KERANGKA BERFIKIR KAJIAN PUSTAKA

2.3 KERANGKA BERFIKIR

Proses pembelajaran IPS di SDN Tambakaji 04 Semarang belum optimal. Permasalahan diantaranya berasal dari guru belum menggunakan model dan media inovatif, keterampilan bertanya guru belum interaktif. Hal tersebut menyebabkan aktivitas siswa dalam pembelajaran masih rendah. Siswa terkesan pasif, kurang antusias dalam pelajaran sehingga tidak jarang siswa kurang mampu menguasai materi IPS karena dianggap sulit. Permasalahan tersebut mengakibatkan hasil belajar siswa dibawah KKM 67. Kondisi tersebut membutuhkan perbaikan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran IPS yaitu menggunakan model NHT berbantu multimedia. Melalui model NHT berbantu multimedia dapat meningkatkan partisipasi siswa dalam kelompok, model ini juga merupakan upaya yang sangat baik untuk meningkatkan tanggung jawab masing-masing siswa dalam diskusi kelompok karena masing-masing anggota mempunyai kesempatan sama mengeluarkan pendapatnya. Selain itu, penggunaan multimedia dalam pembelajaran dapat menarik perhatian dan minat siswa karena dapat memberikan pengalaman nyata dan menarik minat serta perhatian siswa. Melalui penggabungan unsur media dapat meningkatkan semangat belajar, menjadikan siswa aktif, antusias, dan membantu meningkatkan daya ingat serta menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan. Melalui model NHT berbantu multimedia di kelas IVB SDN Tambakaji 04 Semarang, diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran IPS meliputi keterampilan guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar. Adapun kerangka berpikir penelitian tindakan kelas sebagai berikut: Bagan 2.3 kerangka berfikir Kondisi Awal 1. Guru belum menerapkan model pembelajaran yang inovatif. 2. Guru kurang maksimal menggunakan media berteknologi. 3. Keterampilan bertanya guru belum interaktif. 4. Siswa kurang berani menjawab pertanyaan. 5. Siswa belum aktif dalam diskusi kelompok. 6. Siswa kurang antusias dan termotivasi dalam pembelajaran. 7. Hasil belajar siswa rendah, 25 orang 67,5 di bawah KKM 67. Tindakan Langkah-langkah Model NHT berbantuan Multimedia 1. Siswa mengamati multimedia yang ditampilkan guru dengan materi pelajaran mengamati dan menalar. 2. Siswa bersama guru melakukan tanya jawab mengenai materi yang disajikan melalui multimedia mengamati, menanya dan menalar. 3. Siswa dibagi dalam kelompok dengan anggota 5-6 orang secara heterogen, masing-masing siswa dalam kelompok diberi nomor mengkomunikasikan. 4. Setiap kelompok diberikan Lembar Kerja Siswa LKS dan masing- masing anggota kelompok mengerjakannya mengamati dan menalar. 5. Masing-masing kelompok berdiskusi menemukan jawaban yang benar menyatukan pendapat dan memasikan tiap anggota kelompok mengetahui jawaban tersebut mengamati, menanya dan menalar. 6. Guru memanggil salah satu nomor. Siswa dengan nomor yang dipanggil mempresentasikan hasil diskusinya menalar, mencoba dan mengkomunikasikan. 7. Dilanjutkan oleh kelompok lain dengan menunjuk secara acak pula oleh guru menalar, mencoba dan mengkomunikasikan. 8. Siswa bersama guru menyimpulkan hasil diskusi menalar dan menanya. 1. Guru menerapkan model pembelajaran inovatif. 2. Guru menggunakan media teknologi secara maksimal. 3. Keterampilan bertanya guru interaktif. 4. Siswa berani menjawab pertanyaan. 5. Siswa aktif dalam diskusi kelompok. 6. Siswa termotivasi dan antusias dalam pembelajaran. 7. Hasil belajar siswa meningkat dengan mencapai KKM 67 serta ketuntasan klasikal 80 Kondisi Akhir

2.1 HIPOTESIS TINDAKAN

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION BERBANTU MULTIMEDIA PADA SISWA KELAS IVB SDN TAMBAKAJI 03 KOTA SEMARANG

0 13 283

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS IVB SD NEGERI TAMBAKAJI 01 SEMARANG

0 31 348

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL PROBLEM BASED INSTRUCTION (PBI) BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL SISWA KELAS IVB SDN TAMBAKAJI 04 KOTA SEMARANG

1 9 247

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) BERBANTU MULTIMEDIA PADA SISWA KELAS V SDN TAMBAKAJI 03 KOTA SEMARANG

0 13 289

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL NUMBERED HEADS TOGETHER BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IVA SDN GISIKDRONO 03 KOTA SEMARANG

1 15 263

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL TALKING STICK BERBASIS MULTIMEDIA PADA SISWA KELAS V SDN TAMBAKAJI 05 KOTA SEMARANG

3 21 300

MODEL NUMBER HEAD TOGETHER BERBANTUAN CD PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS PADA SISWA KELAS IVB SDN PURWOYOSO 03 SEMARANG

0 17 319

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL NUMBERED HEADS TOGETHER BERBANTUAN MEDIA GAMBAR ILUSTRASI SISWA KELAS IV SDN MANGKANGKULON 02

0 5 273

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL NUMBERED HEADS TOGETHER BERBANTUAN MEDIA KOMIK PADA SISWA KELAS IVA SDN SAMPANGAN 02 SEMARANG

0 6 363

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL QUANTUM TEACHING BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS IVA SDN TAMBAKAJI 04 KOTA SEMARANG

0 5 308