterima jika pα 0,05 maka tidak terdapat hubungan antara variabel independen pengetahuan, sikap dengan variabel dependen tindakan dalam penanganan dismenorea. 33

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

SMP Swasta Kualuh di dirikan pada Tahun 1986 oleh Bapak Ketua Yayasan Alm. H. Nurdin Latief Lubis, BA. SMP Swasta Kualuh adalah sekolah tertua yang terletak di Provinsi Sumatera Utara, Kabupaten Labuhan Batu Utara, Kecamatan Kualuh Hulu, Jl. Angkatan 66 No. 46 kota Aek Kanopan.

4.2. Analisis Univariat

Analisia univariat dilakukan untuk melihat distribusi frekuensi dan variabel independen dan dependen dalam penelitian. 4.2.1. Karakteristik Responden Tabel 4.1. Distribusi Frekuensi Karakteristik Responden di SMP Swasta Kualuh Berdasarkan Umur, Kelas, Dismenorea No Karakteristik Jumlah 1 Umur n 14 Tahun 22 41,5 14-15 Tahun 26 49,1 15 Tahun 5 9,4 2 Kelas I 21 39,6 II 13 24,5 III 19 35,8 3 Dismenorea 1. Pernah mendegar kata nyeri haid Ya 36 67,9 Tidak 17 32,1 2. Mengalami nyeri haid dismenorea Ya 53 100,0 Tidak 0,0 Jumlah 53 100,0 Dari tabel 4.1. diketahui jumlah responden kelompok umur tertinggi berada pada kelompok umur 14-15 tahun yaitu sebanyak 26 orang 49,1

Dokumen yang terkait

Pengetahuan Dan Sikap Remaja Putri Tentang Dismenorea Di SMU Negeri 10 Pekanbaru Tahun 2009

0 53 69

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN DISMENOREA DAN PENANGANAN DISMENOREA PADA SISWI KELAS 8 SMP NEGERI 7 Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Dismenorea Dan Penanganan Dismenorea Pada Siswi Kelas 8 SMP Negeri 7 Wonogiri.

0 2 12

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN DISMENOREA DAN PENANGANAN DISMENOREA PADA SISWI KELAS 8 SMP NEGERI 7 Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Dismenorea Dan Penanganan Dismenorea Pada Siswi Kelas 8 SMP Negeri 7 Wonogiri.

0 4 11

GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI MENGENAI PENANGANAN DISMENOREA DI KELURAHAN Gambaran Pengetahuan Remaja Putri Mengenai Penanganan Dismenorea Di Kelurahan Kedungwinong.

0 2 15

GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI MENGENAI PENANGANAN DISMENOREA DI KELURAHAN Gambaran Pengetahuan Remaja Putri Mengenai Penanganan Dismenorea Di Kelurahan Kedungwinong.

0 4 13

1. No. Responden: 2. Nama : 3. Umur : 4. Kelas : - Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri Tentang Dismenorea dan Tindakan Dalam Penanganan Dismenorea di SMP Swasta Kualuh Kabupaten Labuhan Batu Utara Tahun 2015

0 0 22

Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri Tentang Dismenorea dan Tindakan Dalam Penanganan Dismenorea di SMP Swasta Kualuh Kabupaten Labuhan Batu Utara Tahun 2015

0 1 16

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri Tentang Dismenorea dan Tindakan Dalam Penanganan Dismenorea di SMP Swasta Kualuh Kabupaten Labuhan Batu Utara Tahun 2015

0 1 10

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA PUTRI TENTANG DISMENOREA DENGAN TINDAKAN DALAM PENANGANAN DISMENOREA DI SMP SWASTA KUALUH KABUPATEN LABUHAN BATU UTARA TAHUN 2015 SKRIPSI

0 1 14

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG DIS MENOREA DENGAN S IKAP DALAM MENGATAS I DIS MENOREA PADA REMAJA PUTRI KARYA TULIS ILMIAH

0 0 89