SYARAT UMUM SUm- 15
terhadap kekeliruan-kekeliruan atas pekerjaan yang dilaksanakan oleh Penyedia Jasa bebas dari tanggungjawab.
20.4. Pekerjaan yang tidak memenuhi uraian dan syarat-syarat pelaksanaan
spesifikasi, gambar atau instruksi tertulis dari pengawas harus diperbaiki atau dibongkar. Semua biaya yang diperlukan untuk ini menjadi tanggung
jawab Penyedia Jasa. Semua bahan yang akan dipakai harus mendapatkan persetujuan pengawas.
PASAL 21 DOKUMENTASI PROYEK
21.1. Penyedia Jasa diwajibkan membuat foto-foto dokumentasi proyek meliputi:
a. Foto-foto kegiatan proyek, antara lain kegiatan dalam uitzet,
penempatan peralatan-peralatan
lapangan beton
bathcer, penempatan material, pengerasan jalan, dll.
b. Foto-foto tahapan pekerjaan yang penting antara lain pembongkaran,
pemasangan instalasi listrik, pembesian, bekisting, pekerjaan plafond, lantai dan pekerjaan lain sesuai dengan gambar rencana.
c. Dan lain-lain kegiatan yang dianggap perlu oleh Direksi Lapangan
Pengawas.
21.2. Kondisi Proyek pada progress pekerjaan mencapai 0, 5, 10, 20 dan
seterusnya sampai dengan 100 setiap peningkatan progress 5 dan kondisi pada waktu pemeliharaan.
21.3. Foto-foto dicetak dalam ukuran post card dicetak berwarna.
Pasal 22 TANAH URUGAN
22.1. Tanah urug harus berasal dari sumber tanah yang telah disetujui oleh
Pengawas LapanganDireksi.
22.2. Tanah urug harus baik, yang lebih baik mengandung butiran-butiran lepas,
kadar tanah liatnya rendah, tidak mengandung bahan-bahan organik, bersih
SYARAT UMUM SUm- 16
dari akar-akar kayutanaman dan batu-batu besar diameter maksimal 10 cm sedang tanah merah dapat disetujui.
Pasal 23 AIR KERJA
23.1. Air untuk keperluan pekerjaan pasangan, pekerjaan beton dan pemadatan
tanahpasir harus bersih dan tidak mengandung zat-zat kimia garam-garam yang dapat merusak pekerjaan.
23.2. Apabila tidak mungkin atau tidak cukup air kerja yang didapat dari air bersih
setempat, maka Penyedia jasa harus dapat mengusahakan dari sumber lain yang memenuhi persyaratan diatas.
23.3. Khusus air untuk pembuatan dan perawatan beton tidak boleh mengandung
minyak, asam, garam-garam dan bahan-bahan organik atau bahan-bahan lain yang dapat merusak mutu beton, baja tulangan dan baja profil. Sebaiknya air
yang dipergunakandipakai adalah air bersih yang dapat diminum.
23.4. Tidak mengandung benda-benda tersuspensi lebih dari 2 grliter.
23.5. Semua air yang mutunya meragukan harus dianalisa secara kimia dan
dievaluasi mutunya menurut pemakaiannya.
23.6. khusus untuk beton pratekan, kecuali syarat-syarat tersebut diatas, air tidak
boleh mengandung klorida lebih dari 50 ppm.
23.7. Air kerja diperoleh dengan cara pantek dan menggunakan pompa.
Pasal 24 PORTLAND CEMENT
24.1. Semen yang dipakaidipergunakan dalam pekerjaan ini harus berkualitas baik,