Pengolahan Data Pengaruh Senam ergonomis Terhadap Kadar Asam Urat Pada Lansia dengan Gout di Pos Binaan Terpadu Kelurahan Pisangan Ciputat Timur
Tabel 5.4 Distribusi Rata-Rata Kadar Asam Urat Responden menurut Pengukuran Minggu Ke-1 Sampai Ke-4 pada Kelompok PerlakuanUji T-
Test Berpasangan
Variabel Mean
SD Nilai P
n Kadar Asam Urat
Minggu ke-1 8.40
1.82 0.0001
20 Minggu ke-2
6.39 1.32
Kadar Asam Urat Minggu ke-2
6.390 1.23
0.0001 20
Minggu ke-3 4.790
1.09 Kadar Asam Urat
Minggu ke-3 4.790
1.05 0.0001
20 Minggu ke-4
3.420 0.91
Rata-rata kadar asam urat responden di minggu ke-1 pada kelompok perlakuan adalah sebesar 8.40mgdl dengan standar deviasi 1.82,
sedangkan rata-rata kadar asam urat responden di minggu ke-2 pada kelompok perlakuan adalah sebesar 6.39mgdl dengan standar deviasi 1.32.
Dari nilai P=0.0001 diketahui bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata kadar asam urat responden di minggu ke-2 dengan di
minggu ke-1 pada kelompok perlakuan. Rata-rata kadar asam urat responden di minggu ke-2 pada
kelompok yang diberi intervensi adalah sebesar 6.390mgdl dengan standar deviasi 1.23, sedangkan rata-rata kadar asam urat responden di minggu ke-3
pada kelompok perlakuan adalah sebesar 4.790mgdl dengan standar deviasi 1.09. Dari nilai P=0.0001 diketahui bahwa terdapat perbedaan yang
signifikan antara rata-rata kadar asam urat responden di minggu ke-3 dengan di minggu ke-2 pada kelompok perlakuan.
Rata-rata kadar asam urat responden di minggu ke-3 pada kelompok perlakuan adalah sebesar 4.76 mgdl dengan standar deviasi 1.09,
sedangkan rata-rata kadar asam urat responden di minggu ke-4 pada
kelompok perlakuan adalah sebesar 3.51 mgdl dengan standar deviasi 1.01. Dari nilai P=0.0001 diketahui bahwa terdapat perbedaan yang signifikan
antara rata-rata kadar asam urat responden di minggu ke-4 dengan di minggu ke-3 pada kelompok perlakuan.
3. Perbedaan kadar asam urat lansia dengan gout antara kelompok kontrol dan
kelompok perlakuan pada lansia di Pos Binaan Terpadu Kelurahan Pisangan Ciputat Timur
Perbedaan kadar asam urat lansia antara kelompok kontrol dan kelompok perlakuan terlihat pada tabel 5.5 berikut ini:
Tabel 5.5 Distribusi Rata-Rata Selisih Kadar Asam Urat Responden menurut Intervensi Uji ANOVA
Variabel Dependen
Kelompok Kontrol Kelompok Perlakuan
Nilai P Mean
95 CI SD
Mean 95 CI
SD Selisih minggu
ke-2 dengan minggu ke-1
-1.76 -2.37--1.16
1.76 -2.01
-2.86--1.16 1.82
0.620 Selisih minggu
ke-3 dengan minggu ke-2
-0.55 -1.16-0.06
1.79 -1.60
-2.05--1.14 0.96
0.019 Selisih minggu
ke-4 dengan minggu ke-3
0.49 -0.16-1.15
1.92 -1.37
-1.72--1.01 0.76
0.0001
Berdasarkan tabel 5.5, rata-rata selisih kadar asam urat responden di minggu ke-2 dengan minggu 1 pada kelompok kontrol adalah sebesar -1.
76mgdl dengan standar deviasi 1.76, sedangkan rata-rata selisih kadar asam urat responden di minggu ke-2 dengan minggu ke-1 pada kelompok
perlakuan adalah sebesar -2,01mgdl dengan standar deviasi 1.82. Dari nilai P=0.620 diketahui bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan dari rata-
rata selisih kadar asam urat responden di minggu ke-2 dengan minggu 1 antar kelompok intervensi.
Rata-rata selisih kadar asam urat responden di minggu ke-3 dengan minggu ke-2 pada kelompok kontrol adalah sebesar -0.55 mgdl dengan
standar deviasi 1.76. Sedangkan rata-rata selisih kadar asam urat responden di minggu ke-3 dengan minggu ke-2 pada kelompok perlakuan adalah
sebesar -1.600 mgdl dengan standar deviasi 0.96. Dari nilai P=0.962 diketahui bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan dari rata-rata
selisih kadar asam urat responden di minggu ke-3 dengan minggu ke-2 antar kelompok.
Rata-rata selisih kadar asam urat responden di minggu ke-4 dengan minggu ke-3 pada kelompok kontrol adalah sebesar 0.49 mgdl dengan
standar deviasi 1.92. Sedangkan rata-rata selisih kadar asam urat responden di minggu ke-4 pada kelompok perlakuan adalah sebesar -1.37 mgdl
dengan standar deviasi 0.76. Dari nilai P=0.0001 diketahui bahwa terdapat perbedaan yang signifikan dari rata-rata selisih kadar asam urat responden
di minggu ke-4 dengan minggu ke-3 antar kelompok. 4.
Pengaruh senam ergonomis terhadap kadar asam urat lansia dengan gout di Pos Binaan Terpadu Kelurahan Pisangan Ciputat Timur
Pengaruh senam ergonomis terhadap kadar asam urat lansia dengan gout di Pos Binaan Terpadu Kelurahan Pisangan Ciputat Timur terlihat pada hasil
uji regresi linier berikut ini: a. Selisih kadar asam urat di minggu ke-2 = - 1.766
– 0.249intervensi b. Selisih kadar asam urat di minggu ke-3 = - 0.551
– 1.049intervensi