Pembahasan Hasil Penelitian HASIL PENELITIAN

72 Dari hasil koefisien korelasi diatas dapat dilihat bahwa antara hukuman dengan tingkah laku siswa terjadi hubungan atau korelasi sedang atau cukup. Anas Sudijono dalam bukunya Pengantar Statistik Pendidikan, membagi kriteria korelasi koefisien sebagai berikut : 3 Besarnya “r” Product Moment Interpretasi 0,00 – 0,20 Antara Variabel X dan Y memang terdapat korelasi, akan tetapi korelasi itu sangat rendah dianggap tidak ada korelasi variabel X dan Y 0,21 – 0,40 Antara Variabel X dan Variabel Y terdapat korelasi yang lemah atau rendah 0,40 – 0,70 Antara Variabel X dan Variabel Y terdapat korelasi yang sedang atau cukup 0,70 – 0,90 Antara Variebel X dan Variabel Y terdapat korelasi yang kuat atai tinggi 0,90 – 1,00 Antara Variabel X dan Variabel Y terdapat korelasi yang sangat kuat atau sangat tinggi

D. Pembahasan Hasil Penelitian

Dari hasii analisa tentang pengaruh hukuman terhadap tingkah laku siswa terdapat korelasi positif sedang atau cukup dengan nilai 0,450, berdasarkan pedoman yang telah dikemukakan diatas nilai ini terletak antara 0,40-0,70, maka dapat dinyatakan bahwa korelasi antara variabel X dan variabel Y adalah korelasi cukup. Dengan demikian hipotesisalternatif Ha diterima dan hipotesis nol Ho 3 Anas Sudijono, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2006 73 ditolak. Untuk melihat apakah hubungan itu signifikan atau tidak, maka “r” hasil perhitungan dibandingkan dengan r tabel . Sebelum membandingkannya, terlebih dahulu dicari df atau db nya, dengan rumus df - N - nr, yaitu 30 - 2 = 28. Dengan df sebesar 28, dikonsultasikan dengan table nilai r baik pada taraf signifikansi 5 maupun pada taraf signifikansi 1 . Dengan df sebesar 28 itu, diperoleh harga r pada tabel r tabel sebagai berikut: - Pada taraf signifikansi 5 r table atau n = 0,361 - Pada taraf signifikansi 1 r table atau n = 0,463 Ternyata rxy atau ro pada taraf signifikansi 5 lebih besar dari r table 0,4500,361, maka pada taraf signifikansi 5 hipotesa nol ditolak sedangkan hipotesa alternatif diterima.Ini berarti bahwa pada taraf signifikansi 5 itu memang terdapat korelasi positif yang signifikan antara variabel X dan variable Y. Di sini dapat disimpulkan bahwa hukuman mempunyai pengaruh terhadap tingkah laku siswa, untuk mengetahui seberapa besar konstribusi sumbangan variabel Y, maka harus dihitung terlebih dahulu suatu coefficient yang disebut coefficient of determinationCD koefisiei penentuan. Dengan rumus sebagai berikut: CD = r 2 x 100 = 0,450 2 x 100 = 0,2025 x 100 = 20,25 Dari hasil penelitian di atas yaitu 20,25 dapat diketahui bahwa hukuman dapat mempengaruhi tingkah laku siswa sebesar 20,25, Dan dapat dikatakan bahwa hukuman berpengaruh positif bagi tingkah laku siswa SD Islam Terpadu Meranti dikarenakan ada beberapa faktor yang mendukung, diantaranya: 1. Lingkungan SD Islam Terpadu Meranti berada di tengah-tengah masyarakat menengah ke bawah, sehingga siswa sangat berhati-hati dalam bertindak dan bersikap. 74 2. Peraturan yang diterapkan di sekolah cukup dapat membuat anak-anak lebih disiplin dan takut untuk melanggar peraturan yang ada di sekolah. 3. Segala kegiatan dan aktivitas siswa di sekolah selalu dikontrol oleh guru. 4. Materi atau kurikulum yang ada di sekolah seimbang antara pendidikan agama dan umum. E . Keterbatasan Penelitian Penelitian ini telah dilaksanakan brdasar metode dan prosedur penelitian yang telah baku. Meskipun demikian tidak tertutup kemungkinan adanya keterbatasan yang menyertai penelitian ini. Keterbatsan tersebut, antara lain: Pertama , pemilihan variabel penelitian dilakukan atas pilihan subtektif penulis sehingga tidak tertutup kemungkinan adanya masalah lain yang jauh lebih penting untuk diteliti. Kedua, karaktristik populasi yang hanya dibatasi pada 30 responden saja, hal ini membuat kesimpulan penelitian ini mungkin tidak dapat digeneralisir untuk keseluruhan obyek untuk wilayah lain yang memiliki karakteristik yang berbeda dari yang dikaji ini; Ketiga, jumlah variabel bebas yang dipilih hanya satu variabel saja sehingga pengaruh faktor lain belum terungkap secara lebih jelas; Keempat, data penelitian ini didapat dari angket yang bersifat melaporkan diri self report sehingga tidak mungkin mengintervensi jawaban responden. Hal ini tidak menutuo kemungkinan timbulnya jawaban responden yang tidak didasarkan atas kenyataan yang sebenarnya. 74

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI,