Rumusan Masalah Pertanyaan Penelitian Tujuan Penelitian

9

BAB II TINJAUANPUSTAKA

2.1 Konsep Lansia 2.1.1 Definisi Lansia Menurut UU No. 13 tahun 1998 Pasal 1 Ayat 2 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia menyatakan bahwa lanjut usia adalah seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun ke atas Notoatmodjo, 2007. Lansia istilah bagi individu yang telah memasuki periode dewasa akhir atau usia tua. Periode lansia merupakan periode penutup bagi rentang kehidupan seseorang, terjadi kemunduran fisik dan psikologis secara bertahap Erliana, 2008. 2.1.2 Batasan-batasan Lansia Batasan umur lansia menurut Notoadmodjo, 2007, lanjut usia dibagi menjadi empat kelompok, meliputi usia pertengahan middle age adalah kelompok usia 45-59 tahun, Usia lanjut elderly adalah kelompok usia antara 60-70 tahun, Usia lanjut tua old adalah kelompok usia antara 71-90 tahun, Usia sangat tua very old adalah kelompok usia di atas 90 tahun. Menurut Undang-undang nomor 13 tahun 1998 menjelaskan tentang kesejahteraan lanjut usia yang termaktub dalam BAB I pasal 1 ayat 2 yaitu bahwa lanjut usia adalah seseorang yang mencapai umur diatas 60 tahun, sedangkan menurut Nugroho, 2008, Pengelompokan usia lanjut sebagai berikut : Lanjut usia geriatric age lebih dari 65 atau 70 tahun, young age yaitu umur 70-75 tahun, old yaitu umur 75-80 tahun, very old yaitu umur lebih dari 80 tahun. 10 70 tahun, young age yaitu umur 70-75 tahun, old yaitu umur 75-80 tahun, very old yaitu umur lebih dari 80 tahun. 2.1.3.Perubahan yang terjadi padi Lansia Menurut Wahjudi 2008 beberapa perubahan yang terjadi pada lansia, seperti berkurangnya kemampuan sensitifitas indera penciuman dan perasa, kulit mengerut atau keriput, penurunan semua produksi hormon, dan mengalami kerapuhan tulang, kehilangan density tulang, kifosis, pergerakan pinggang, lutut, persendian membesar dan menjadi kaku menjadi kaku, tendon mengerut dan mengalami sclerosis, serta atrofi serabut otot.

2.2 Konsep Gout

2.2.1 Definisi Gout Gout adalah penyakit metebolik yang ditandai dengan penumpukan asam urat yang nyeri pada tulang sendi, sangat sering ditemukan pada kaki bagian atas, pergelangan dan kaki bagian tengah Price, 2005. Menurut Doherty 2009 Gout merupakan penyakit metabolik yang ditandai oleh penumpukan asam urat yang menyebabkan nyeri pada sendi, sedangkan Brunner Suddarth 2001 mengemukakan Gout merupakan kelompok keadaan heterogenous yang berhubungan dengan defek genetik pada metabolisme purin. Jadi, Gout adalah suatu penyakit metabolik dimana tubuh tidak dapat mengontrol

Dokumen yang terkait

EFEKTIFITAS SENAM TERA TERHADAP PENURUNAN KADAR ASAM URAT PADA LANSIA DI DUSUN GONDANG DESA TULUNGREJO KOTA BATU

43 199 26

Hubungan antara kinerja kader Posyandu lansia terhadap kepuasan lansia di kelurahan Rempoa wilayah binaan kerja Puskesmas Ciputat Timur

2 14 127

Hubungan antara Kinerja Kader Pos Pelayanan Terpadu Lanjut Usia terhadap Kepuasan Lansia Di Kelurahan Rempoa Wilayah Binaan Puskesmas Ciputat Timur.

0 3 127

Pengaruh Penggunaan Kursi Ergonomis terhadap Kenyamanan Posisi Duduk pada Ibu Menyusui Bayi Usia sampai Enam Bulan di Kelurahan Pisangan Kecamatan Ciputat Timur Kota Tangerang Selatan Tahun 2013

0 25 177

Pengembangan Model Kursi Bagi Ibu Menyusui Yang Ergonomis Berdasarkan Ukuran Antropometri (Uji Coba Di Kelurahan Pisangan Ciputat Timur) 2013

2 12 124

PENGARUH SENAM ERGONOMIS TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI PADA LANSIA DENGAN OSTEOARTRITIS DI PSTW “PUSPAKARMA” MATARAM

0 0 8

Pengaruh Pemberian Air Rebus Kunis Kucing terhadap Kadar Asam Urat pada Penderita Arthritis Gout di Kelurahan Ngampilan Yogyakarta - DIGILIB UNISAYOGYA

0 0 14

Pengaruh Pemberian Air Rebusan Daun Salam terhadap Kadar Asam Urat pada Lansia Penderita Arthritis Gout di Dusun Modinan Gamping Sleman Yogyakarta - DIGILIB UNISAYOGYA

0 0 15

PERBEDAAN PENGARUH SENAM ERGONOMIS DAN SENAM TAI CHI TERHADAP PENURUNAN KADAR ASAM URAT PADA LANJUT USIA NASKAH PUBLIKASI - PERBEDAAN PENGARUH SENAM ERGONOMIS DAN SENAM TAI CHI TERHADAP PENURUNAN KADAR ASAM URAT PADA LANJUT USIA - DIGILIB UNISAYOGYA

0 0 12

Efektifitas Senam Ergonomik Terhadap Penurunan Kadar Asam Urat pada Lanjut Usia dengan Arthritis Gout - Repositori UIN Alauddin Makassar

1 2 128