kebutuhan konsumen, apabila sudah terjadi pemindahan hak milik dari produsen atau lembaga pemasaran kepada konsumen Sudiyono, 2002.
2.2.2 Saluran dan Lembaga Pemasaran
Saluran pemasaran merupakan suatu jalur dari lembaga-lembaga penyalur yang mempunyai kegiatan menyalurkan barang dari produsen ke konsumen.
Sedangkan lembaga tataniaga adalah badan atau usaha atau individu yang menyelenggarakan tataniaga, menyalurkan jasa dan komoditi dari produsen ke
konsumen akhir.
Menurut Angipora 1999, ada beberapa bentuk saluran yang ada dan digunakan yaitu:
1. Produsen-Konsumen
Saluran ini adalah bentuk saluran yang paling pendek dan sederhana karena tampa perantara. Produsen dapat menawarkan barang atau jasa kepada
konsumen langsung. Saluran ini disebut sebagai saluran tataniaga langsung. Bentuk saluran ini tidak memerlukan tambahan biaya yang akan dipergunakan
untuk biaya pengangkutan atau perantara. Bentuk penjualan ini sangat disenangi oleh konsumen, karena harga biasanya lebih murah.
2. Produsen- Pengecer- Konsumen
Dalam saluran ini, produsen menginginkan suatu lembaga lain, maksudnya dalam hal ini adalah pengecer yang menyampaikan produknya ke konsumen,
dimana pengecer langsung membeli produk tanpa melalui pedagang besar dan menjualnya kepada konsumen.
Universitas Sumatera Utara
3. Produsen- Pedagang Besar- Konsumen
Jenis saluran ini dilaksanakan oleh produsen yang tidak ingin menjual secara langsung tetapi tetap menginginkan suatu lembaga guna menyalurkan
produknya, sehingga dalam hal ini produsen menjual kepada pedagang besar saja, kemudian pedagang besarlah yang menjual kembali kepada pengecer
hingga akhirnya sampai ditangan konsumen. 4.
Produsen- Agen- Pedagang Besar- Pengecer- Konsumen Jenis saluran ini yang sering dipakai para produsen dengan melibatkan agen
didalamnya. Disini agen fungsinya adalah sebagai penyalur yang kemudian mengatur sistem penjualannya kepada saluran pedagang besar selanjutnya
sistem penjualan pedagang besar kepada pengecer dan kemudian sampai ketangan konsumen. Saluran tataniaga ini sering dipergunakan untuk produk
yang tahan lama. 5.
Produsen- Agen- Pengecer- Konsumen Dalam saluran ini produsen memilih agen yang akan dipertemukan produsen
untuk menjalankan kegiatan penjualan kepada pengecer dan selanjutnya pengecer menjual kepada konsumen.
Menurut Sudiyono 2004, lembaga-lembaga pemasaran yang terlibat dalam proses pemasaran dapat diidentifikasikan sebagai berikut:
1. Tengkulak, lembaga pemasaran yang secara langsung berhubungan dengan
petani. 2.
Pedagang pengumpul, lembaga yang membeli komoditi dari tengkulak.
Universitas Sumatera Utara
3. Pedagang besar, lembaga yang melakukan proses konsentrasi pengumpulan
komoditi dari pedagang-pedagang pengumpul, melakukan distribusi ke agen penjualan atau pengecer.
4. Agen penjualan, lembaga yang membeli komoditi yang dimiliki pedagang
dalam jumlah banyak dengan harga yang relative murah dibanding pengecer. 5.
Pengecer, lembaga yang berhadapan langsung dengan konsumen.
2.2.3 Fungsi-fungsi Pemasaran