68
Suardi, 2012 Efektivitas Pembelajaran Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca
Pemahaman : Studi Eksperimen Kuasi pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia terhadap Siswa Kelas V Sekolah
Dasar Negeri Kecamatan Kampar Kiri,Kabupaten Kampar Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
bukan merupakan eksperimen murni tetapi seperti murni, seolah-olah murni atau biasa disebut dengan eksperimen semu. Pendekatan kuantitatif yang merupakan
suatu strategi yang paling efektif untuk menguji suatu model pendekatan. Hasil dari kegiatan eksperimen ini tentunya akan terlihat jelas, sehingga variabel-
variabel yang diselidiki dapat dimanfaatkan atau malah sebaliknya tidak bermanfaat jika diimplementasikan dalam proses pembelajaran.
B. Desain Penelitian
Model desain penelitian eksperimen kuasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah model desain penelitian nonequivalent pretest-posttest
control-group design John W. Creswell 2009:242. Desain ini dipilih peneliti bahwa dalam rancangan ini, kelompok eksperimen A dan kelompok kontrol B
diseleksi tanpa prosedur penempatan acak without random as signment. Pada dua kelompok tersebut, sama-sama dilakukan pre-test dan post-test, hanya
kelompok eksperimen A saja yang ditreatment. Adapun rancangan penelitian non equivalent pretest-posttest control-group design dapat dilihat dalam bentuk
sebagai berikut:
Nonequivalent Pretest-Posttest Control-Group Design Group Pretest Trectment Posttest
A O X O B O O
Dimana:
69
Suardi, 2012 Efektivitas Pembelajaran Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca
Pemahaman : Studi Eksperimen Kuasi pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia terhadap Siswa Kelas V Sekolah
Dasar Negeri Kecamatan Kampar Kiri,Kabupaten Kampar Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
A Kelompok eksperimen
B Kelompok kontrol
O Tes awal pretest sama dengan tes akhir posttest.
X Pembelajaran
bahasa Indonesia
membaca dengan
model pembelajaran berbasis masalah.
Berdasarkan fokus pembahasan dalam penelitian ini, yakni pengaruh model pembelajaran berbasis masalah terhadap peningkatan kemampuan
membaca siswa kelas V di Sekolah Dasar Negeri 012 Lipatkain Kecamatan Kampar Kiri, Kabupaten Kampar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah metode kuasi eksperimen.
“Kuasi eksperimen hampir mirip dengan eksperimen, perbedaannya terletak pada penggunaan subjek tidak dikelompokkan secara acak, tetapi peneliti
menerima keadaan subjek seadanya.” Ruseffendi, 2005:52
Keadaan demikian sering terjadi, seorang kepala sekolah berkeberatan terhadap diadakannya suatu penelitian disebabkan karena ia berkeberatan bila
siswa-siswanya di acak-acak. Maksudnya, siswa-siswanya dikelompokkan secara acak ke dalam kelompok kelompok baru Dengan demikian cara ini merupakan
cara yang paling cocok bila dalam penelitian percobaan eksperimen pengelompokan siswa secara acak tidak diperbolehkan.
70
Suardi, 2012 Efektivitas Pembelajaran Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca
Pemahaman : Studi Eksperimen Kuasi pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia terhadap Siswa Kelas V Sekolah
Dasar Negeri Kecamatan Kampar Kiri,Kabupaten Kampar Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
Oleh karena itu untuk mengatasi kesulitan dalam menentukan kelompok kontrol dalam penelitian, maka dikembangkan metode kuasi eksperimen ini. Ciri
utama kuasi eksperimen adalah dengan tidak dilakukannya penugasan random, melainkan melakukan pengelompokkan subjek penelitian berdasarkan kelompok
yang telah terbentuk sebelumnya.
C. Subjek Penelitian