Identivikasi Variabel Difinisi Operasional Variabel

38

BAB IV METODE PENELITIAN

4.1 Racangan Penelitian

Penelitian ini dirancang dengan tujuan untuk menganalisis hubungan antar variabel. Rancangan penelitian ini termasuk penelitian korelasinal, yaitu penelitian yang dilakukan dengan maksud menganalisis hubungan antar variabel. Variabel- variabel yang digunakan adalah motivasi,kepuasan kerja, dan kinerja sebagaimana diungkapkan dalam hipotesis, masing-masing akan diuraikan dalam indikator yang sesuai dan selanjutnya diturunkan menjadi item pertanyaan dalam instrumen pertanyaan. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, serta kuesioner yang dilanjutkan dengan uji validitas dan reliabilitas.

4.2 Variabel Penelitian

4.2.1 Identivikasi Variabel

Penelitian ini mengunji hubungan antara 2 variabel yang terdiri dari : 1. Variabel eksogen adalah variabel yang mempengaruhi variabel lain, terdapat dua variabel eksogen dalam penelitian yaitu motivasi dan kepuasan kerja. 2. Variabel endogen adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel lain, variabel endogen pada penelitian ini adalah kinerja. 38 39

4.2.2 Difinisi Operasional Variabel

1. Motivasi Kerja Motivasi kerja adalah motif yang mendorong karyawan untuk melakukan pekerjaan sesuai tugas pokok dan fungsi jabatan yang dinilai atau diukur berdasarkan dimensi motivator dan faktor hygiene , Herzberg 1966 dalam Teck Hong dan Wahed 2011. Untuk mengukur motivasi kerja, terdiri dari 9 sembilan indikator diantaranya: 1. Achievement Prestasi kerja adalah Keberhasilan seorang karyawan dalam menyelesaikan tugas. 2. Advancement pengembangan diri adalah suatu keinginanan seseorang untuk mengembangkan karier dibidang keuangan. 3. Work it self pekerjaan itu sendiri adalah variasi pekerjaan dan kontrol atas metode serta langkah-langkah kerja 4. Recognition pengakuan artinya karyawan memperoleh pengakuan dari koperasi bahwa ia adalah orang, berprestasi baik diberi penghargaan, dan pujian. 5. Company policy kebijakan perusahaan adalah aturan yang ditetapkan oleh Koperasi sebagai pegangan manajemen dalam melaksanakan kegiatan 6. Relationship with peers hubungan dengan rekan kerja adalah komunikasi antar karyawan dalam menyelesaikan tugas. 7. Work security keamanan kerja adalah persepsi individu karyawan terhadap karyawan variabilitas nilai imbalan,mutasi wilayah, peluang pemutusan hubungan. 40 8. Relationship with supervisor Hubungan dengan atasan merupakan unsur utama dari kepuasan kerja karyawan 9. Gaji adalah imbalan finansial yang diterima oleh karyawan meliputi upah, premi bonus, dan tunjangan 2. Kepuasan Kerja Job Satisfaction Kepuasan kerja pada dasarnya merupakan sesuatu yang bersifat individual. Setiap individu memiliki tingkat kepuasan yang berbeda beda sesuai dengan sistem nilai yang berlaku pada dirinya. Makin tinggi penilaian terhadap kegiatan dirasakan sesuai dengan keinginan individu, maka makin tinggi kepuasannya terhadap kegiatan tersebut. Jadi kepuasan kerja merupakan salah satu komponen yang mendukung tercapainya produktivitas, baik pada individu maupun organisasi. Analisis factor eksplorasi dari MSQ menghasilkan empat factor yang dikonfimatori oleh Fields 2002 dalam Martins dan Proenca 2012. Keempat sub-skala tersebut diantaranya 1. Kepuasan Intrinsik adalah perasaan atau sikap seseorang terhadap pekerjaan yang dilakukannya, yang dapat dipengaruhi oleh faktor internal 2. Kepuasan ekstrinsik adalah perasaan atau sikap seseorang terhadap pekerjaan yang dilakukannya, yang dapat dipengaruhi oleh faktor eksternal 3. Pengakuan merupakan salah satu unsur untuk meningkatkan kinerja karyawan 4. Otoritas atau utilitas sosial jumlah dari kesenangan atau kepuasan yang dicapai seorang karyawan dalam melaksanakan tugas 41 3. Kinerja Kinerja adalah hasil kerja atau pencapaian ouput seorang karyawan selama tahun 2014 dengan dimensi jumlah tabungan dan deposito yang dikumpulkan dari nasabah oleh seorang karyawan dan jumlah kredit yang dikeluarkan pada tahun 2014 yang dihubungkan dengan satuan persentase 4.3 Metode Pengumpulan Data 4.3.1 Jenis Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kepuasan Kerja dan Motivasi terhadap Kinerja Karyawan

2 7 141

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, MOTIVASI, KEPUASAN KERJA, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI KOPERASI PRIMKOPPOL POLRES BATANG.

0 2 14

PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN KOPERASI TAHU-TEMPE INDONESIA KABUPATEN KEBUMEN

3 33 98

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN KOPERASI SIMPAN PINJAM Pengaruh Motivasi Kerja Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Koperasi Simpan Pinjam.

0 1 16

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN KOPERASI SIMPAN PINJAM Pengaruh Motivasi Kerja Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Koperasi Simpan Pinjam.

0 2 14

PENGARUH MOTIVASI KERJA, DISIPLIN KERJA, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Motivasi Kerja, Disiplin Kerja, Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Rs.Asy-Syifa’ Sambi.

0 2 14

PENGARUH MOTIVASI, DISIPLIN DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Motivasi, Disiplin Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan RSUD Dr. Moewardi Surakarta.

0 1 12

PENGARUH MOTIVASI, DISIPLIN DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN KOPERASI SIMPAN PINJAM ”UTAMA KARYA”.

0 2 8

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA KOPERASI Pengaruh Motivasi dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan pada Koperasi Putri Manunggal Sukoharjo.

0 0 15

PENGARUH MOTIVASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

0 0 8