Garis Tegak Lurus pada Bidang Proyeksi

geometri dasar dan dasar-dasar geometri ruang yang diperlukan untuk menguasai persoalan jarak adalah kompetensi dalam 1 menggunakan sifat-sifat khusus yang berlaku dalam bangun-bangun datar tertentu; 2 menentukan hubungan kedudukan antara titik, garis, dan bidang; 3 menentukan proyeksi sebuah titik pada sebuah garis; 4 menentukan proyeksi sebuah titik pada sebuah bidang; 5 menentukan proyeksi garis pada sebuah bidang; 6 menggunakan syarat garis tegak lurus bidang dan implikasi dari garis tegak lurus bidang; dan 7 menggunakan teorema Phytagoras dan teorema-teorema jarak termasuk rumus dalam trigonometri.

2.1.12.1 Garis Tegak Lurus pada Bidang

Syarat garis k ⊥ bidang α : 1. Ada dua buah garis yang terletak pada bidang α misal garis m dan l 2. Dua garis tersebut saling berpotongan 3. Masing-masing garis tegak lurus dengan garis k m ⊥ k dan l ⊥ k Teorema 6 sebuah garis tegak lurus pada sebuah bidang jika garis itu tegak lurus pada dua buah garis berpotongan dan terletak pada bidang itu. a b c Gambar 2.1 k l m Gambar 2.2 Kesimpulan-Kesimpulan Hal Garis Tegak Lurus pada Bidang Teorema: Jika garis h tegak lurus pada bidang α maka garis h tegak lurus dengan semua garis yang terletak pada bidang α. Akibat: 1 Untuk membuktikan garis tegak lurus garis diusahakan salah satu garis itu tegak lurus pada bidang yang mengandung garis lain. 2 Untuk melukiskan garis tegak lurus garis kita pertama-tama melukis bidang tegak lurus yang diketahui. Teorema: Jika garis h tegak lurus pada bidang α maka semua bidang yang melalui garis h tegak lurus pada bidang α. Akibat: 1 Untuk membuktikan bidang tegak lurus bidang, dicari sebuah garis dalam salah satu bidang itu yang tegak lurus pada bidang yang lain. 2 Untuk melukis bidang tegak lurus bidang, kita pertama-tama melukis garis tegak lurus bidang yang diketahui.

2.1.12.2 Proyeksi

Proyeksi pada bangun ruang terdiri dari: 1 Proyeksi Titik pada Garis Titik A’ adalah proyeksi titik A pada garis g. Gambar 2.3 A g A ’ 2 Proyeksi Garis pada Garis 3 Proyeksi Titik pada Bidang Proyeksi titik A pada bidang α adalah titik tembus garis yang tegak lurus dari A pada bidang α . 4 Proyeksi Garis pada Bidang a Jika Garis Sejajar Bidang ′ ′ adalah proyeksi pada garis g. Titik A : titik yang diproyeksikan Bidang α : bidang proyeksi Titik A’ : hasil proyeksi titik A pada bidang α Garis A A’: garis pembuat proyeksi proyektor g A B B’ A’ Gambar 2.4 A A’ Gambar 2.5 A A ’ B’ B Gambar 2.6 ′ ′ adalah proyeksi pada garis g. b Jika Garis Tegak Lurus Bidang c Jika Garis Memotong Bidang

2.1.12.3 Jarak pada Bangun Ruang

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep fluida dinamis

0 8 192

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif tipe Numbered Heads Together terhadap Hasil Belajar Fiqih dalam pokok bahasan Riba, Bank, dan Asuransi. (Kuasi Eksperimen di MA Annida Al Islamy, Jakarata Barat)

0 13 150

EKSPERIMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER Eksperimen Pembelajaran Matematika dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) dan Talking Stick Terhadap Hasil Belajar Matema

0 3 19

EKSPERIMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER Eksperimen Pembelajaran Matematika dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) dan Talking Stick Terhadap Hasil Belajar Matema

0 2 18

PENINGKATAN HASIL BELAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) MELALUI PENINGKATAN HASIL BELAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) MELALUI PENELITIAN TINDAKAN KELAS.

0 0 15

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA PEMBELAJARAN PERSIAPAN PENGOLAHAN MAKANAN DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT (NUMBERED HEADS TOGETHER).

9 188 210

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) DAN ROUNDTABLE

0 1 10

fase fase pembelajaran kooperatif tipe

0 0 2

BAB II LANDASAN TEORI A. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT) - PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) TERHADAP MOTIVASI BELAJAR FIQIH PESERTA DIDIK MI AL IRSYAD AL ISLAMIYYAH KALIOMBO KOTA KE

0 0 20

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT (NUMBERED HEADS TOGETHER) DENGAN METODE SNOWBALL

0 0 6