Elis Rosdiawati, 2016 PENGELOLAAN
TEACHER CAPACITY
BUILD ING TCB
UNTUK MENINGKATKAN
PROFESIONALITAS GURU D I TINGKAT SEKOLAH
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Kenyataan yang sering ditemui adalah bahwa dalam penelitian kualitatif, yang melakukan validasi adalah peneliti itu sendiri-- melalui evaluasi diri
sebarapa jauh pemahaman terhadap metode kualitatif, penguasaan teori dan wawasan terhadap bidang yang diteliti, serta kesiapan dan bekal memasuki
lapangan. Sebuah penelitian kualitatif dapat memperoleh kepercayaan dengan mengandalkan 4 hal yaitu:
credibility, transferability, defendability
dan
confirmability
dari peneliti dan hasil penelitian tsb. Kredibilitas
sebuah penelitian
kualitatif dapat
dibuktikan dengan
melakukan
prolonged engagement, persistent observation, peer debriefing, negative case analysis, referential adequacy
dan
member check
. Sedangkan
transferability
dapat ditepis dengan membuktikan bahwa hasil penelitian dapat diaplikasikan dalam situasi lain dan membuktikan bahwa peneliti mampu
mengangkat makna-makna esensial temuan penelitiannya dan melakukan reflektif dan analisis kritis yang ditunjukkan dalam pembahasan penelitian.
Defendability dan confirmability
dipenuhi dengan menyusun catatan lapangan, deskripsi data, analisis, sintesis, dan tafsiranpemaknaan dan melaporkan proses pengumpulan
data. Untuk
menghasilkan data
yang memiliki
keabsahan dan
dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah peneliti perlu memastikan bahwa data
memiliki derajat
kepercayaan
credibility,
keteralihan
transferality,
ketergantungan
defendability
dan kepastian
confirmality. P engujian keabsahan data dalam penelitian ini dilakuka dengan melakukan hal-hal berikut:
1. Memperpanjang Masa Observasi
Prolonged Engagement
Sebelum tahap eksplorasi dilakukan, peneliti telah melakukan pra penelitian guna mengkaji data-data mengenai hasil penilaian kompetensi guru serta sistem
TCB yang ada melalui studi dokumen dan observasi. Pada saat melakukan observasi terkait dengan fokus penelitian, peneliti
terlebih dahulu memilih fokus observasi yang relevan dengan fokus pertanyaan penelitian dan kerangka berpikir. Peneliti melakukan perpanjangan observasi
Elis Rosdiawati, 2016 PENGELOLAAN
TEACHER CAPACITY
BUILD ING TCB
UNTUK MENINGKATKAN
PROFESIONALITAS GURU D I TINGKAT SEKOLAH
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
untuk betul-betul mengenal suatu lingkungan sampai data yang diperoleh sesuai dengan tujuan penelitian dan data yang diperoleh telah jenuh.
Peneliti berusaha
memperpanjang waktu
penelitian dan
mengecek kebenaran informasi untuk memperoleh data dan informasi yang valid yang
diperlukan dalam penelitian. Penelitian dilakukan secara terintegrasi untuk setiap kategori. Dalam hal ini peneliti tidak melalukan kunjungan tertentu untuk satu
fokus penelitian tertentu melainkan melakukan kunjungan untuk observasi, wawancara dan studi dokumen sekaligus untuk semua kategori. Meskipun
demikian kunjungan yang dilakukan peneliti untuk mengumpulkan data yang diperlukan melalui teknik observasi dalam penelitian ini dapat digambarkan
dalam tabel berikut:
Tabel 3.15 Rencana Observasi
Fokus pertanyaan Lokasi
SMPN 2 Bandung SMP Darul Hikam
Kebijakan Sekolah dalam TCB
2 kali kunjungan 2 kali kunjungan
Pengelolaan TCB 5 kali kunjungan
5 kali kunjungan Quality Assurance TCB
2 kali kunjungan 2 kali kunjungan
Dampak TCB 2 kali kunjungan
+ survey kuesioner 1 kali kunjungan
+ survey kuesioner
Elis Rosdiawati, 2016 PENGELOLAAN
TEACHER CAPACITY
BUILD ING TCB
UNTUK MENINGKATKAN
PROFESIONALITAS GURU D I TINGKAT SEKOLAH
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Pada kenyataannya rencana penelitian yang berbasis kategori seperti yang digambarkan pada tabel 3.15 tidak dapat dilaksanakan mengingat pengumpulan
data penelitian ternyata tidak bisa dipisah-pisahkan. Oleh karena itu pelaksanaan pengumpulan
data penelitian
dapat dinyataka
didasarkan pada
teknik pengumpulan data meskipun sebenarnya tidak sangat terpisah antara teknik yang
satu dengan teknik yang lain.
Tabel 3.16 Pelaksanaan Penelitian
No Teknik Pengumpulan
Data Lokasi
SMPN 2 Bandung
SMP Darul Hikam Bandung
1. Observasi
2 kali
kunjungan 2 kali kunjungan
2 Wawancara
2 kali
kunjungan 2 kali kunjungan
3 Studi Dokumen
2 kali
kunjungan 2 kali kunjungan
2. Pengamatan yang Terus Menerus